Hai Kamu yang selalu bikin rindu...


Inget ga jaman saat kita masih berseragam merah putih dulu? sebenarnya saat itu bukan Kamu yang menarik perhatianku... ya aku tau tidak ada orang di sekolah yang tidak mengenal Kamu... Murid pindahan saat aq kelas 4 SD dulu... yang langsung bisa menggeser posisi rangking 1 dikelas.. iyaa... Kamu yang terkenal murid paling pintar di sekolah dulu... tapi bukan kamu.. sekali lagi bukan kamu yang menarik perhatianku kala itu...

Kita pun jarang bermain bersama, karena dari dulu Kamu memang hanya bergaul dengan beberapa orang saja.. iya...tidak termasuk bermain denganku. Aku tau aq hanya murid sekolah biasa yang kadar kepintarannya biasa biasa saja. hehe

Aku ingat saat ujian dulu, pernah suatu waktu..kebetulan Kamu duduk di depanku, aq dengan segala upaya berusaha mencontek hasil jawaban ujian Kamu, merasa sudah sangat sama dengan yang Kamu jawab kala itu aku merasa PD nilai ujianku akan bagus,tetapi hasilnya tetap saja hasil ujian aq biasa saja dan Kamu tetap mendapat nilai terbaik di kelas.. haha

Jadi lucu kalo inget itu.. Kamu inget ga? ah pasti kamu sudah lupa.. ingatan Kamu kan jangka pendek apalagi jika terkait jaman SD dan terkait Aku.. hmm

Ga kerasa akhirnya kita pun lulus.. kita sama sama menjalani kehidupan masing masing dengan tanpa kabar apapun. Dan jujur saja aku juga tidak mengingat mu... aku sibuk dengan kehidupan remaja ku yang menyenangkan.. iya masa SMP dan SMA... menginjak Dewasa pun tidak pernah 1 x pun aq mencari tau tentang dirimu dan kabarmu..

Setelah itu waktu pun terus berjalan, Aku kuliah dan mulai bekerja.. saat itu aq ingat 2011, saat Aku masih bekerja di salah satu call center terbesar di indonesia, sibuk dengan pekerjaan ku dan dengan hubungan asmaraku yang seperti tidak bertujuan, Akhirnya saat itu datang... hari yang akan terus teringat di ingatanku, aku lupa tanggal pastinya, yang ku ingat hari itu adalah hari pernikahan Kakak dari teman SD kita, iya teman SD yang kau renggut posisi juara 1 nya semenjak kehadiranmu...

Disana. aku bertemu dengan orang tua mu, menanyakan kabar dll, sampai menyarankan aku untuk berkunjung ke rumahmu dan menemui untuk sekedar silaturahmi.

Semenjak itu entah bagaimana, kita sudah saling bertukar nomor Hp, saling bertanya kabar, hingga akhirnya untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun , Kita memutuskan untuk bertemu... iya... kamu berkunjung ke rumahku.. rasanya sangat manis sekali untuk di ingat.. Kamu tau apa yang aku bayangkan saat itu? aku akan bertemu dengan manusia terpintar waktu dulu dan aku masih membayangkan sosok kecilmu dulu, kau yang selalu pakai topi, berperawakan kecil dan kurus... dan senyumanmu.. 

Rasanya menuliskan ini seperti ada rasa haru yang tiba tiba datang, iyaa aku sedang bernostalgia denganmu...

Kita bertemu , kita sempat tidak saling mengenali satu sama lain, momen awkward saat itu sungguh lucu..

2011 - 2019 adalah masa kita bertemu kembali sebagai teman, iyaa teman jalan, teman cerita, dll..

Tahukah Kamu bahwa dalam kurun waktu tersebut entah sudah berapa kali aku jatuh cinta padamu.. tapi selalu berhasil ditepis oleh logika ku saat itu..

Pikiran ini selalu menyangkal.. bahwa cinta itu tidak ada dan bertumbuh... sementara hati ini merasa bahwa selalu ada Kamu sebagai orang spesial untukku saat itu

pergulatan batin dan pikiran membuat aku memutuskan untuk terus berteman denganmu, iya.. Kamu tau ceritanya saat itu yang akan sangat panjang jika diceritakan saat ini.

Yang pasti Kau selalu menghilang dan datang sesuka hati , dan bodohnya aku selalu menerima itu.

Hingga, tepatnya saat menjelang ulang tahunku , Kau mengantarkanku pergi ke suatu tempat yang cukup jauh… kita menaiki KRL, dan saat itu entah di menit dan detik keberapa saat kita sampai di stasiun tanpa komando, tanpa kikuk atau ragu, tangan kita saling bertautan, iya pertama kalinya jari jemari kita saling menjaga satu sama lain, ada rasa malu yang pasti tampak jelas di wajahku dan wajahmu, dan seketika jantungku berdegup sangat kencang saat itu tapi genggaman itu seakan ingin menyampaikan rasa yang sudah lama terpendam, betapa hangat dan lembut, sampai mengingatnya saja membuat aku rindu padamu.. Sungguh sangat teramat rindu….

Setelah hari itu,kita sudah mulai berbicara tentang hati dan perasaan kita masing-masing, semua yang terjadi bertahun tahun pun terungkap, dan dihari itu dua orang dewasa yang sama sama memiliki rasa berkomitmen untuk terus selalu bersama sampai nanti.. Sang Khalik meridhoi kita menjadi pasangan yang sah.

Tapi… pelangi memang tak selalu terlihat indah, terkadang ada awan kelabu yang menutupinya, terlebih pelangi pun tidak terlihat dalam jangka waktu lama. Manisnya hubungan yang kita jalin pun mengalami masalah demi masalah, tentang egoisme kita, tentang sulitnya kita berdua saling memahami satu sama lain, tentang perbedaan pendapat dan pemikiran kita akan hal yang kita hadapi.

Aku Pun sampai di titik, bahwa dirimu berbeda, jauh berbeda dari sebelumnya, hangat cinta yang dulu kurasa sudah tidak lagi ada menyentuh sanubari ini.
Kita pun memutuskan mengakhiri hubungan manis yang kita bina, saat itu aq masih berfikir bahwa semua akan baik baik saja tanpa Kamu, tapi ternyata yang aku alami malah sebaliknya, Aku sangat sangat merasa kehilangan Kamu, penyesalan itu sekarang terjadi dari waktu ke waktu hari ke hari bulan ke bulan, Kenapa aku bisa melepasmu saat itu?

Semangat hidupku pun menurun, aku mencoba melupakanmu dengan mencari kesibukan di pekerjaanku, tapi saat saat aku sendiri, flashback hubungan kita, dan bayang wajahmu kembali membuat aku menyesal..

Hai Kamu… Mr.R ku…

Kamu ingat terakhir pertemuan kita saat itu? Rasa sayang itu masih ada dan jelas Kau ucapkan… apakah kita tidak bisa seperti dulu?

Aku menyadari khilaf dan salahku, sungguh bersamamu aku belajar lebih tentang arti memiliki dan menjaga yang kita punya, melalui tulisan ini aku berharap pesan ini sampai kepadamu

Maafkan aku.. Maafkan aku yang dulu… dan ijinkan aku untuk bisa ada disampingmu lagi.. Menjadi pendampingmu.. Menjadi teman hidupmu..  Mengukir kisah kasih sampai kita nanti hilang dari bumi ini.

Hai Kamu.. Mr R ku.. I love you

Dari yang mencintaimu dan menyesal melepaskanmu


_Miss Y_

Pic: by google