zankzinkzunkAvatar border
TS
zankzinkzunk
Bosan Dengan Opini Pengelompokkan Masyarakat ke Arah 2 Kubu Ini GanSis!
Dikit-dikit radikal, dikit-dikit liberal. Mungkin GanSis sering mendengar dua istilah tersebut di media berita baik itu via televisi atau pun di situs-situs online. Ane kira ketegangan publik yang berkenaan dengan politik akan berakhir bersamaan dengan berakhirnya pemilihan presiden kemarin, ternyata urat-urat tegang di antara kedua kubu sepertinya masih belum berakhir. Jika dulu hanya istilah cebong dan kampret, sekarang beredar istilah lain seperti kadal gurun dan taliban. 

Foto: https://ibtimes.id/wp-content/uploads/2019/09/IMG-20190923-WA0028-741x486.jpg

Perbedaannya, seolah-olah istilah kadal gurun dan taliban ini mengarah pada satu golongan saja yang dulunya mendapatkan julukan kampret. Sedangkan istilah cebong-setau ane-belum ada istilah lain sebagai penggantinya saat ini. Rasanya, ane sebagai pembaca berita istilah liberal sering dilekatkan pada golongan yang diberi julukan cebong itu ya. 

Quote:

Apabila dikaitkan dengan berita kekinian, seperti kasus penusukan Wiranto sebagai Menkopolhukam, sangat kental isu radikalismeitu dilekatkan. Pada berita sebelumnya seperti yang beredar isu radikalisme dalam institusi negara, yaitu KPK. Mungkin GanSis bisa baca berita selengkapnya di berbagai situs berita seperti di Tribunnews.com. Bahkan ane pernah mendengar isu taliban dilekatkan pada institusi negara yang satu ini.

Foto: https://cdn2.tstatic.net/wartakota/foto/bank/images/komisi-pemberantasan-korupsi-kpk.jpg

Sebaliknya, kelompok yang mendukung pemerintah seolah terbangun opini publik dengan sendirinya bahwa seakan-akan kelompok yang satu ini merupakan kelompok liberal. Mungkin suasana ini juga tercipta karena efek pemilu kemarin yang hanya memiliki dua calon presiden sehingga dengan sendiri opini publik akan selalu terbelah pada dua kelompok tersebut. Padahal masih ada ruang-ruang kosong lain seperti kelompok moderat yang mungkin tidak tertarik menjadi simpatisan dari kedua kelompok yang terbangun tersebut.
Terlepas dari kebenaran apakah kelompok tersebut radikal ataupun liberal, poinnya adalah terjadinya ketegangan berwarganegara terjadi tidak hanya di tingkat elit politik tetapi juga-sebagai pribadi yang mengikuti berita politik-ane merasa bahwa ketegangan berargumentasi juga terjadi di kalangan masyarakat lapisan bawah.
Melihat suasanan seperti ini, ane berpendapat bahwa masyarakat yang mengikuti berita politik akan terbagi menjadi tiga kelompok. Pertama, kelompok yang berani mengungkapkan pendapatnya sebagai simpatisan salah satu kubu di atas. Kedua, kelompok yang merasa menjadi simpatisan pada kubu salah satunya secara sembunyi-sembunyi. Ketiga, kelompok penikmat berita tersebut yang tidak menganggap begitu penting sehingga tidak tertarik untuk mengomentari kedua kubu tersebut.
GanSis mungkin melihat kata yang digarisbawahi di atas, kata tersebut menjadi penting untuk dicermati karena di era-yang katanya-sudah demokrasi ini ternyata masih ada masyarkat yang takut mengemukakan pendapatnya karena adanya sensitivitas tertentu di kalangan masyarakat yang membangun pandangan bahwa perbedaan pendapat akan membuat hubungan berwarganegara menjadi renggang.
Di sinilah, slogan bhinake tunggal ikha dipertaruhkan. Perbedaan pendapat akan selalu terjadi sampai kapan pun, pertanyaannya adalah,
Quote:

Saatnya Bangun!


Foto: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn%3AANd9GcQczg3jP5_uDNC6h8phdao4eKStAVs8LlBN9RrphMaYvtzrF9q4

Tulisan singkat ini tidak bermaksud menyalahkan pihak manapun, hanya saja kita sebagai bangsa Indonesia yang telah memegang erat "bhineka tunggal ikha" mari segera bangun. Bangun dari apa emang GanSis?
Mari kita segera sadar bahwa bangsa Indonesia saat ini perlu menghadapi persolan dengan jernih tidak terjebak dengan fanatisme kelompok tertentu, tidak mudah terprovokasi dengan berita yang beredar dan isu-isu dua kelompok tersebut. Kita juga sebagai bangsa Indonesia patut waspada terhadap kelompok yang mengambil keuntungan dari kecamuk politik dan masyarakat yang beredar saat ini. Jangan sampai mudah diadudomba oleh kelompok tertentu, mari kita sadar bersama-sama, wahai bangsa Indonesia!
Quote:


Ane sebagai rakyat biasa, hanya bisa mencurahkan keresahan dan mengkampanyekan alakadarnya di forum millenials Indonesia tercinta ini.

Berkenaan penting dan ketulusan TS mencurahkan isi hati ini untuk bangsa Indonesia ini, sangat berharap GanSis membacanya dengan perlahan sebagai sesama bangsa yang mengharapkan kedamaian dan kemakmuran di negeri ini. 

Terima kasih GanSis untuk bersedia membagikannya dengan harapan "membangunkan" semua saudara-saudara kita.


emoticon-I Love Indonesia

starcrazyAvatar border
c4punk1950...Avatar border
c4punk1950... dan starcrazy memberi reputasi
2
1.2K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan