Selamat Datang GANSIS!




ALHAMDULILLAH HOT THREAD

Sekilas Soal Sage Footwear

sumber gambar instagram/@sage_footwear

Dunia persepatuan lokal emang selalu berkembang pesat belakangan tahun ini. Bahkan pada tahun 2019 ada beberapa brandsepatu lokal yang baru muncul. Salah satunya yaitu Sage Footwear yang digagas oleh seorang influencer, dr. Tirta. Sage Footwear sendiri merupakan anak perusahaan dari Sage. Sebuah brand clothing lokal yang udah berdiri sejak tahun 2012. Lokasi storenya saat ini berada di Kuningan City Mall. Sepatu Sage dirumuskan udah dari bulan Agustus kemarin. Kemudian pada bulan November baru pertama kali dibuka sesi PO (pre order). Walaupun terbilang baru banget, sepatu Sage bener-bener didesain secara serius. Mulai dari model sepatunya hingga packing boxnya yang rapi cuy. Kalo berdasarkan akun Instagram @sage_footwear, di sana terlihat packingnya komplit, ada boxnya yang model slide, ada dustbag, membercard, terus bisa dapet gratis keychain atau pin. Setiap pair atau sepasang sepatu Sage juga dustbagnya ditandatanganin oleh dr. Tirta. Pokoknya konsumen dihormati banget kesannya saat nerima paket orderan sepatu Sagenya.

Sepatu Sage merupakan sepatu lokal yang berhasil mencuri perhatian konsumen dalam jangka waktu yang cukup dekat. Berdasarkan laporan @sage_footwear, sepatu produknya bisa terjual sekitar 1000 pairs dalam seminggu. Artinya hanya butuh sekali pengadaan sesi pre order aja bisa terjual segitu. Udah pasti meningkat dan lebih dari itu jumlahnya, karena sesi pre order gak cuma sekali. Bahkan beberapa minggu yang lalu telah dibuka sesi PO lagi. Cara pemasaran sepatu Sage emang menggunakan sistem PO biar jumlah produksi sepatu gak mubadzir. Kalo melalui sistem PO, jumlah produksi sepatu bisa sesuai dengan jumlah orderan yang masuk. Namun kabarnya Sage Footwear memproduksi 1000 pairs lagi untuk dijual dengan status ready stock. Mereka udah punya retailer resmi yang dipercaya buat memasarkan produk sepatunya. Mungkin Sage melakukan ini karena antusias konsumen yang ternyata bagus atau lebih dari ekspetasi. Makanya Sage berani banget memproduksi sepatunya untuk dijual secara ready stock. Menurut Informasinya retailer yang menjual sepatu ini ada 20 dan tersebar di beberapa wilayah Indonesia. Tentu lakunya sepatu Sage gak terlepas dari keberhasilannya dalam memperkenalkan produknya.

Gimana Sepatu Sage Dikenalkan

sumber gambar instagram/@sage_footwear

Strategi atau cara Sage memperkenalkan produk sepatunya cukup efektif nih. Selain karena foundernya sendiri seorang influencer, sepatu ini juga dikenalkan dalam banyak acara. Sampai ditulisnya konten ini, terakhir kali dipajang dalam acara Wall of Fades 2019. Terus yang bikin terkenalnya lagi, salah satu model sepatu Sage dipake sama tokoh berpengaruh cuy. Tokoh ini merupakan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Foundernya sendiri aja udah bisa memperkenalkan produk sepatu Sage ke ratusan ribu pengikutnya, ini ditambah seorang Sandiaga Uno cuy. Beliau udah memakai sepatu Sage dalam beberapa kesempatan, salah satunya pada acara siaran talkshow di televisi.


Model Sepatu Sage

sumber gambar instagram/@sage_footwear

Terlepas dari cara marketingnya, desain dan material produk sepatu Sagejuga cukup unik dan menarik. Bisa jadi kualitas dari sepatu ini yang udah dideskripsikan oleh mereka membuat konsumen jatuh hati. Desain dan material yang digunakan dalam sepatu Sage berbeda-beda. Saat ini ada 3 tipe sepatu Sage yang dirilis, yaitu Type I, Type II, dan Type III. Untuk Type I bahannya biasa seperti sneakers lokal kebanyakan, yaitu canvas. Kemudian Type II udah menggunakan salvage denim untuk bagian uppernya yang beda dengan sepatu lokal kebanyakan nih. Terus Type III bagian uppernya masih menggunakan bahan yang sama yaitu salvage denim, uniknya desain bagian bumper beserta toe capnya terinspirasi dari dagu Thanos yang bergaris-garis gitu. Tapi yang menarik nih ada di bagian outsolenya cuy. Semua seri sepatu Sage memiliki pola outsole yang terinspirasi dari bentuk motif batik Kawung. Tau kan ya batik Kawung? Motif batik yang berasal dari tanah Jawa, motifnya mirip kolang-kaling. Terus juga tiap bagian sisi tertentu ditambahin detail desain dari bahan kalep. Udah semenarik gini Sage cuma ngasih harga sekitar 300 ribuan aja cuy. Pantesan aja laku banget sampe ribuan pairs sold.


Kesimpulannya

sumber gambar instagram/@sage_footwear

Kalo menurut Gua, sebaiknya buat calon brandsepatu lokal yang mau terjun ke pasar, dipikirin lebih serius lagi desain dan materialnya. Seperti sepatu Sage ini yang bener-bener detail banget desainnya. Bahkan perpaduan materialnya juga bervariasi. Kalo kedua hal tadi diperhatiin, produk sepatu bakalan punya ciri khas yang melekat dan gak dimirip-miripin sama brand sepatu lain. Hal ini juga penting buat bersaing dalam menarik hati calon konsumen agar tertarik cuy. Ya boleh lah model sepatu lain dijadiin acuan, asal jangan cuma ngubah dikit doang. Seenggaknya yang agak fresh lah, bosen liatnya kalo desain mirip-mirip mulu. Mungkin alasan Pak Sandi pake sepatu Sage emang karena tertarik dengan desain dan materialnya. Plus ada unsur budaya Indonesianya juga, yaitu motif batik Kawung pada bagian outsole. Jadi beliau pake bukan karena relasi foundernya dong, berpikir positif aja sih. Gimana menurut kalian?

GIF

Mampir juga ya di konten kece lainnyaDISINI
atau konten sebelumnya

klik gambar
----------+++++++++---------

SAMPAI JUMPA