tim2oneAvatar border
TS
tim2one
Apakah Benar Kita Dibungkam Rezim?
Sumber : wartakota.tribunnews.com

Berdasarkan apa yang saya pantengin di media sosial (medsos) akhir-akhir ini, saya seringkali baca postingan dari netizenyang katanya kita ini dibungkam oleh rezim. Ungkapan tersebut (katanya) diperkuat lagi dengan dibubarkannya organisasi masyarakat (ormas) Front Pembela Islam (FPI) pada Rabu (30/12) kemarin. 

OK, kita gak akan bahas kenapa FPI bubar dan balik lagi ke masalah benar enggaknya kita dibungkam oleh rezim. Sering sekali saya nemu komentar di Twitter yang bilang “kita ini sekarang sudah dibungkam rezim”, terus ada juga yang bilang “berpendapat di Indonesia makin susah aja lama-lama”, "sekarang kita hidup di era otoriter", dan masih banyak lagi tentunya ucapan-ucapan yang sejenis dengan itu.

Berkaca pada beberapa komentar di atas, kira-kira bener gak sih kita ini telah dibungkam oleh rezim?

Jawaban


Sumber : twitter.com/mashary71

Well, kalo menurut saya, pernyataan “kita sekarang dibungkam rezim” dan sejenisnya itu cukup ngaco sih. Kenapa? Karena selama saya mengkritik beberapa keblunderan pemerintah di media sosial, keesokan harinya saya baik-baik aja tuh. Gak ada tuh kejadian saya langsung didatengin polisi, intel nyaru tukang bakso, dan sejenisnya pasca mengkritik.

Disamping itu, saya melihat netizen-netizenyang ngomong “kita ini sekarang sudah dibungkam rezim”, keesokan harinya pun dia tetep aman-aman aja tuh alias gak ada rasa tertekan sama sekali karena omongannya saban hari itu, bahkan beberapa dari mereka malah ketagihan tuh bikin cuitan ngata-ngatain pemerintah lagi, wkwkwk.

Ya lucu aja sih, ngomong “kita ini sekarang sudah dibungkam rezim”, tapi ngomongnya di media sosial yang notabenenya dipake juga oleh lembaga-lembaga pemerintah dan aparat penegak hukum.

Sumber : regional.kompas.com

Kalopun ada yang bilang “Tapi bang, di media-media, kita sering lho nemu kabar orang yang ditangkep polisi cuma karena ngata-ngatain pemerintah doang”. Well, kalo menurut saya sih, itu cuma bisa terjadi kalo ada salah satu pihak yang ngelaporin si orang yang ngata-ngatain itu. 

Seperti yang kita tau, pasal pencemaran nama baik yang berlaku di Indonesia tuh sifatnya delik aduan alias cuma bisa diproses jika ada aduan dari pihak yang merasa tersakiti. Kalo si pihak yang merasa tersakiti itu gak ngelaporin polisi, ya orang itu gak bakalan ditangkep dan dipenjara juga sampe kapanpun.

Pada intinya mah, kita gak usah lah takut berekspresi di media sosial. Selama apa yang kita sampaikan itu benar dan tak menyinggung pribadi, buat apa juga kita takut? Iya gak?

Diubah oleh tim2one 04-01-2021 10:03
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
859
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan