Hi agan semua, gimana kabarnya? Fukuoka dingin nih, saljunya tebel banget. Padahal hal tersebut jarang banget terjadi. Musim dingin di Fukuoka mah biasanya Cuma sekitar 0 derajat celcius. Kalau sekarang sudah tembus ke -1. Untuk menjaga agar otak kita gak ikutan beku, di akhir pekan ini ayolah kita tambah pengetahuan. 




Kali ini sih ogut tertarik untuk ngebahas disleksia. Gimana pernah dengar ga tentang dislexia? Kalau ogut ga salah sih, salah satu selebriti popular di Indonesia yang juga mengidap disleksia adalah Deddy corbuzier dan anaknya. Tokoh selebriti lainnya mungkin kurang kita ketahui siapa saja. Eh, tapi kalian sendiri tau ga apa itu disleksia? Buat kalian yang belum tau, kebetulan saya melakukan wawancara dengan pakar neuroimaging dari Universitas Nebraska, Amerika Serikat  yaitu Dr. Yingying Wang. Beliau adalah salah satu pakar neuroimaging yang sempat melakukan penelitian terkait disleksia di Universitas Harvard. Berhubung Dr. Yingying bukanlah orang Indonesia, maka proses wawancara dilakukan dalam bahasa inggris




Dr. Yingying memberikan penjelasan bahwa dyslexia atau yang juga dikenal sebagai developmental dysorder disleksia merupakan suatu kondisi yang terjadi pada otak si pengidap disleksia sehingga menimbulkan permasalahan berupa kesulitan untuk membaca.

Disleksia itu tidak hanya terjadi pada saat proses perkembangan (anak-anak), namun juga terjadi pada orang dewasa. Biasanya terjadi ketika seorang dewasa itu menderita alzeimer atau stroke atau gangguan syaraf lainnya.

Disleksia sendiri merupakan spektrum, dan hingga saat ini belum dapat disembuhkan.  Untuk mengatasi masalah membaca pada penderita disleksia diperlukan strategi mengajar yang benar-benar tepat agar si anak atau si penderita bisa membaca.

Hal yang perlu dicatat pula, orang tua yang menderita disleksia, mempunyai probabilitas 60% untuk menurunkan disleksia tersebut ke keturunannya.

Oh iya perlu kalian ketahui bahwa disleksia tidak hanya diidap oleh keluarga yang menggunakan bahasa inggris tapi bisa diidap oleh keluarga yang menggunakan bahasa lainnya. Ingat ya, disleksia merupakan salah satu bagian disorder yang memiliki kondisi berbeda dengan orang neuro typical lainnya.




Dari segi neuroimaging, terjadi pengkerutan jumlah whitematter pada bagian otak belahan kiri namun disaat bersamaan terdapat beberapa kasus dimana otak bagian kanan mengalami peningkatan jumlah white matter.

Jadi apa yang sebaiknya dilakukan para orang tua ketika anaknya terlihat memiliki gangguan baca?
Bawalah anak anda ke dokter dapatkan diagnosis.
Kemudian putuskan jenis edukasi apa yang ingin anda berikan kepada anak anda.
home schooling, sekolah khusus, atau sekolah umum, tergantung dari budget anda.
Namun perlu dicatat, segerakan check kedokter bila terlihat ada gangguan.
Biar ga telat gan.