Apakah  anda sudah pernah membaca artikel "Covid-19 : wabah atau skenarion" ? Jika belum silakan anda baca terlebih dahulu dengan mengklik link disini. Setelah anda membaca artikel diatas apa yang anda pikirkan ? Apakah anda berpikir siapa yang  merancangan hal ini ? apakah ini sebuah rancangan atau hanya bencana yang kebetulan saja ?  Coba kita mulai lihat dan sama sama belajar dari kejadian ini dari berbagai sisi

1) Social / Physical Distancing

Kita lihat dulu apa itu sosial / physical distancing, menurut beberapa sumber terpercaya adalah pembatasan sosial atau menjaga jarak antara makhluk sosial untuk menghentikan atau memperlambat penyebaran suatu penyakit.

Bahkan menurut beberapa ilmuan bahkan WHO menyatakan bahwa sosial / physical distancing adalah jalan keluar jangka pendek pada saat ini.

Jika kita lihat virus Corona yang berbahaya bagi manusia saat ini memaksa manusia secara mau tidak mau atau suka tidak suka untuk manusia menjauh dari kehidupan sosial yang ada. Ketika kita berbicara tentang kejadian ini dan segala hal yang terjadi di sekitarnya, maka prediksi oleh beberapa ahli, bahwa sosial budaya pada manusia akan berubah menjadi tidak memperhatikan terhadap lingkungan dan kehidupan sekitar.

Dimana sosial budaya manusia yang dipaksa berubah dari sosial  dan membiasakan diri untuk mandiri ( social / physical distancing) , akan terus berpikir untuk bagaimana untuk membuat sistem secara otomatis bekerja sendiri tanpa membutuhkan kehadiran orang atau self-service.

Dengan pemotongan sistem yang lama dan menerapkan sistem bekerja otomatis maka uang yang didapat akan lebih banyak, beban oprasional lebih sedikit, dan orang yang membutuhkan akan datang sendiri ke tempat yang telah ditunjuk / bisa mengunakan aplikasi di smart phone. Bahkan di beberapa negara sudah mulai menerapkan pengunaan robot untuk menggantikan manusia, terlebih saat ini dengan adanya situasi yang mengharuskan menjaga jarak.

Jika kita analisa sedikit dari apa yang kita dapat, keadaan seperti ini yang merupakan skenario yang Maha Kuasa. Menurut penulis merupakan salah satu penggenapan dalam surat Paulus kepada Timotius yang ke 2 berkata bahwa " Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar. Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang."

Sehingga pada akhirnya kita dapat menyimpulkan dengan adanya social / physical distancing akan membangkitan pemikiran bagaimana untuk menciptakan sistem yang berbasis individual.  Dengan sistem basis individual tersebut, maka  segala hal yang berhubungan dengan masalah  keuangan pastinya akan terus berkembang dan ego manusia akan harta akan semakin berkembang.

2) Online

Jika kita melihat sistem dasar  yang  menghubungkan banyak orang semakin berkembang dari tahun 2000 sampai sekarang  dan pada tahun 2012 dimulainya sosial media, sehingga orang yang dari belahan dunia manapun dapat bertemu secara virtual dan berbagi cerita serta informasi secara cepat.

Bahkan pada tahun 2018 teknologi video call semakin berkembang dan semakin baik, dimana hanya dengan mengunakan smartphone kita. Sehingga berita sekecil apapun dapat kita dengar dan ikuti selalu.

Tetapi pada awal tahun 2020, terjadi titik balik dalam bidang teknologi online. Dimana orang menjadi sangat terkejut dan membutuhkannya. Ketika virus Corona datang dan lebih tepatnya menginfeksi manusia yang beraktifitas maka salah satu yang diminta oleh pemerintah adalah bekerja dan belajar dari rumah. Sehingga  menggurangi interkasi secara langsung dan memutuskan penyebaran virus Corona, tetapi ekonomi terus dapat berjalan dengan baik.

Ketika kita analisa dari 2 poin yang telah kita pelajari maka jarak dan sistem yang berbasis teknologi online (sistem online) merupakan satu kesatuan dari sebuah skenario , Dan jika kita dapat melihat dalam beberapa literatur ilmiah dari beberapa belahan dunia menunjukkan :





Sehingga dengan adanya  virus Corona ini, akan menjadi sebuah gebrakan besar  untuk memperkenalkan dan menanamkan sistem online ini untuk masuk  dalam kehidupan manusia dan menjadi  budaya dalam kesehariannya.

Sehingga melalui perubahan sosial budaya ini, maka sistem yang belum terbentuk atau belum tertanam sistem online akan secara pasti untuk menanamkan sistem online kepada berbagai sisi kehidupan  dan sektor pekerjaan bahkan strata yang paling bawah.

3) Data Union

Data merupakan kumpulan informasi dalam bentuk apapun yang dapat diolah dan dapat digunakann untuk membuat sebuah keputusan dan membuat rancangan serta pengamanan sistem selanjutnya.

Data menjadi sangat berharga saat ini, hal ini diperkuat oleh beberapa kepala negara yang menyatakan bahwa data lebih berharga di bandingkan minyak. Dengan data seorang dapat mengalahkan dan menaklukkan sebuah negara.

Kenapa hal ini dapat terjadi ? Hal ini terjadi Karena manusia menciptakan sistem online dan memaksa semua manusia pada tahun 2010 untuk masuk kedalamnya. Bahkan dari informasi diberbagai negara sistem online sudah di pakai di semua sektor kehidupan dan data adalah kunci untuk di akui. Dan jika tidak ada data maka orang tersebut tidak diakui bahkan bisa menjadi suatu tindakan yang salah / ilegal.

Mungkin anda membaca hal ini menjadi sebuah hal yang aneh dan bikin pusing. Berdasarkan itulah hal ini dibahas, Karena kompleksitasnya sangat tinggi dan jarang dipahami oleh semua orang. Sehingga beberapa orang menganggapnya data itu tidak berguna bahkan menyatakan relasi yang lebih baik.

Jika Kita perhatikan dari permulaan dan dengan adanya sosial / physical distancing, maka relasi hanya sebatas relasi pada masa yang akan datang. Tetapi kombinasi sistem dan kelengkapan serta komplesitas data adalah kunci dari pembentukan kesatuan dan penyatuan data di seluruh dunia.

Untuk mengetahui tentang data, memang tidak mudah digambarkan dengan kata dan kalimat. Penulis mencoba menjelaskan dengan perumpanan sebagai berikut :

Pada tahun 1970, sebuah perusahaan A berdiri maka perusahaan A akan berusaha untuk membuat produk yang dapat orang butuhkan sehingga bukan dia yang selalu menawarkan barangnya tetapi orang akan selalu mencari barang dia. Bahkan perusahaan A akan mencari inovasi baru dan membunuh perusahaan B dengan produk perusahaan A yang lebih baik Dan lebih murah.  ( Pada masa ini data sistem sangat kuno dan klasik [ zaman penemuan] : membutuhkan sangat banyak biaya, hukum rimba terjadi dan memerlukan pemikiran yang keras )

Pada tahun 1998, perusahaan A berdiri maka perusahaan A melihat perusahaan B bagus tetapi membutuhkan dana. Maka perusahaan A melakukan komunikasi dan relasi dengan perusahaan B dengan timbal balik sesuatu. Lalu perusahaan A melihat lagi perusahan C kondisinya seperti perusahaan B, maka dilakukan komunikasi dan relasi. Begitu juga dengan perusahaan B melihat perusahaan D maka dilakukan hal yang sama. ( Pada masa ini data sistem baru menemukan jatidiri [zaman relasi] : membutuhkan uang yang cukup banyak , usaha lebih sedikit, kekuatan yang cukup untuk bertahan dan menguasai wilayah)

Pada tahun 2020, perusahaan A berdiri dan melihat perusahaan B bagus, maka dia membeli saham atau melakukan investsi  10% dan melakukan kerjasama di kedua belah pihak. Lalu dilihatnya lagi perusahan C kondisinya seperti perusahaan B maka dilakukan hal yang sama membeli saham  atau melakukan investasi 15% pada perusahaan C. Di suatu kondisi perusahaan A membutuhkan modal tambahan, maka perusahaan Z akan membeli atau berinvestasi perusahaan A sebesar 20%. Tetapi perusahaan Z juga berinvestasi pada perusahaan B sebesar 15%. Perusahaan Z pun merupakan investasi dari perusahaan C dan perusahaan G misalnya. (Pada masa ini data sistem telah menemukan polanya sendiri [zaman digital]: membutuhkan uang yang lebih sedikit, kekuatan sangat berpola jaring yang kuat, data kepemilikan sangat tersebar dan saling menopang.)

Dari ketiga kondisi ini, Kita melihat sistem data online terus berkembang dan hanya orang tertentu yang dapat memegang data dan menyatukannya, maka orang tersebut yang akan menguasai bidang keuangan. Pola ini pun juga akan digunakan dalam bidang politik.

Prosesnya bagaimana ? Semuanya akan diinformasikan lebih lanjut. Yang terpenting saat ini anda sudah tahu apa yang terjadi. Anda masih panik ??  Semua keputusan ada di tangan anda.


Kesimpulannya :

1) inilah saatnya bangun sistem online dan dorong semua perusahaan untuk membangun sistem online dalam sebuah negara
2) saatnya membangun sistem data online Dan jaring ekonomi yang kuat dengan perusahaan lainnya.

Tetapi tetaplah percaya kepada yang mempunyai skenario, maka dia tahu yang terbaik dan melindungi orang yang percaya kepadaNya.

Di terjemahkan dari   https://newsevengenerationsiklan1.bl...-distance.html