Suwe Ora Jamu Jamu Godong Telo suwe ora ketemu ketemu pisan langsung Tresno

Hai ... hai Gansist! Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, tetap sehat, semangat, dan tetap kuat ya menjalani ibadah puasa tahun 1442 Hijriyah ini! Semoga kita semua selalu dilimpahkan kesehatan baik jasmani maupun rohani. Aamiin Aamiin Aamiin.



Puasa adalah sarana untuk membersihkan badan dan membuat tubuh menjadi sehat hingga untuk menata kembali hati atau meningkatkan spiritualitas seorang muslim.



Nah pada kesempatan kali ini Ane akan mereferensikan yaitu olahan atau produk Indonesia yang dapat meningkatkan imunitas tubuh bernama jamu. Jamu adalah sebutan untuk obat tradisional dari Indonesia yang belakangan ini mulai beralih bahasa menjadi herba atau herbal.



Bicara tentang jamu Ane sendiri yang dari kecil tinggal dan lahir di Jawa menemukan bahwa jamu dahulu digendong oleh seorang wanita cantik yang membawa senek atau anyaman dari bambu yang berbentuk seperti panci lalu digendong. Senek itu berisi jamu-jamu yang akan dihentikan oleh para pembeli. Dia berjalan dari rumah ke murah. Jamu itu rasanya begitu ebdess dan mantap gitu Gansist. Apa Gansist pernah minum jamu gendong?


Jamu ini dibuat dari bahan-bahan alami. Bahan alami yang dipergunakan untuk membuat jamu adalah dari tumbuhan seperti rimpang atau akar-akaran, daun-daunan, kulit batang dan juga buah. Namun ada juga jamu yang menggunakan dari tubuh hewan seperti empedu kambing, empedu ular atau tangkur buaya dan yang sering kali digunakan sebagai campuran jamu adalah telur ayam kampung. Konon telor ayam kampung ini sangat kaya akan protein. Hingga untuk menghilangkan amis telur ayam kampung biasanya Bapak Ane menggunakan kecrutan jeruk nipis ya Gansist. Kalau Gansist menggunakan apa?




Namun pada perkembangan selanjutnya, Ane menemukan secara terang-terangan bahwa seseorang saudara Ane meminum produk-produk air bersoda dengan telur ayam kampung yang katanya itu adalah jamu! Ane sendiri tidak bisa menyimpulkan apa itu termasuk jamu atau tidak karena setau Ane jamu terbuat dari bahan-bahan alami atau herbal.




Rasa asli jamu adalah pahit ya Gansist, sehingga perlu ditambahkan madu atau pemanis agar rasanya lebih dapat diterima oleh kebanyakan lidah manusia. Ualala, bahkan ada juga jamu yang ditambahkan dengan anggur atau minuman fermentasi seperti jamu-jamuan bernama 'jamu beranak' yang biasa dikonsumsi kalau perempuan habis melahirkan anak. Ane sendiri pernah merasakan minum jamu yang mengandung anggur ini Gansist. Anggur konon selain berfungsi untuk menghilangkan rasa pahit, anggur juga berfungsi menghangatkan tubuh lho.


Melalui thread ini ane ingin memperkenalkan salah satu UMKM dengan produk Jamu yang ada di Semarang. Adalah Jamu Tumbuk Lumpang Jamune Tiyang Semarang.

(Tiyang ; orang; bahasa Jawa krama inggil)







Dalam pandangan umum jamu selalu dianggap tidak beracun, meski rasanya pahit dan juga tidak menimbulkan efek samping karena khasiat jamu telah teruji oleh zaman waktu sejarah dan terbukti secara empiris telah di bertahan dalam kurun waktu yang sangat lama, sehingga keberadaan jamu semakin seperti tidak punah ya Gansist atau everlasting!




Kini rasanya jamu gendong seperti sudah punah, namun dengan adanya aktivitas online melalui jejaring sosial para penjual jamu rumahan telah mengubah cara berjualan mereka. Yaitu tidak lagi secara door to door, tapi menggunakan media sosial ya Gansist. Rasa jamu mereka sama dengan yang dulu dijual oleh para penjual jamu gendong lho.


Jamu apa saja sih yang dijual oleh jamu tumbuk lumpang Jamune yang Semarang itu




1. Jamu beras kencur

Jamu beras kencur adalah jamu yang bisa dinikmati dari anak-anak hingga dewasa lho, Gansist. Nah jamu beras kencur berkhasiat untuk menghilangkan pegal-pegal pada tubuh dan sebagai tonikum atau penyegar saat habis bekerja dengan meminum jamu beras kencur tubuh akan terhindar dari pegal pegal dan linu yang bisa biasa terjadi karena badan mengalami kepayahan.


Selain itu beras kencur ini rasanya ada manis-manis. Sedang manisnya ini paten. Sementara fungsi jamu beras kencur yang lain adalah untuk meringankan batuk.



Seduhan yang tepat untuk menghilang batuk adalah jamu beras kencur yang rasanya paten!


Mengingat namanya maka bahan dasar untuk membuat jamu beras kencur adalah beras dan kencur. Namun campurannya akan ditambahi dengan; biji kedawung, rimpang jahe, biji kapulogo, buah asam, kayu keningar, kunir, dan sebagai pemanis akan digunakan campuran gula merah dan gula putih.


Pembuatan jamu beras kencur ini relatif membutuhkan beberapa proses ya, Gansist. Mula-mula beras disangrai selanjutnya ditumbuk sampai halus.



Nah makanya jamu tumbuk lumpang ini menjadi brand karena bahan jamu atau berasnya ditumbuk menggunakan tumbukan bernama lumpang. Penumbukan akan dilakukan bahan-bahan lain sesuai dengan komposisi racikannya masing-masing.



Bahan jamu ditumbuk menggunakan lumpang dan alu sebagai pemukulnya bahan-bahannya kemudian dicampur dan dituangkan ke dalam air mendidih kemudian disaring menggunakan kain kain pembungkus bahan dan kemudian baru siap lah jamu beras kencur ini.


2. Jamu kunir asam



Pada penyebutan jamu kunir asem sering dinamakan dengan jamu adem-ademan atau seger-segeran. Dalam artian jamu untuk menyegarakan atau mendinginkan tubuh. Sifat asam kunir bercampur dengan kunir yang merupakan probiotik alami. Wah akibat ane sering nonton you tube herbal nih, hehe.


Kunir yang mengandung probiotik ini bagus banget untuk perut kita lho, Gansist.


Tapi eh tapi, kunir asam ini diklaim oleh penjual jamu tidak lazim dikonsumsi oleh ibu hamil, karena sifat kunir asam atau kegunaan lain dari si kunir asam adalah untuk memperlancar haid. Wah, Sista yang doyan ama kunir asam dan lagi hamil, sebaiknya jangan ya! Aware U ^~^

Quote:

Jamu Tumbuk Lumpang ini100% bebas pemanis buatan ya, Gansist. Jadi InsyaAllah sehat dan menyehatkan. Buat Gansist yang ingin memesan Jamu Tumbuk Lumpang ini bisa menghuni nomor WA 082328297600 atau dm di instagram resmi Jamu Tumbuk Lumpang @jamu_tumbuk_lumpang.

Akhirnya mari Gansist kita bugar dengan jamu. Dapat salam nih dari penjualnya Bude Jamu. Uhuuuuy!


Penulis @qoni77
Sumber = jamu oh jamu dan dipercantik dengan narasi pribadi juga wikipedia.