Pagi tadi sepulang mengantar istri ke kantornya, sesampai di rumah hujan turun dengan lebatnya! Bagus saya sudah di rumah. Kalau nggak bisa basah kehujanan. Kebetulan nggak bawa raincoat tadi pagi. Dan untung juga saya masih Work From Home. Jadi nggak perlu ke kantor.

Ngomong-ngomong, saat hujan itu paling enak ya ngopi. Sekarang, semua orang juga suka ngopi. Baik yang tua maupun yang muda. Cuma bedanya mayoritas suka ngopi di coffee shop. Sedangkan saya lebih suka ngopi di rumah. Ngirit!

Saya pun mengisi air ke teko dan menaikkannya ke tungku. Saya menyalakan kompor.

Ceklek - ceklek!

Nggak ada api.

Ceklek - ceklek - ceklek!

Tetap nggak ada api. Dan pas saya cek, gas saya rupanya habis! Sedangkan di luar masih hujan. Terus, rencana ngopi saya gimana dong?

Akhirnya saya inget sesuatu. Kenangan lama saat masih ngekost dulu. Cara ngopi saat gas habis dan tak ada sendok buat ngaduk. Pake rice cooker/rice warmer!

1. Siapkan 1 kopi sachet. Kalau kopi racikan sendiri kurang panas. Nanti yang ada kopinya pada ngambang. Recomend kopi yang pake creamer bukan kopi item. Tapi karena stock saya untuk yang sachet kopi item saja, ya apa boleh buat.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
2. Pasang steamer ke dalam rice cooker/rice warmer, di atas nasi.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
3. Ambil air galon di gelas yang tahan panas. Sebagai contoh saya menggunakan gelas Tupperware.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
4. Masukkan gelas berisi air putih ke dalam steamer.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
5. Tutup rice cooker/rice warmer dan pasang alarm 30 menit.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   Foto: Screenshot Handphone Android
   
   
   
6. 30 menit kemudian, ambil air dari dalam steamer. Gunakan tissue, karena meski gelasnya tahan panas, tapi tetap saja panas!
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Screenshot Handphone Android
   
   
   
7. Tuang kopi ke cangkir. Bungkusnya jangan dibuang.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
8. Tuang air panas ke dalam gelas.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
9. Aduk kopi dengan bungkus kopi yang digulung-gulung. Ini sebagai ilustrasi kalau gak nemu sendok buat ngaduk.
   
   Spoiler for :
   
   Foto: Milik Pribadi
   
   
   
   Quote:
   Dulu jaman ngekost mau ngambil sendok di dapur bersama kan malesnya bukan main. Apalagi kalau malem. Kamar kost saya kan di atas. Harus turun dulu cuma buat ngambil sendok doang! Belum lagi kalau ada suara-suara ajaib dari dalam kamar tetangga. Belum kalau mendadak tengkuk dingin seperti ada hawa-hawa goib menyergap! Belum kalau sendok nggak ada yang bersih dan harus nyuci dulu di wastafel! Perjuangan banget kan? Jadi praktisnya ya ngaduk menggunakan bungkusnya.
   
   
   
10. Aduk kopi 21 kali supaya afdol.
    
    Spoiler for :
    
    Foto: Milik Pribadi
    
    
    
11. Kopi bisa segera dinikmati. Walaupun nggak terlalu panas tapi lumayan lah.
    
    Spoiler for :
    
    Foto: Milik Pribadi
    
    

Nah, boleh nggak kopinya langsung dimasukin ke gelas dan dimasukin bersama ke steamer?

Tentu kopinya akan susah diaduk karena bertemu air saat airnya masih dingin. Dan resiko lainnya adalah, aroma kopi merusak aroma nasi. Jadi nggak seru pas nyendok nasi mau makan tapi aromanya malah aroma kopi! Enakan juga aroma ayam goreng!

Oh ya, 30 menit ini berdasarkan pengalaman saya saja. Kalau kurang dari 30 menit airnya kurang panas. Lebih dari itu keburu kita pules duluan. Ingat, gunakan gelas yang tahan panas. Jangan gelas beling. Karena gelasnya jadi panas bibir kita panas juga pas nyeruput kopi.

Selamat mencoba...