Hadiansyah97
TS
Hadiansyah97
Di film sekuelnya nanti Wonder Woman akan menjadi penyuka sesama jenis?


Wonder Woma telah dinobatkan sebagai salah satu film terlaris sejak dubutnya Juni 2017 lalu, dengan pendapatan mencapai lebih dari $819 juta di seluruh dunia. Film itu juga menetapkan standar yang cukup tinggi akan film superhero yang berkelas tapi tetap menghibur penonton awam yang dulu sempat dimulai oleh The Dark Knight.

Setelah kesuksesan itu, sekarang semua mata tertuju pada Wonder Woman 2 dimana para fans sekarang menunggu dengan nafas terengah untuk melihat bagaimana Crew DC movies akan membuat kembali kesuksesan itu. Saat ini masih terlalu dini untuk membicarakan plot atau bahkan sinopsisnya, tapi rumor yang beredar mengatakan bahwa Warner Bros. akan mensetting film ini pada masa perang dingin (pasca PD II - awal 80an).

Namun berita lain yang cukup mengusik adalah mengenai penentuan orientasi seksual karakter sang Wonder Woman, Diana Prince.

Dilansir dari Change.org, Sebuah petisi yang menuntut agar Wonder Woman menjadi biseksual telah ditandatangani oleh lebih dari 12,000 pendukung.

"Franchise Wonder Woman adalah perwujudan dari kekuatan dan ketahanan di suatu genre yang menempatkan wanita hanya sebagai Sidekick alih-alih seorang pahlawan utama. Hal ini mulai tidak menarik bagi sebagian besar orang ketika sesuatu seperti ini mulai merepresentasikan feminise dan karakter LGBT dalam penilaian positif.

"Warner Bros. harus bisa langsung (berani) mengakui dan menampilkan Diana Prince seperti apa adanya dia, Siapa dia selalu menjadi, sehingga karakternya berpotensi mewakili jutaan orang secara lebih universal." Kira-kira seperti itulah maksud isi petisinya.

Kalaupun mereka mau, Warner Bros. sebenarnya tidak harus menampilkan Wonder Woman sebagai biseksual secara eksplisit berikut adegan-adegan yang akan membuat sebagian orang tidak nyaman. Mereka cukup membuat penonton menyadarinya saja.

Mari kita bicarakan hal ini dari segi psikologis: Kalau kalian benar-benar memikirkan hal ini, membuat Wonder Woman menjadi seorang biseksual adalah ide yang sangat masuk akal, kalau kalian tanya saya. Diana Prince tumbuh besar hanya didampingi, melihat, dan berinteraksi dengan wanita-wanita paling tangguh, anggun, dan cerdas seantero dunia. Jika kalian berada di situasi seperti itu, kalian juga tidak mungkin menjadi seorang hetero murni.

Banyak pihak yang mendukung gagasan untuk menjadikan Wonder Woman seorang biseksual termasuk diantaranya sang aktris, Gal Gadot dan penulis lama komik Wonder Woman, Greg Rucka.

Gal Gadot telah mengetahui mengenai ide bahwa karakter yang diperankannya menjadi seorang Biseksual dan diluar dugaan dia sangat mendukung ide ini.

“Ini bukan sesuatu yang pernah kita eksplor. Hal seperti ini tidak pernah ada di meja diskusi, tapi ketika kalian membicarakan teori-teori mengenai semua wanita di Themyscira dan berapa lama waktu yang dia habiskan di sana, maka hal itu sangat masuk akal.” paparnya seperti dilansir dari Movieweb (7/18).



“Dalam film pertama yang menjelaskan asal-usulnya dia tidak pernah mendapatkan pengalaman berhubungan biseksual,” lanjutnya. “Tapi bukan itu intinya. Dia wanita yang mencintai semua orang apa adanya. Dia sangat mungkin menjadi biseksual. Dia mencintai semua orang karena hati mereka." Pungkasnya.

Tapi kembali lagi, ini bukan franchise film tipe Festival atau Awards Bait – tapi Blockbuster yang harus mendapatkan sebanyak mungkin uang. Maka tidak heran jika Warner Bros. mungkin akan bermain aman dalam menangani franchise mereka yang paling valuable ini. Jadi, aman mengatakan kita tidak usah takut kalau di film sekuelnya nanti kita akan menyaksikan ia berkencan dengan seorang wanita dengan gaya retro 80an.

Sumber: Change.org
Diubah oleh Hadiansyah97 15-06-2019 06:38
0
1.6K
18
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan