TS
666fapfap
[Coc Reg. Jember]
sumber gambar
Kita semua hidup di jaman yang serba canggih dan apa.apa ada bray, semakin canggih nya hidup bray apa apa jadi mahal dan idup harus lebih banting tupang istilahnya bray:siapgan
kita kita yang masih lajang untuk hidup.aje butuh muter otak mau itu jualan, atauckerja sama orang, kadang juga kagak cukup bray buat idup kite selama satu bulan iya gak :goyang.
Kali ini gua mau ngasih elu2 semua bray kenalan sama janda anak 8 dsri jember ini :siapgan, menariknya bray walau pun punya anak delapan tapi doi gak nyerah gitu aja sama idup yg susah.
Beliau berprofesi sebagai sopir bray :goyang nah emak2 di jalan aja yg naek matic udh bikin kite2 ngeri ini sopir dumptruk bray ga kebayang kan kengeriyannya sumber gambar
nah baca sampe abis bray biodatanya
Syarifah Firdausi atau yang lebih dikenal dengan Umik Nolay bukan sopir truk biasa bray. Perempuan nyang tangguh ini menjadi minoritas dalam pekerjaannya itu membuktikan bahwa Ia punya kesempatan yang sama dengan laki-laki( ini nih baru namanya kesetaraan gender bray ). Selain mengemudikan truk, Ia juga paham seluk-beluk otomotif, kalau mogok kan bisa betulin sendiri bray.
Perceraian dengan suaminya membuat Umik Nolay harus memutar otak bagaimana bisa mencari nafkah sekaligus merawat anak-anaknya. Sampai sekarang, kedua peran itu Ia lakoni dengan tulus.
Setiap hari sebelum berangkat kerja, perempuan asala Jember ini menyiapkan sarapan untuk anak-anaknya karena sebagai seorang ibu ga lupa sama tanggung jawab nya bray. Di sela-sela melakukan pekerjaannya,Umik Nolay jugamenyempatkan diri menelepon anak-anaknya di rumah .
Pekerjaannya sebagai sopir truk membuat jam kerjanya tidak menentu. Kadang kala Ia membutuhkan waktu kerja selama 18 jam sehari. Medan yang ditempuh juga tidak selalu mudah. Selama melakoni pekerjaan sebagai sopir truk, Syarifah memiliki beragam kisah. Pengalaman seru hingga menyeramkan pernahUmik Nolay rasakan.
Beliau juga punya pengalaman bray berikut pengalamannya
beliau pernah mengunggah sebuah video di akun youtubenya february 2020 bray. Ia menceritakan bahwa truknya belum bisa diisi material karena hujan deras yang terus mengguyur kawasan tambang pasir. Menurut Syarifah, menjalani pekerjaan sebagai sopir truk material memang harus sabar.
Faktor alam seperti hujan dan banjir menjadi salah satu rintangan bagi sopir truk. Tidak ada hal yang bisa diperbuat kecuali menunggu hujan reda.
Truk Syarifah Firdausi akhirnya bisa diisi material pasir ketika waktu sudah menunjukkan pukul 17.30 WIB. Sementara Ia sudah tiba di kawasan tambang sejak pukul 12.00 WIB. Artinya, ada waktu sekitar enam jam untuk menunggu hujan reda. berikut contoh videonya bray
sumber
demikian trit ane bray
Quote:
Kita semua hidup di jaman yang serba canggih dan apa.apa ada bray, semakin canggih nya hidup bray apa apa jadi mahal dan idup harus lebih banting tupang istilahnya bray:siapgan
kita kita yang masih lajang untuk hidup.aje butuh muter otak mau itu jualan, atauckerja sama orang, kadang juga kagak cukup bray buat idup kite selama satu bulan iya gak :goyang.
Kali ini gua mau ngasih elu2 semua bray kenalan sama janda anak 8 dsri jember ini :siapgan, menariknya bray walau pun punya anak delapan tapi doi gak nyerah gitu aja sama idup yg susah.
Beliau berprofesi sebagai sopir bray :goyang nah emak2 di jalan aja yg naek matic udh bikin kite2 ngeri ini sopir dumptruk bray ga kebayang kan kengeriyannya sumber gambar
nah baca sampe abis bray biodatanya
Spoiler for pakta:
Syarifah Firdausi atau yang lebih dikenal dengan Umik Nolay bukan sopir truk biasa bray. Perempuan nyang tangguh ini menjadi minoritas dalam pekerjaannya itu membuktikan bahwa Ia punya kesempatan yang sama dengan laki-laki( ini nih baru namanya kesetaraan gender bray ). Selain mengemudikan truk, Ia juga paham seluk-beluk otomotif, kalau mogok kan bisa betulin sendiri bray.
Perceraian dengan suaminya membuat Umik Nolay harus memutar otak bagaimana bisa mencari nafkah sekaligus merawat anak-anaknya. Sampai sekarang, kedua peran itu Ia lakoni dengan tulus.
Setiap hari sebelum berangkat kerja, perempuan asala Jember ini menyiapkan sarapan untuk anak-anaknya karena sebagai seorang ibu ga lupa sama tanggung jawab nya bray. Di sela-sela melakukan pekerjaannya,Umik Nolay jugamenyempatkan diri menelepon anak-anaknya di rumah .
Pekerjaannya sebagai sopir truk membuat jam kerjanya tidak menentu. Kadang kala Ia membutuhkan waktu kerja selama 18 jam sehari. Medan yang ditempuh juga tidak selalu mudah. Selama melakoni pekerjaan sebagai sopir truk, Syarifah memiliki beragam kisah. Pengalaman seru hingga menyeramkan pernahUmik Nolay rasakan.
Beliau juga punya pengalaman bray berikut pengalamannya
beliau pernah mengunggah sebuah video di akun youtubenya february 2020 bray. Ia menceritakan bahwa truknya belum bisa diisi material karena hujan deras yang terus mengguyur kawasan tambang pasir. Menurut Syarifah, menjalani pekerjaan sebagai sopir truk material memang harus sabar.
Faktor alam seperti hujan dan banjir menjadi salah satu rintangan bagi sopir truk. Tidak ada hal yang bisa diperbuat kecuali menunggu hujan reda.
Truk Syarifah Firdausi akhirnya bisa diisi material pasir ketika waktu sudah menunjukkan pukul 17.30 WIB. Sementara Ia sudah tiba di kawasan tambang sejak pukul 12.00 WIB. Artinya, ada waktu sekitar enam jam untuk menunggu hujan reda. berikut contoh videonya bray
sumber
demikian trit ane bray
Diubah oleh 666fapfap 12-11-2020 11:50
dajalbingung dan 4 lainnya memberi reputasi
3
517
Kutip
9
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan