AriwanasAvatar border
TS
Ariwanas
Sosok Mengerikan Di Ambulance
Quote:



Selamat Datang Gansis di thread ane kali ini emoticon-Big Grin


dengan

tema



~Malam Jumat~









Kali ini serial kedua #2 malam jumat akan menceritakan sebuah cerita yang membuat bulu quduq gansis merinding hebat dengan judul Sosok Mengerikan di Ambulance oleh Pengalaman Supir Ambulance Sendiri

emoticon-Takut


Quote:



Jadi gini ceritanya gansis ... Ada seorang perempuan, sebut saja namanya Melati yang sedang menunggu temannya di rumah sakit daerah Malang, karna sebuah kecelakaan dan harus masuk ruang ICU.


Melati tidak sendirian menunggu disana, dia bareng temen - temennya juga di rumah sakit tersebut.


Quote:



Sembari menunggu ortu temennya Melati yang lagi dirawat itu. Melati dan sebagian temennya yang lain pergi ke sebuah warung yang ada di sebrang jalan, tepatnya pas di depan rumah sakit tersebut.


Singkat cerita, datanglah seorang bapak yang kira - kira berumur diatas 50-an atau udah sepuh gitu yang kemudian duduk di sebelahnya Melati. Muka si bapak tadi terlihat capek sekali gansis. Dikarenakan si Melati bukan orang asli sana dan gabisa ngomong pake bahasa jawa kromo. Terpaksa dia ngomong pake bahasa persatuan aka bahasa Indonesia.


Quote:



"Malem pak, dari mana pak?", Kata Melati


Si bapak tadi pun noleh, dan tersenyum ramah. Terus si Bapak bilang.


"Habis antar jenazah mbak, rumahnya lumayan jauh dari sini hehe"


Sontak Melati diem, tapi bukan karna cepirit.


"Bapak ngga takut anter jenazah?", Kata Melati menanyakan bapak itu.


"Ha.. Takut ya.. ? Sudah tahunan mbak saya jadi supir ambulance (dibaca: am-bu-lans) yang antar jenazah di sini", kata si bapak tadi sambil nyeruput kopi setelahnya.


Terus bapak tadi pun memulai ceritanya.


"Beberapa minggu lalu sempat ada kejadian mbak.."


Si Melati yang tadinya mau minum susu yang ia pesan akhirnya ditaruh lagi di mejanya dan masang muka serius buat dengerin cerita si bapak.


-------------


Quote:



"Jadi waktu itu mau maghrib, dan saya harus antar jenazah ke daerah pasuruan mbak. Kebetulan jalan macet banget... Jadi mau ndak mau, kudu sabar apalagi antar jenazah.. perjalanan Malang ke Pasuruan harusnya cuma 1 jam, jadi bisa 4 jam lebih karna ada truk yang terbalik. Saya berdua aja sama temen saya mbak, dan akhirnya jenazah sampai juga di rumah duka.", Kata bapak itu dengan nada serius.


"O... Jadi cuma gitu aja pak", Kata Melati dengan menghela napasnya yang bau susu.


"Eh belom selesai mbak", kata bapak itu menimpali.


"Kemudian, Saya balik ke Malang untuk antar mobil ambulance. Kalo ndak salah jam 1 malam saya dari rumah duka, sampai di daerah Lawang. Tiba - tiba pintu belakang mobil di gedor - gedor. Terus saya minggirin mobil untuk mengecek, ada apa gitu. Begitu di buka pintunya ndak ada siapa-siapa mbak.. akhirnya saya jalan lagi, karna emang sudah capek banget. Begitu sampai di rumah sakit, mobil langsung saya masukan di garasi. Dan saya pulang, besoknya saya kan tugas lagi. Karna mobil masih ada bekas tetesan darah, mau ndak mau saya harus nyuci tuh mbak. Pas saya nyuci….”, bapak tadi kemudian terdiam sejenak


Si bapak terus nyalain rokoknya, dan tarik napas panjang. Si Melati yang ngelihat tingkah bapak itu saat bercerita membuatnya merinding. Lalu bapak itu pun meneruskan ceritanya.


jeng jeng jeng jeng


"Ada jempol sama jari telunjuk di bawah kursi"





Kata bapak itu secara perlahan.


emoticon-Takut


"Lah emangnya ngga di kafanin dari rumah sakit pak?", Kata Melati


"Dari keluarganya ndak mau mbak, biar di urus sama keluarganya katanya. Jadi nda mau di mandiin di rumah sakit.. buru - buru saya selesein nyuci, dan saya masukan ke kantong plastik yang saya minta dari suster. Terus kok ya kebetulan saya harus antar jenazah lagi ke arah pandaan.. ya sudah sekalian, setelah antar jenazahnya saya kerumah duka yang semalam.


Dan saya tanyain keluarganya, dan bener.. keluarganya bilang memang jari jempol sama telunjuknya nda ada.. saya kembalikan mbak, saya kasian sama jenazahnya. Soalnya pas saya balikin itu satpam rumah sakit yang keliling bilang mobil ambulance saya ada yang gedor - gedor lagi.. ya saya pikir jenazah yang kemarin itu… ya beginilah mbak, suka dukanya jadi supir ambulance.. mau ndak mau harus bertanggung jawab, apalagi sudah di sumpah…”, kata bapak itu akhirnya


"Walah dalah pak, terus bapak ndak ngeri gitu kalo tiba-tiba ada yang ‘nebeng’?", Kata si Melati sambil membentuk tanda petik pakai jari.


Bapak itu pun berkata,





"Sudah biasa seperti itu mbak, hahahihi… kadang mereka cuma minta tolong kalo ada yang mungkin ketinggalan. Kalo bisa dibantu, kalo ndak ya di doakan aja.. ya sudah mbak, saya mau pulang dulu.. assalamualaikum"


Melati pun menyaut,


"Iya pak, hati - hati pak.. walaikumsalam"


Bapak sepuh tadi pun pergi meninggalkan tempat yang ia duduki, terutama si Melati sendiri.


Kemudian, pandangan melati pun mengarah ke sebuah ambulance yang diparkir di garasi rumah sakit yang bisa diliat dari warung. Melati melihat ada sesosok cewek, dengan wajah pucat berdiri disamping ambulance tersebut.


emoticon-Takut emoticon-Takut emoticon-Takut


Melati diem seribu bahasa, bukan karna cepirit tapi karna sosok tadi. Dia pun buru - buru balik ke ruang tunggu bersama temen - temennya tanpa mengeluarkan kata - kata sepeser pun aka terlihat bengong.


Cerita Selesai.


emoticon-Hai


Gimana gansis, setiap pekerjaan pasti ada tantangannya. Apalagi sebagai seorang supir ambulance seperti bapak tadi yang musti mengantar jenazah dari pagi ketemu pagi. Kalo dibilang lelah itu sudah biasa, yang penting dibayar.



Sekian cerita malem jumat episode kedua kali ini. Semoga menghibur dan bikin merinding gansis semua.


Terima Kasih





klik gambar diatas untuk menuju trit ane lainnya

Smilies by KASKUS n @kucingnyapakrt
Diubah oleh Ariwanas 16-07-2020 13:21
turkusumaAvatar border
aripmaulanaAvatar border
eja2112Avatar border
eja2112 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
2.7K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan