foto : Mnet

Menjadi idol mungkin merupakan impian sebagian remaja di Korea Selatan. Mengingat, idol merupakan pekerjaan yang menjanjikan kepopuleran dan uang berlimpah. Namun, proses menjadi idol tak semudah kelihatannya. Pasalnya, Korea Selatan memiliki sistem pelatihan  untuk menjadi idol yang harus diikuti oleh para calon idol yang disebut trainee. Dalam masa trainee ini para calon idol akan mendapatkan pelatihan seperti bernyanyi, menari, hingga hal-hal lainnya untuk memenuhi standar menjadi seorang idol dan bisa debut. Sayangnya, tak semua trainee bisa menjalani masa tersebut dengan baik. Pasalnya, banyak aturan dan standard yang sulit dipenuhi dan bisa membuat mereka ditendang kapan saja dari agensi. Berikut 5 hal yang bisa membuat para trainee dikeluarkan dari agensi.

5. Tak memenuhi standar berat badan

Sudah bukan rahasia lagi jika Korea Selatan punya standar tinggi soal kecantikan dan bentuk tubuh. Maka dari itu, para trainee harus memenuhi standar berat badan yang ada. Para agensi KPop sangat ketat memantau berat badan trainee mereka, bahkan berdasarkan keterangan member Sonamoo, D.ana, agensinya dulu memberikan target berat badan yang harus dikurangi setiap harinya. Jika trainee tak mencapai target pengurangan berat badan yang diinginkan agensi, mereka tidak akan boleh pulang sampai memenuhi target tersebut. Pasalnya, jika tak memenuhi standar berat badan, para trainee bakal sulit untuk debut.

4. Bolos kelas

Para calon idol memiliki jadwal pelatihan yang super ketat. Mereka harus menjalani kelas-kelas tertentu, belum lagi mereka harus melatih kemampuan menari dan menyanyi secara pribadi. Namun, ada beberapa trainee yang kadang merasa lelah dan bolos kelas. Hal itu membuat pihak agensi menilai mereka kurang disiplin dan tak segan mengeluarkan mereka dari agensi. Pengalaman seperti ini pernah dialami oleh member 'AOA', Seolhyun. Gadis cantik itu pernah ditendang dari agensinya, FNC Entertainment gara-gara bolos kelas vokal dan tari untuk menonton film. Namun, Seolhyun kemudian dimaafkan dan diminta kembali agensi.

3. Terlibat skandal

Para trianee dilarang untuk terlibat dalam skandal jenis apapun. Sudah jelas jika publik Korea Selatan tak suka jika idol atau artis mereka terjerat skandal bahkan ketika masih trainee sekalipun. Sehingga saat masih trainee dan belum debut pun, para calon idol diminta menjaga sikap dan tindakan mereka. Pasalnya, jika sampai ketahuan terlibat skandal seperti, pacaran, bullying, hingga tingkah kurang baik, kemungkinan untuk bisa debut menjadi idol sangat kecil atau bahkan hilang dalam sekejap. Hal tersebut sempat menimpa trainee, JYP Ent, Yoon Seobin. Seobin sempat mendapatkan kepopuleran saat mengikuti ajang Produce 101. Sayang, Seobin terlibat dalam skandal merokok dan minum-minum di bawah umur ketika dia masih seorang pelajar. Alhasil, Soobin dikeluarkan dari JYP Entertainment dan juga keluar dari ajang Produce 101.

2. Ketinggalan dari trainee lain

Para calon idol tentu diharapkan untuk selalu berkembang dari hari ke hari, maka dari itu para agensi memiliki evaluasi mingguan atau bulanan. Menurut salah satu mantan trainee di SM Entertainment, jika kemampuan seorang trainee tak kunjung meningkat dan tertinggal dari trainee yang lainnya, sangat mungkin bagi trainee tersebut untuk tidak diperpanjang kontraknya dan harus pergi dari agensi.

1. Gagal masuk line debut

Para trainee yang gagal masuk line debut bisanya diharapkan bisa debut di grup selanjutnya. Tapi, kadang beberapa trainee yang tidak bisa masuk line debut akan berakhir ditendang keluar dari perusahaan. Hal tersebut pernah diceritakan oleh salah seorang mantan trainee yang tak mau menyebutkan identitasnya mengaku jika dirinya ditendang keluar dari agensi usai kelas debut sudah penuh dan sebuah grup sudah dibentuk. Mantan trainee itu sempat tak percaya dengan apa yang terjadi dan merasa marah, sedih hingga ingin mengakhiri hidupnya.

Sumber : Koreaboo