Thread ini adalah thread yg membahas tentang hal hal yg menyangkut tentang pendidikan penerbangan dan hal hal terkait seperti pilot, teknisi, teknik penerbangan, millitary aviation, dsb. Bagi siapa saja yang berminat dalam bidang penerbangan dipersilahkan untuk bertanya dan sharing di thread ini sehingga thread ini dapat menjadi ajang diskusi antar kaskuser.

saya selaku TS yg berprofesi sebagai mahasiswa teknik penerbangan di STTA jogja angkatan 2009 akan berusaha keras untuk terus memantau thread ini dan terus mengembangkannya, sekaligus mengundang kaskuser yg berminat, berprofesi, atau belajar tentang penerbangan untuk berbagi dan mencari informasi di thread ini

================================================== =============

soal sekolah pilot ada di thread sebelah
info sekolah pilot





Teknik penerbangan jelas berbeda dengan pilot yg mengendarai ataupun teknisi yg memperbaiki pesawat terbang

Teknik penerbangan lebih ke arah rekayasa penerbangan yg hampir mencakup ke seluruh lahan bidang penerbangan seperti aerodinamika, manajemen produksi pesawat terbang, bahkan sampai ke arah manajemen bandara

Ilmu teknik penerbangan pun dapat diaplikasikan ke banyak hal. seperti pembuatan UAV (unmanned air vehicle), baca: pesawat tanpa awak, yg sekarang ini banyak digunakan berbagai negara untuk melakukan banyak hal seperti perang, misi penyelamatan, memantau batas negara, dsb. ilmu aerodinamikanya dapat membantu dalam produksi mobil, motor, bahkan rumah

Sekolah Teknik Penerbangan

Sekolah/universitas/institut yg menyediakan program S1 Teknik Penerbangan hanya ada 4 untuk saat ini di Indonesia (credits to : jarnoko)

1. ITB di bandung
2. Universitas Nurtanio di bandung
3. STTA di jogja
4. Universitas Suryadarma di jakarta

Lapangan Kerja

untuk lapangan kerja lulusan teknik penerbangan jelas sangat luas. jadi jangan menilai teknik penerbangan itu sulit kerja. justru malah lebih mudah

kenapa bisa lebih mudah?

1. lulusan yg sangat sedikit setiap tahunnya

ITB hanya menyediakan 45 kursi untuk jurusan teknik penerbangan pertahun. sedangkan stta menyediakan 150 pertahun. berarti pertaunnya hanya ada sekitar 200 orang sarjana teknik penerbangan. jelas alumnus dapat diserap hampir 100%

2. mata kuliah di teknik penerbangan

mata kuliah di teknik penerbangan tidak hanya berkutik di bidang penerbangan saja. seperti kita tahu. pesawat bukan merupakan produk dari fisika dan perhitungan yg sederhana. ada yg disebut propulsi, aerodinamika, dll. Ilmu yg saya sebutkan tadi merupakan pengembangan yg menjurus dari ilmu dasar yg sangat kuat ke arah aplikasi total. Jadi bisa kerja di manapun yg berasaskan teknik


Sekian