zaizai08Avatar border
TS
zaizai08
[Transaksi Pertamax] Pisau Oxone - Transaksi PertamaX yang menjadi Guru TerbaiX
Quote:


Assalamu'alaykum Wr. Wb.


Ada pepatah, tak kenal maka tak sayang. Tak sayang maka tak dung plak. #eh... Untuk itu, salam kenal gan, salam sukses, dan terus berkarya.

Let me introduce my self. Nama ane Zainuddin, gan. Boleh lah dipanggil Zai, Zain, Zainu, Zainud, atau "Udin". emoticon-Ngakakemoticon-Ngakak

Kata orang, kesuksesan itu tidak hadir tanpa adanya peluang di sekitar kita. "Betul sekali!" ane sepakat. Tetapi menurut ane, ada atau tidaknya peluang bukanlah vonis yang memaksa kita untuk menunggu adanya peluang. Tidakkah lebih baik apabila peluang itu bisa kita sendiri yang menciptakan tanpa harus kita menanti adanya peluang? Betul ngga Gan? emoticon-Kiss

Nah, berhubung ane suka berbisnis online, apalagi di kaskus yang pengunjunganya sangat banyak ini, ane ingin berbagi pengalaman PERTAMAX ane saat berjualan atau mempromosikan barang ane di kaskus. Bisnis online inilah yang ane jadikan peluang, peluang yang ane ciptakan, lalu ingin ane kembangkan supanya punya agen reseller dan bisa membantu banyak orang nantinya.

Baiklah, berbicara tentang "Transaksi PertamaX" di kaskus, ane punya cerita unik gan. Ane jualan "PISAU OXONE" (Tahu kan gan? Itu lho, produk dapur MasterChef Indonesia? Tentu agan-agan sudah mengetahui.) PISAU OXONE itu ada 3 warna, yaitu warna biru, pink, dan hijau.

Nah, waktu itu ada agan kaskuser (tetapi entah ID kaskusnya apa ane tidak tahu, karena agan tersebut tidak memberikan testi di lapak ane tapi langsung by call ke ane) yang pesan pisau oxone. Agan tersebut bercerita, kalau ada teman kantornya (ibu-ibu) yang mencari pisau oxone lewat online, tapi tidak berani transaksi via online dengan alasan takut penipuan, barang KW, tidak mengerti tentang cara transaksi yang katanya ribet, dan sebagainya. Nah, karena itulah agan tersebut berniat membantu memesankan lewat online yang untungnya ketemu lapak ane di Kaskus ini (Alhamdulillah).

Agan tersebut memesan pisau oxone ke ane sebanyak 6 buah (6 set pisau oxone). Karena ada 3 macam warna, dipesanlah sebanyak 2 set untuk masing-masing warna, yaitu 2 set warna biru, 2 set warna pink, dan 2 set warna hijau. Oke, demi menjalin relasi dan menciptakan kepercayaan kepada konsumen agar bisa terus bekerja sama, ane berikan harga yang murah dengan harga 80.000 per set pisau oxone. Deal? Tentu Deal. Agan tersebut sudah transfer sejumlah nominal yang disepakati ditambah biaya ongkir untuk ke Bekasi. Kemudian ane pergi ke show room untuk mengambil barangnya. Settt... Sekitar 15 menit ane tiba di sana.

"Duh!!" Alangkah setressnya ane, gan!! Ternyata, pisau oxone harganya naik. Dari importir, harga jual pisau oxone ane tersebut (80ribu per set dengan pembelian grosir) benar-benar tidak mencukupi untuk membeli 1 set. Kenapa ane tidak tahu sebelumnya? Karena ane belum pernah sama sekali menjual pisau oxone. Ane banyak memasang iklan, tetapi belum satu pun yang closing. Ane hanya tahu pada awalnya harga pisau oxone ya 'segitu, 80.000 per set kalau minimal pembelian 6 set. Oh iya, itu pun baru problem pertama gan. Ternyata lagi, pisau oxone yang masih ada hanya tinggal warna Biru dan warna Pink. "Duh!" Ane akhirnya bingung bukan main gan.

Saking bingungnya ane memikirkan itu gan, uang sudah masuk ke rekening, konsumen tinggal menanti barang dikirim, sedangkan ane terduduk lemas di kursi memikirkan orderan PERTAMAX ane di Kaskus yang kalang kabut. "Astaghfirullah!!" Ane bingung harus bagaimana. Mau ane paksakan, dan ane rugi? Oh, tentu ane rugi di orderan pertama 'dong gan?

Yasudah, ane berpikir maju saja. Ane siapkan beberapa opsi, yaitu:

  1. Uang ane refund ke konsumen dan mangatakan kalau barang benar-benar tidak bisa dijual dengan harga 'segitu.
  2. Uang ane tahan, dengan membuat konsumen ane tersebut mengerti dan mau mengirimkan sejumlah uang untuk menggenapi kekurangan untuk pembelian 6 set pisau oxone yang kemudian ane jual dengan harga 90ribu per set.


Ane hubungi via whatsapp, via sms, telepon, semua nihil tanpa ada balasan. Ane makin bingung. Akhirnya, sekitar selepas maghrib, agan tersebut membalas whatsapp ane. Ternyata, si Agan tersebut kecewa. Ya, jelaslah. Ane pun kecewa, tidak bisa memuaskan konsumen PERTAMAX ane, justru ane mengecewakan agan tersebut. Ane menawarkan dua opsi di atas ke agan tersebut. Semua opsi tidak menjadi pilihan terbaik. Agan tersebut pun mungkin paham, kalau ane sedih tidak bisa memuaskan dia. Nah, supaya kedua belah pihak sama-sama tidak merasa dirugikan, akhirnya agan tersebut mau membeli pisau oxone ane, tetapi hanya satu set saja yang warna pink untuk istrinya, tetapi dengan harga eceran yaitu 120.000 + ongkir 20ribu ke daerah Bekasi. Yasudah, akhirnya ane kembalikan sisanya ke Agan tersebut, dan ane pun packing 1 set pisau oxone lalu ane kirimkan via JNE. Pada akhirnya, tujuan untuk memesankan untuk teman agan tersebut pun tidak tercapai dan 'malah membelikan pisau oxone tersebut untuk istrinya.

Agan-agan tahu ane kirimkan barangnya jam berapa? Jam 21.00 gan ane ke JNE, demi mengantarkan 1 set pisau oxone, dan demi konsumen PERTAMAX ane, yang tentunya sangat tidak ingin ane kecewakan lagi. Sampai di JNE, ya Allah ya Rabbi ya Tuhanku, ane merasa letih lesu dan amat lelah sekali. Antrinya banyaaak sekali gan. Malam itu ane dapat antrian nomor 251 gan. Yang belum dipanggil sejumlah 23 orang. Mantap lah gan ane menantinya. Perut ane lapar sekali, mata ane sudah mengantuk juga karena seharian ane banyak bedah-bedah organ hewan uji praktikum. Ane membelakan diri untuk membuat kepuasan yang sudah tidak bisa 100% lagi, belum lagi keuntungan ane pun tidak seberapa besar. Tak apalah, ane bersyukur. Ane punya pelanggan PERTAMAX dari kaskus. Ane bersyukur setidaknya ane bisa meyakinkan konsumen ane kalau ane "TRUST SELLER". emoticon-Recommended Seller Ane pun belajar banyak untuk memperbaiki usaha online ane agar lebih tertata, lebih baik pelayanan ane, dan lebih bisa closing dengan baik pula.

Yah, seperti itulah gan pengalaman pertamax Ane transaksi online lewat kaskus. Kurang mulus, tetapi itulah sebuah pembelajaran dan guru terbaik gan. Untuk agan kaskuser yang sudah membeli Pisau Oxone dari ane, ane ucapkan terima kasih banyak sudah jadi Buyer Pertamax di lapak ane. Dan juga, mohon agan jangan kecewa, jangan tertawa pula andaikan agan membaca thread ane ini. emoticon-Malu emoticon-Malu

Oh iya, ane punya beberapa gambar gan saat ane persiapan atau packing barangnya. Silakan agan lihat supaya agan benar-benar yakin kalau cerita ane ini tidak cuma rekayasa saja. Ini cerita asli, murni, semurni kasih ibu ane gan.

Ini Gambar 6 set Pisau Oxone yang ane ambil dan ane rencanakan untuk dikirim kalau agan tersebut mau menambahkan sejumlah harga baru yang ane tawarkan.

Quote:


Quote:


Karena agan tersebut hanya membeli satu, ya sudah, ane persiapkan dengan sebaik mungkin. Cek gan!

Quote:


Ini bukti pengirimannya, Resi kirim lewat jasa pengiriman via JNE.

Quote:


Quote:


Dan ini nomor keberuntungan pertama aneemoticon-Ngakak emoticon-Ngakak

Quote:


Tetapi, Alhamdulillah, Agan tersebut memberikan testi yang positif ketika ane menanyakan apakah barang sudah sampai atau belum. Kata agan tersebut, packing ane rapiemoticon-Kiss

Quote:


Quote:


Matur Nuwun sekali Gan. Ane tetap tersenyum lega, dan kembali menyambung harapan agar bisa sukses berjualan online.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.


"Cerita yang saya posting disini berasal dari pengalaman saya sendiri: MUHAMMAD ZAINUDDIN MEIYANTO SAPUTRA, tidak melanggar hak cipta pihak manapun dan diperbolehkan untuk dipublikasikan di Forum KASKUS".
0
5.1K
44
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan