londo.046Avatar border
TS
londo.046
FPI Mau Buka Cabang Di Kudus?


Siapa tidak kenal dengan Front Pembela Islam? Dari namanya saja sudah sangat gagah, sebagai garda depan pembela agama Islam. Entah mau dibela dari apa, saya kurang paham juga. Front yang rajin melakukan sweeping kepada hal-hal berbau maksiat ini tenar di wilayah DKI-Jabar dan sekitarnya. Menjelang bulan Ramadhan, biasanya nama mereka akan berkibar sebagai pembasmi kemaksiatan.

Belakangan nama FPI mulai melebarkan sayapnya ke daerah-daerah, tak terkecuali di Jawa Tengah. Namun, tidak semuanya berjalan mulus. Di Semarang misalnya, kehadiran  kehadiran FPI ditolak oleh masyarakat.Alasannya, FPI dianggap meresahkan dengan tindakan intoleran yang dilakukannya. Karena mendepat penolakan dari warga, akhirnya deklarasi FPI di Kota Semarang pun, urung terlaksana.


Tersiar kabar, FPI juga akan melakukan deklarasi di Kudus. Saya tidak tahu apa alasan FPI mau deklarasi di kota yang terkenal aman, damai, sejuk, toleran, dan jarang sekali ada kisruh-kisruh. Mau memberantas maksiat di kota ini? Memang di mana di kota kretek maksiat ada berkembang dengan masif? Tunjukkan wilayahnya deh. Lha wong karaoke saja dilarang beroperasi di kota ini kok. Mau tahu kebijakan yang lebih ekstrem?

Coba cari ritel modern yang berani membuka gerainya di luar jam 10.00-22.00. Paling besok disegel sama Satpol PP. Kenapa? Karena kota ini memperhatikan betul perlindungan kepada pengusaha kecil, warung-warung milik Kang Suntoro, Lek Jaiman agar bisa saingan sama maret dan mart itu. Hubungan antar sesama umat beragama dan seagama juga baik-baik saja, lha kok mereka mau datang. Mau membela siapa?


Jujur track record busuk FPI yang suka men-sweeping warung di Bulan Ramadhan, membuat kisruh suasana Ramadhan yang seharusnya tenang adalah hal paling dikhawatirkan oleh sebagian orang, termasuk saya. Di Kudus, warung buka saat Ramadhan itu biasa. Itu hak, karena tidak semua orang berpuasa. Dalilnya kan jelas, "Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa." Orang yang tidak punya iman, tidak wajib berpuasa.

Kita warga Kudus, kalau puasa itu tidak mengharapkan penghormatan dari manusia, apalagi manusia tak punya iman. Kita lebih senang disayang dan dihormati sama Tuhan, jadi mau buka warung kek, mau makan dihadapan kami kek, silahkan saja, wong itu hak. Dan kita tidak akan tergoda untuk ikutan makan juga. Itu tidak terjadi sih, karena warung yang buka akan menutup dagangannya dengan tirai. Mereka (yang tak puasa) tak se-klowor itulah.


Kekhawatiran selanjutnya adalah, munculnya wabah malas bekerja. Kok bisa? Lha yang masih nganggur itu kan kemungkinan bisa masuk menjadi anggota FPI. Yakin mereka tidak ada yang membiayai dan tidak dapat upah, minimal nasi bungkus lah. Ini kan bahaya. Anak-anak muda yang harusnya berfikir produktif, mencari kerja atau berwira usaha karena adanya ormas yang sedang mencari anggota, kemudian tertarik bergabung masuk ormas dan melupakan mencari kerja, ini kan bahaya.

Mau jadi apa generasi muda dan orang-orang jika sibuk ngurusin akidah orang lai, tapi malah melupakan kewajiban yang melekat pada dirinya sendiri. Bekerja mencari rezeki yang halal itu wajib kan? Sekarang saya tanya, anggota FPI itu pekerjaan utamanya apa? Hehehehe..

Well, saya sendiri mempersilahkan saja jika FPI mau deklarasi di kota Kudus. Kebebasan dalam berserikat dan berkumpul itu kan diatur dalam UU, sah saja dilakukan. Tapi kalau FPI bikin kisruh, apalagi main sweeping dengan kekerasan, ya tinggal dilihat akan jadi apa mereka, simpel kan? Salam Damai.

Merdeka!!

Sumber Referensi : sini

Sumber Gambar : sini, sini, sini

Polling
Poll ini sudah ditutup. - 75 suara
Jika FPI mau deklarasi di kota kalian, apa sikap kalian?
Bodo Amat
95%
Bagus, Gw Mau Gabung Jadi Laskarnya!
5%
garpupatahAvatar border
fare22Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
6.7K
74
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan