HISTORY OF ILYUSHIN IL-102




Il-102 dipamerkan oleh kantor desain pengembangan Ilyushin di musim panas 1991, pesawat ini mempunyai banyak persamaan dengan Il-40 yang diproduksi sejak tahun 1950-an. Tetapi banyak mengalami perubahan di hidung pesawat, sensor yang lebih maju, mesin yang lebih kuat dan senjata yang lebih baik.

Berbeda dengan Su-25, Il-102 memiliki kokpit kedua untuk mengakomodir gunner. Mungkin desain Il-102 membuat takdir pesawat ini berakhir buruk. Desain Il-102 adalah sama seperti Il-40, tapi sebuah pesawat yang benar-benar baru dalam gaya retro. Ada tiga puluh tahun jarak antara Il-102 dan Il-40, selama bertahun-tahun terknologi membangun pesawat telah berkembang sangat pesat.




Pembangunan roda pendarat utama juga berubah, sehingga menyediakan lebih banyak ruang untuk senjata. Berat lepas landas kendaraan naik menjadi 22 000 kg, payload - untuk 7200 kg.

Awak kabin adalah dilapis pelindung anti peluru, mesin dan sistem pasokan bahan bakar yang jug dilapisi pelindung baja. Tangki bahan bakar tidak dilindungi dengan material pelindung dari baja, namun ditempatkan di bagian tengah badan pesawat agar lebih aman. Pada bagian belakangnya pesawat ini dilengkapi dengan kanon.




Il-102, serta Il-40, memiliki turret 30mm yang diletakkan di dua posisi. Proyek pembangunan Il-102 selesai awal tahun 1982. Tes penerbangan dilakukan dilakukan di Belarus pada September 25, 1982.
Pada 1982-1984 dilakukan test 250 kali misi penerbangan secara total dan mereka semuanya dinyatakan sukses. Serangan Pesawat menunjukkan manuver tinggi, radius putar Il-102 pun bisa dilakukan hanya 400 m.




Pada tahun 1984 pesawat ini diterbangkan ke lapangan terbang Zhukovsky (wilayah Moskow) untuk disimpan di hanggar kantor biro desain Ilyushin. Pada saat itu pesawat tempur Su-25 sedang diproduksi, dan dianggap memiliki segala sesuatu yg lebih baik dibanding Il-102, but who knows?

Ada upaya untuk menghidupkan kembali proyek Il-102, tetapi ilyusin tidak memiliki biaya. Ketika tentara Soviet mulai meninggalkan Afghanistan Il-102 kehilangan kesempatan untuk unjuk gigi. Akhirnya pada tahun 1992 menjadi saat-saat terakhir bagi Il-102 untuk terbang terakhir kali di Moskow dalam p0ertunjukan udara tahun 1992.

Il-102 memiliki desain aerodinamis yang standar dengan bentuk low-mounted arrow wing. Pesawat ini dibuat semi-monocoque, dengan pressurized cockpit dengan posisi gunner yang terletak ditengah pesawat, dimana diantara pilot dan gunner terletak tanki bahan bakar. Kokpit dilengkapi kursi pelontar K-36L.




Il-102 didesain untuk operasional di landasan yang kurang baik dan pesawat ini bisa dibongkar menjadi dua bagian agar memudahkan untuk diangkut dengan kereta api atau di masukkan ke dalam badan pesawat Il-76.



Namun Il-102 dianggap memiliki beberapa keunggulan dibanding Su-25. Karena payload Il-102 1,5 kali lebih banyak, mempunyai kecepatan yang lebih tinggi, jarak operasi yang lebih jauh. Mesin Il-102 juga lebih kuat dibanding dengan Su-25 karena Il-102 menggunakan dua mesin yang sama dengan MiG-29 yaitu RD-33.







Sumber :
http://englishrussia.com/2013/07/01/...-plane-il-102/