tim2one
TS
tim2one
Selamat Jalan, Ustadz Maaher

Sumber : detik.com

Yap, kalian gak salah baca judul kok. Lagipula, saya juga bikin threadini dalam keadaan sadar pula. Kenapa saya buat artikel seperti ini? Alasannya, Ustadz Maaher telah meninggal dunia di Rutan Mabes Polri pada pukul 19.00 WIB kemarin (08/02).

Berdasarkan apa yang saya baca di sini, Penyebab meninggalnya Ustadz Maaher sendiri dikarenakan sakit lambung dan TB yang dideritanya. Rencananya, jenazah Ustad Maaher bakalan dimakamkan pagi ini (09/02)di Pemakaman Darul Qur'an, Cipondoh, Tangerang, tepatnya di sebelah makam Syekh Ali Jaber yang belum lama ini meninggal dunia.

Banyak netizenpada turut berduka cita pasca mendengar kabar meninggalnya Ustadz Maaher ini. Bahkan Nikita Mirzani sendiri (orang yang sempat berseteru dengan Ustadz Maaher tahun lalu), juga turut berduka cita atas kabar meninggalnya Ustadz Maaher tersebut.

Sumber : instagram.com/nikitamirzanimawardi_172

Pasca mendengar kabar tersebut di postingan berita di Twitter, kebetulan saya juga sempat membuka kolom komentarnya dan cukup mengejutkan, masih ada aja netizen ngada-ngada yang bikin teori konspirasi meninggalnya Ustadz Maaher ini. Ada yang bilang Ustadz Maaher meninggal bukan karena sakit lah, ada yang bilang polisi bohong lah sama kabar tersebut, macem-macem lah barusan liatnya.

Sumber : twitter.com

Gini deh guys, Ustadz Maaher sudah tenang di alam sana, daripada kalian bikin teori-teori konspirasi ngada-ngadakayak begitu, mending kalian do’akan saja beliau supaya amal dan perbuatannya diterima di sisi Allah SWT, serta do’akan juga semoga pintu surga untuk beliau, dibukakan seluas-luasnya. 

Bahkan kabarnya, teori konspirasi ngada-ngadatersebut sudah menyebar melalui grup WhatsApp (WA) lho. Saya berharap, semoga masyarakat Indonesia yang menerima kabar burung tersebut, makin dicerdaskan deh literasinya.

Sumber : twitter.com/rasgans

Jujur, saya juga selalu berseberangan paham juga sama almarhum semasa hidupnya, tanpa saya kasih tau alasannya secara eksplisit pun, kalian pasti bisa nebak lah yah. Tapi berhubung almarhum sudah tiada, mau tak mau saya juga harus bisa memaafkan kesalahan almarhum semasa hidupnya. Tuhan aja Maha Pemaaf, masa kita selaku umatnya tak bisa demikian? Iya gak?

Pada intinya, buat kalian yang pernah dendam sama almarhum ketika masih hidup, tak perlu lah kalian piara dendammu itu, coba lah untuk memaafkan kesalahan-kesalahan almarhum yang dulu. Buat kalian yang sampai sekarang tetap sepaham sama almarhum, gak usah lah kalian bikin-bikin teori konspirasi ngada-ngadasoal kematian almarhum, Ustadz Maaher yang udah tenang di alam sana, gak bakalan peduli juga sih sama teori konspirasi ngada-ngadamu itu.

Sekali lagi, selamat jalan Ustadz Maaher, semoga amal dan perbuatanmu selama hidup, diterima di sisi Allah SWT.

Rekomendasi Thread:




Benarkah Sistem Bersalah? (HT)


6 Alasan Orang Sinis Sama Vaksin Sinovac (HT)

Mengenal Jang Hansol : YouTuber Korea Medhok yang Serba Bisa

Rewind Time : Perkembangan Ponsel di Indonesia Sepanjang Era 2010-an (HT)

Nostalgia Sejenak Sama Seri-Seri Ponsel Nokia Jadul (HT)

Apakah Benar Trending YouTube Indonesia Isinya Selalu Sampah? (HT)

Apakah Benar Keluarga Gen Halilintar Tak Punya Bakat? (HT)

Membahas Jagat Review : Channel YouTube Gadget Paling Detail se-Indonesia

Mengenal Kolor Ceplok : Content Creator yang Mendadak Cenayang

6 Profesi yang Bisa Didapat dari Adanya Internet

Ngomongin Bang Ripiu : YouTuber Spesialis Gadget yang Medhok

Review Konten-Konten Tanboy Kun : YouTuber Kuliner Paling Rakus se-Indonesia

7 Channel YouTube Tara Arts yang Mungkin Kalian Sukai

Apakah Benar Konten Podcast di YouTube itu Gak Sesuai Tempatnya?

6 Alasan Indonesia Butuh Anak Muda

7 Video Terkeren dari Tara Arts, Cocok Banget Buat Nemenin Waktu Luang Kamu
Diubah oleh tim2one 09-02-2021 01:42
emineminnatien212700
tien212700 dan emineminna memberi reputasi
2
856
9
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan