Catper Antar Pulau Antar Propinsi Malang-Batu-Bali 2015
TS
teke29
Catper Antar Pulau Antar Propinsi Malang-Batu-Bali 2015
Tak terasa, rasanya baru kemarin jalan-jalan bareng keluarga besar, eh kok tiba2 sudah ada laporan jalan2 lagi
Agustus 2014, dapat notifikasi email dari maskapai yang kantor pusatnya ada di negeri jiran.Sempat galau beberapa saat, pilihan di domestik atau kami go internasional aja ya.Lalu istri langsung ambil keputusan (kok istri ya bukan ane sendiri yg ambil keputusan ), ambil tiket domestik karena dia belum pernah ke bromo. Oke, karena pengin sekalian ke malang dan batu maka langsung dibooking tiket ke surabaya. Dan karena ane udah cinta mati sama bali, maka ane ga mau ketinggalan untuk sikat tiket ke balinya, tapi yang diambil tiket pulangnya, karena untuk ke bali rasanya belum kami anggap murah dibanding jika pergi dengan moda angkutan lain.
Tiket done. Seperti biasa, booking hotel bisa dilakukan setelah dompet sudah terisi rupiah, setelah sempat tongpes gara2 booking tiket. Kalo orang males booking tiket promo karena lama nunggu berangkatnya, ane malah mengambil jeda itu untuk nabung bekal booking dan jalan2 di lokasi. Ya itung2 liburan dengan cara cicil
Desember 2014 booking hotel di malang, februari dapat voucher hotel di sanur bali dari fjb. Tiket ke bali dari malang dan hotel di batu langsung diselesaikan 3-5 hari sebelum take off ke surabaya. Tapi 2 minggu sebelum keberangkatan kami, mertua ane minta dianter istri untuk pergi umroh. Jadwal yang tiba2 dan keuangan yang belum siap menjadikan liburan kali ini musti dihemat sehemat-hematnya, dan satu yang musti dikorbankan pertamakali yaitu rute bromo terpaksa dihapus dari itenary
Quote:
Original Posted By 12 April 2015
Sudah jadi tradisi kami kalau perjalanan berangkat itu musti dilakukan pagi2, (baca: berangkat subuh). selain untuk menghindari macetrnya jakarta, berangkat pagi supaya sampai tujuan kondisi masih fresh. Karena pesawat take off jam 07.20 maka kami harus berangkat jam 5 pagi dari rumah supaya jam 6 sudah sampai bandara. Tidak lupa menelepon taksiku untuk minta dijemput malam harinya, lumayan menghemat tol bandara kalau pakai taksiku.
Cek in sudah via web jadi sampai terminal 3 hanya untuk drop bagasi. Sebelum masuk ruang tunggu boarding kami sarapan gratis dulu. Thanks to credit card
Spoiler for sarapan:
08.30 WIB. Touchdown di terminal 2 Juanda, akhirnya kesampean juga ngerasain bandara baru ini
Spoiler for welcome to Juanda:
Selepas pintu keluar sempat celingak celinguk cari travel tujuan malang. Sebelumnya sempat telepon beberapa travel, tapi rupaya anak ane yang berumur 4 tahun musti bayar full, jadi ane cari dulu di bandara barangkali ada travel yang mau terima cuma bayar 2 orang aja. Tapi belum berjodoh, yang ada malah ditembak calo minta 120/pax Pdhal udah sempet googling katanya banyak travel yang nawarin ke malang di pintu keluar, tapi saat itu kenapa ga ada ya?
Sesuai dengan niat awal untuk hemat dan hemat, akhirnya diputuskan ke malang via bungurasih, alias ngebis.
Spoiler for bis:
Berbekal info dari teman yang pernah ke malang dan tanya2 ke sesepuh malang di regional malang, akhirnya kami ke hotel yang letaknya di jalan S Parman via angkot. Turun di taspen, nyebrang trus naik GA dan turun pas di depan hotel. Hotel Atria Malang yang rate aslinya 610rb nett incl breakfast semalamnya, tapi ane beruntung cukup bayar 160rb IDR saat ada promo diskon 450rb di launching app traveloka.
Spoiler for the pool:
Sampai hotel, taro koper langsung cus cari makan siang.
Spoiler for maksi dulu:
Lepas makan siang, kami ke jalan Cipto untuk menebus tiket bis Restu Mulya tujuan bali yang sudah kami pesan 10 hari sebelum keberangkatan demi meraih hot seat. Menuju ke jalan Cipto dari bakso president bukan sesuatu yang mudah buat kami yang baru pertama kali ke Malang ini, apalagi naik angkot.Skip lah saat yang melelahkan itu. Mending langsung cari oleh2 di sini.
Spoiler for toko oleh2:
Karena hari itu masih tujuan pertama, maka oleh2 yang kami beli langsung kami minta kirim via paket ke jakarta.
Selepas magrib, saatnya makan malam, dan pilihan jatuh untuk merasakan kuliner malang berikutnya, hot cui mie. Entah karena kurang minum Aqu* jadi ga konsen atau apa lah. Tempat makan yang cukup dekat dari hotel kami susuri naik angkot. Alhasil pas naik angkot langsung turun lagi melihat TO yang ada di depan mata
Saat makan di sini ane sempet browsing, nemu laman blog yang katanya ada pia yang cukup terkenal di kota malang ini. Setelah perut keisi, langsung menuju tekape yang letaknya di jalan semeru.Istri inget, ga jauh dari situ ada tempat nongkrong yang lumayan terkenal di kota malang. Tanya yang jaga toko dan ternyata lily cafe tak jauh dari sana, mungkin hanya berjarak 30 meter.
Spoiler for ice coffea dan banana split:
Quote:
Original Posted By 13 April 2015
Ga ada yang bisa dilakukan di pagi hari setelah menikmati breakfast dari hotel (baca:kekenyangan). Hari ini, kami tambah personil, kakak ipar ane menyusul dari Jakarta dan langsung cus ke malang pagi itu. Setelah ipar datang, keluar kamar hotel langsung check out, hanya saja tas masih dititip karena tujuan berikutnya kembali ke jalan temunggung. Tipikal pejalan melayu, musti bawa oleh2 biar jalan2 berikutnya bisa dimudahkan kembali untuk minta cutinya . Kali ini bukan di toko Lancar Jaya, tapi pas di sebelahnya, sayang ane lupa nama tokonya
Urusan oleh2 ipar kelar, kamudian jalan untuk maksi.
Spoiler for maksi:
Ada misunderstanding di sini. Ga tahu kenapa kami pesen 2 rawon dengkul, bukannya 1 rawon daging
+ 1 rawon dengkul, alhasil kami semua mabok dengkul saat itu
Setelah mabok dengkul balik lagi ke hotel untuk tujuan berikutnya. Rencana awal ke kota batu mau naik angkot, sehari berada di Malang rasanya sudah hapal jalur angkot ini, meskipun kemarin masih nyasar2 mencari jalan cipto Tapi rencana hanya rencana, karena kecepean gendong anak dan sudah tambah personil, akhirnya diputuskan untuk naik taksi menuju batu.
Di Batu langsung menuju hotel berikutnya, Riverstone Hotel & Cottage Batu Malang. Mulai dari sini hh android ane mulai bermasalah pada lcdnya, jadi foto berikutnya sangat terbatas, mengandalkan foto dari hh istri yang ane kirim ke wa ane dan sempet kesimpen di sd card.
Lepas Check in, rehat sebentar jam 3 sore langsung menuju ke arah selecta. Ga tahu apa sebutanya, jam makan kami ini secara kami sudah makan siang tadi di rawon nguling. Dan perjalanan kami tetap dilakukan dengan ngangkot, angkot warna oren langsung dari depan hotel kami di batu ini.
Spoiler for warung bambu:
Balik ke hotel perut kekenyangan, yang ada langsung pada ketiduran
Ga lama2 tidurnya, karena setelah magriban saatnya ke alun2 batu Seperti alun2 di kota lain di Indonesia, alun2 kota malang ini benar2 meriah, ada permainan, taman kota dan kuliner Yg wajib itu katanya di alun2 batu itu adalah naik kincir raksasanya, gambarnya googling aja ya, soalnya hp ane bermasalah jadi foto2nya mulai terbatas
Setelah naik kincir langsung melipir untuk mencoba yang satu/dua ini:
Spoiler for makan lagi:
Oh ya untuk moda transportasi malam di batu pilihannya cuma 2, ojek atau taksi karena angkot di kota batu hanya beroperasi hingga jam 5 sore. Karena kami berempat (3 dewasa dan 1 anak kecil) pilihannya nyamannya ya naik taksi. Batu sendiri memiliki taksi lokal, namanya batu taksi, armadanya new avanza. Memiliki argo tapi juga memiliki tarif minimal, yaitu Rp 30rb. Jadi buat kami daripada naik ojek yang sekali jalan minta 10rb (butuh 3 ojek) ya mending naik taksi saja, jatuhnya sama di ongkos.
Setelah alun2, kami pesan taksi untuk diantar ke BNS. Flashback dulu ya. Karena booking tiket dari tahun 2014, maka sebelum berangkat ane musti bayar PSC (airport tax) dulu sebelum bisa check in. Awalnya bayar via web lewat menu manage mybooking, tapi cc ane bermasalah dengan kode verifikasi by visanya, jadi ane mending ke kantor penjualan airasia aja yang kebetulan dekat rumah juga di daerah kelapa gading. Di sales counter AA nemu banner beginian
Spoiler for diskon jatimpark grup:
Lumayan lah, meski untuk tiket reguler (ga berlaku untuk tiket terusan dan kartu sakti) cukup untuk mengurangi beban ongkos ini
Lanjut main2 di BNS
Spoiler for BNS:
BNS ini kalau pakai tiket reguler mengingatkan ane pas jaman SD dulu sewaktu diajak nyokap bareng tim arisannya ke dufan tahun 80-an, tiap masuk wahana maski bayar lagi
Malam makin larut, kami kembali ke hotel, musti istirahatin kaki untuk jalan2 berikutnya masih di grup jawatimur park ini
Quote:
Original Posted By Selasa, 14 April 2015
Bangun pagi, shalat Shubuh lanjut jalan2 sekitar hotel menghirup udara kota Batu yang sudah seperti biasanya, dingin dingin sejuk. Jam 7 pagi sarapan di hotel. Dengan rate 275rb, sarapan di hotel Riverstone Batu lumayan lah, masih ada telur dan ayam, dan sayur yang pagi itu adalah sayur labu dan potongan tahu.Sarapan disajikan secara buffet, lumayan buat isi perut sampai siang
Jam 9 pagi, kami check out, dan seperti biasa tas kami titip di resepsionis hotel karena kami akan kembali lagi ke hotel sore ini. Ipar sore itu langsung balik ke Jakarta, dan dia sudah reserve travel ke Juanda dan dijemput siang ini jam 2. Riverstone menyediakan shuttle car menuju grup jatimpark, dengan ongkos antara Rp 5000-Rp 7500 tergantung tujuan, dan kami mengambil shuttle car ini untuk diantar jemput ke Batu Secret Zoo.
Tarif tiket reguler untuk Batu Secret Zoo (+Museum Satwa) utk weekday Rp75.000, dan kami musti ke kantor marketingnya dulu supaya dapat diskon dengan menunjukkan boarding pass Air Asia kami. Sudah banyak catper di batu Secret Zoo, jadi ane tampilkan gambarnya saja.
Spoiler for Museum Satwa:
Spoiler for Batu Secret Zoo:
Oh ya, kalo cape muter2, bisa sewa yang satu ini
Spoiler for e bike:
Tinggal telepon nomor yang ada di plang2 iklan mereka di sepanjang jalan, nanti e bike akan diantar ke tempat ente. Tarifnya Rp 100rb/3 jam.
Karena mengejar bis menuju Bali, kami sudahi perhelatan di Batu Secret Zoo ini jam 3 sore. Kembali ke hotel dijemput shuttle car dan langsung kembali menuju Malang. Menuju Arjosari kami naik angkot, yup angkot Letak hotel kurlep 100 meter ke terminal Batu, trus langsung naik angkot warna pink menuju Landungsari. Dari landungsari lanjut ke terminal Arjosari naik angkot ADL dan ketegangan mengejar waktu muncul karena musti menembus sore kota Malang yang diselingi kemacetan di beberapa ruas jalan dan kami harus sampai terminal Arjosari jam 5 sore.
Alhamdulillah, jam 5 kurang sampai Arjosari, langsung melipir ke sektor pemberangkatan bis AKAP yg letaknya di samping depan terminal dan sebenarnya dilewati angkot yang tadi kami naiki
Jam 17.15 WIB bis Restu Mulya mulai meninggalkan terminal Arjosari Malang untuk menuju Denpasar Bali.
Diubah oleh teke29 30-04-2015 10:17
tata604 memberi reputasi
1
3.5K
Kutip
11
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru