kutilkuda1202Avatar border
TS
kutilkuda1202
Gagal Menikah Karena Ketahuan Selingkuh dengan Istri Dokter

Note: kisah ini NYATA dari teman sosmed Ts kutilkuda1202. Komentar akan dibalas narasumber dalam waktu 24 jam setelah thread di post.

Hai agan agan & aganwati semua. Terimakasih sudah membaca dan komen di thread yang kutilkuda post. Nah, kemarin ane lagi chat sama temen sosmed ane. Dia lagi update status otw ke Surabaya. Iseng iseng ane chat dan cerita panjang lebar. Akhirnya doi mau cerita kisah hidupnya. Dan doi mau buat ane share di kaskus. Semoga ini jadi contoh buat kita ya gan. Ingat, cinta bukan permainan.
Apa yang kita lakukan sekarang, akan menentukan masa depan kita.

So, langsung aja baca ya. Kasih komen dan cendol ya gans...
matur suwun, salam sobat Kutil....


GAGAL MENIKAH KARENA KETAHUAN JADI SELINGKUHAN ISTRI DOKTER


"Koyo ngene rasane wong nandang kangen...
Rino wengi atiku rasane peteng
Tansah kelingan, kepingin nyawang...
Sedelok wae uwis emoh tenan
Nangis batinku, ngrentes uripku
Teles kebes netes elus
Cendol dhawet...."



Itulah lagu yang saat ini ku dengar di Bus siang ini. Lagu ciptaan Alm. Didi Kempot yang dinyanyikan lagi oleh penyanyi idolaku Nella Kharisma. Sungguh, aku sangat menikmati lagu itu. Sampai sampai tak terasa kaki kananku bergerak mengikuti tempo dari pukulan drum dan gendang. Lagu yang asyik ini menemani perjalananku siang ini menuju Surabaya. Siang ini aku pergi ke Surabaya setelah kondisi new normal diberlakukan. Surabaya adalah kota baru yang akan aku tempati. Aku sengaja memilih tempat itu untuk meninggalkan kota kelahiranku, yaitu Salatiga.

Perkenalkan, namaku Fery. Saat ini usiaku 29 tahun. Aku memutuskan pergi meninggalkan Salatiga karena aku sudah lelah dengan semua yang ada disini. Bukan kota nya, tetapi lebih kepada kehidupanku yang ada disini. Aku lari dan kabur dari kenyataan hidup. Aku ingin kehidupan yang baru. Aku ingin ada kemajuan hidup. Tetapi salahkah apa yang kuperbuat ini?

Semua berawal dari permasalahan yang mencuat di awal tahun 2020. Di awal tahun lalu, aku memiliki rencana akan menikah. Menikah adalah suatu impian pria dan wanita pada umumnya. Begitupun aku, aku juga berencana akan menikah dengan tunanganku. Ia bernama Winda. Winda adalah perempuan yang sudah menjadi pacar ku selama 6 bulan dan ternyata orangtuanya menginginkan kami menikah. Semua nampak lancar dan baik baik saja.

Biaya pernikahan ditanggung oleh pihak keluarga Winda. Aku hanya mempersiapkan emas kimpoi dan uang mahar seadanya saja. Ayah dan ibuku juga tidak menyangka kalau aku akan menikah dengan Winda secepat ini. Karena kami baru saling kenal dan pacaran selama 6 bulan. Tetapi aku berniat untuk serius dan menjalani hidup dalam pernikahan yang suci dan sakral bersama Winda. Melupakan masa lalu dan menutup dosa dosa lama. Semua akan ku kubur dalam dalam.

Mengapa ku sebut dosa lama? Ya, karena mereka tidak tahu bahwa aku sebenarnya sedang menjalin asmara dengan seorang wanita paruh baya usia 50 tahun dan masih berstatus istri seorang dokter. Semua ini berawal pada tahun 2016. Saat itu umurku masih 26 tahun. Aku bekerja sebagai marketing travel dan penyewaan mobil. Ku akui, aku memang good looking. Tinggiku 174 cm, berat badanku cukup ideal sekitar 65 kg, kulitku bersih dan wajahku juga menarik. Aku juga jago dalam berkomunikasi. Hal inilah yang membuatku lolos bekerja sebagai marketing di sebuah perusahaan.

Waktu itu, ada seorang ibu yang mendatangi kantor travel. Ia sepertinya sepantaran dengan ibuku. Tetapi di usia nya yang sudah kepala 4, ia nampak sangat cantik dan awet muda. Wajah nya masih mulus, terawat dan penampilannya menarik mengikuti trend kekinian. Sepertinya ia memang orang berkecukupan. Datang dengan mobil pajero dan tersenyum dengan ramah. "Permisi mas, ini saya mau pesen travel buat acara di rumah saya", ucap nya. Aku pun menyambut dengan senyum dan ramah sesuai SOP. Ternyata ia adalah seorang istri dokter, dan dia sendiri memiliki bisnis make up. Ia menyewa travel untuk menjemput tamu tamu. Setelah itu, ia meminta kontak dari travel kami, dan akupun langsung memberikan nomor Whatsapp ku. Kami saling bertukar nomor dan tersenyum ramah.

Aku sering upload video main gitar sambil bernyanyi. Aku memang suka bermusik. Waktu itu, aku mengcover lagu first love dari nika costa versi Maudy ayundya. Nah, ternyata lagu itu adalah lagu favorit dari ibu customer travel tersebut. Saling ngobrol dan asyik bercanda melalui chat. Aku mulai menjalin komunikasi dua arah dengan wanita yang bernama Ester itu. Ku panggil dia Tante Ester. Tante pun mengajak bertemu di sebuah cafe. Dia berkata," kalau ketemu temanku atau saudara, bilang saja rekan kantor ya". "Sia tante.. hehehe", jawabku.

Pertemuan pertama pun terjadi. Di kamis malam, aku dan tante Ester makan bersama di sebut cafe yang menyediakan live music. Aku pun diminta nya untuk bernyanyi dan main gitar di cafe itu, menyanyikan First love. Lagu kesukaannya itu ternyata memberikan suatu magnet tersendiri bagi nya untuk bisa dekat denganku. Aku tahu dia jatuh cinta padaku. Aku tahu dia punya suami. Tetapi entah mengapa, aku juga merasa mencintainya. Aku sayang dan aku ingin bisa jadi tempat curahan hatinya.

Makin hari, kami makin dekat. Aku makin cinta dan dia pun juga. Aku merasa seperti diperhatikan, di sayang dan di manja. Maklum, ibuku sudah meninggal dan ayahku menikah lagi. Jadi aku seperti kurang kasih sayang seorang ibu. Ibu tiriku memang baik padaku. Ia seumuran dengan tante Ester, tetapi dia tidak perhatian padaku. Aku benar benar merasakan indahnya dicintai. Dan nilai plus dari pacaran dengan tante Ester adalah ia selalu membayar setiap biaya makan, transport dan pengeluaran yang kami keluarkan untuk jalan jalan atau nge-date.

Hubungan ini memang rahasia dan terlarang. Prinsip kami adalah Jangan bilang siapa siapa, cukup aku dan tante yang tahu. Aku tahu ini salah, tetapi aku juga manusia yang membutuhkan cinta dan ingin disayang juga. Selain itu, tante Ester juga sering memberiku uang saku. Ia mengirimkan uang jajan 500 ribu hingga 1 juta per bulan. Katanya, ia tak mau melihat aku kekurangan. Ia mengerti bahwa pendapatan sebagai admin sangatlah rendah. Jadi ia selalu mengirimkan uang itu padaku. Aku juga sering pinjam uang tetapi karena aku tak ada uang, jadi tidak bisa kubayar. Tante Ester juga tidak mau kalau aku membayarnya. Ia hanya ingin aku bahagia dan selalu mencintainya.

Akhirnya kami menjalin hubungan ini makin dekat dan erat hingga di tahun 2017. Tepat saat libur 17 agustusan. Aku dan tante Ester menginap bersama di Jogja. Ku akui, aku benar benar lepas kendali disana. Kami melakukan hubungan selayaknya suami istri. Baru kali itu aku berhubungan badan, dan kulepaskan pula keperjakaanku pada tante Ester. Dia membimbingku dan mengajariku bagaimana melayani wanita dengan enak. Mengajariku memberikan servis yang asyik untuk pasangan. Di Jogja pula, ia membelikan handphone baru untukku. Samsung S8, hp keluaran terbaru dan benar benar mulus gresss baru. Tidak ku sangka, ia membelikan hp baru itu padaku.

Tante Ester memang memiliki bisnis make up dan salon yang cukup maju. Belum lagi suaminya dokter dan anaknya juga kuliah di luar negri. Dan beruntungnya, aku menjadi pacar dari tante Ester. Meskipun dalam status "rahasia" atau Teman Tapi Mesra. Tante Ester memang amat manis dan baik hati. Aku juga selalu berusaha menjadi yang terbaik baginya. Menjadi satu satunya tempat curhat, pelarian, dan pembela yang selalu di samping tante Ester. Bahkan aku memberikan servis tidur yang lebih enak, kuat dan menyenangkan daripada suaminya.

Semua berjalan mulus. Tiba tiba di tahun 2019, aku mulai merasa jenuh. Dan kami sering bertengkar. Ia selalu mengekangku, tidak boleh ini itu, pulang malam di telpon berkali kali, futsal di telpon, ngegame dilarang, dan semua serba dikekang. Aku benar benar lelah. Akhirnya aku mencoba mencari selingan lain dengan mencoba selingkuh dengan Winda. Gadis mungil anak dosenku dulu. Aku kenal dia karena dosenku menyewa travel dan lagi lagi lewat nomor whatsapp itulah aku bisa mendapatkan jalur vip berkenalan dengan Winda.

Akhirnya, aku mulai merasa nyaman dan mantap dengan Winda. Aku pun mulai mengurangi jadwal bertemu dengan Tante Ester. Tetapi setidaknya sebulan sekali atau dua kali tetap ku sediakan waktu untuk tante Ester. Dan sekaligus dua pertemuan itu kupakai tidur bersama tante Ester. Aku tahu, kimpoi memang menjadi mantra utama agar tante Ester tidak curiga. Ia juga tetap mentransfer uang untukku. Aku pun menikmati itu.

Desember 2019, aku mulai memantapkan diri untuk meninggalkan Tante ester. Aku harus melupakan, melepaskan tante Ester dan hubungan rahasia ini. Lalu aku mencoba menemui tante Ester dan menjelaskan bahwa aku akan menikah. Ku jelaskan setelah kami berhubungan badan dan menginap di hotel malam itu. Lalu ia menangis dan terus menangis. Ia sepertinya tidak rela dan tidak bisa berpisah denganku. Bahkan ia rela cerai dengan dokter itu agar bisa denganku. Tetapi aku tidak bisa terus melanjutkan ini. Aku harus menikah dengan Winda. Ku jelaskan saja pada tante Ester kalau aku di jodohkan, jadi mau tidak mau harus menikah.

Pagi harinya kutinggalkan dia. Ku blokir nomor hp dan semua kontak. Aku tidak ingin lagi melanjutkan hubungan ini. Dua minggu berlalu, dan memasuki januari 2020. Semua nya sudah siap dan matang dalam perihal pernikahan. Rencana kami akan menikah di bulan Februari 2020. Januari akan ada acara tunangan. Dan aku juga sudah mempersiapkan diri dalam menyambut fase kehidupan baru ku.

Tetapi bom besar meledak di awal januari 2020. Tante ester mencariku dan ia menemui orang tuaku. Menjelaskan semua yang terjadi. Keluargaku kaget dan tak menyangka. Ayahku pingsan dan kambuh hipertensinya. Kakakku marah besar padaku. Tetapi aku tetap berusaha mengelak dan mencari alasan yang masuk akal. "Ester itu orang gila stres dan dia sering curhat sama aku. Tetapi dia merasa bahwa aku ini suaminya. Jangan percaya pada nya", jelasku.

Tidak berhenti disitu, ia menemui kantorku, RT setempat dan puncaknya ia menemui ayah dari Winda. Ia mendapatkan informasi dari teman kantorku dan ia berhasil menemui Winda dan ayahnya. Betapa hancur hatiku. Masa depanku suram. Semua nya rusak karena Ester membongkar semua. Ia juga menunjukkan print out transfer rekening selama ini sejak 2016. Betapa malu nya aku.

Akhirnya, pernikahanku gagal. Keluargaku malu. Aku disidang di kantor dan kelurahan. Aku benar benar malu.
Akhirnya setelah semua kulewati, aku resign dan aku memutuskan pergi ke Surabaya.

Semoga kehidupanku di Surabaya lebih baik.

Sekian.
Narasumber: Fery
tien212700Avatar border
tantinial26Avatar border
sormin180Avatar border
sormin180 dan 34 lainnya memberi reputasi
33
9.7K
124
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan