Sepertinya banyak orang tak percaya di dunia otomotif sering terjadi yang namanya main mata, bahkan sebenarnya antara pabrikan Jepang sering sekali melakukan kerjasama.

Walau keduanya punya nama besar sekalipun, seperti kartel yang dilakukan oleh Yamaha dan Honda yang buat heboh masyarakat. Tapi bagaimana kalau produk mereka yang kerjasama apa hasilnya ya?

Tentu hasilnya akan unik dan juga menarik, walau saat ini produksi yang dihasilkan bukanlah sekelas motor sport apalagi motor dengan cc besar.

Berkat MoU diantara mereka maka lahirlah motor skutik yang imut, lucu dan retro tenaganya pun tidak besar hanya 50cc, karena tujuannya hanya penggunaan di dalam kota. Yup Honda, Yamaha dan BMW Motorrad resmi dengan MOU (Momerandum Of Understanding) pada 6 Oktober 2015.



Yamaha Vino ini berteknologi Honda dan juga bermesin Honda, secara tak langsung kasarnya kita bilang saja Yamaha Vino ini buatan Honda, jadi kalau ingin Yamaha rasa Honda bisa nih kamu pesen motor ini.

Motor ini sendiri dibuat di pabrikan Honda mengusung mesin eSP dengan kunikasi 50cc. Tenrtunya teknologi Honda seperti ISS (Idling Stop System) dan ACG starter juga sudah disematkan.

Lalu ada keunggulan lain pada motor ini, yaitu bagasi yang besar sekitar 29 liter dan tangki bensin yang cukup menampung 4,5 liter. Serta teknologi charger ponsel seperti yang kita lihat pada scoopy pun turut disematkan.





Sedangkan yang menambah kesan imut adalah velg ban Yamaha Vino hanya ring 10 , dengan ban tubeles. Namun depan belakang remnya masih menggunakan tromol.

Untuk setangnya mirip dengan Honda Scoopy atau Fino bentuknya unik dan juga elegant. Namun sebenarnya basic dari motor ini adalah Honda Giorno, yang juga banyak beredar di Jepang.

Namun Yamaha ini tidak dijual di Indonesia oleh AHM atau Yamaha Motor Indonesia, karena Yamaha ini hanya di produksi di Jepang. Kalau mau beli berarti harus CBU, tentu saja mendatangkan motor ini ke Indonesia harganya tidaklah murah.





Untuk perbandingan Importir dari Vietnam mendatangkan Yamaha Vino dan di hargai 70.000.000 Dong Vietnam, bila di rupiahkan tembus sekitar Rp 40 jutaan.

Tentu dengan harga segitu masyarakat lebih memilih membeli NMax atau PCX dan ADV, kalau mau lebih bisa XMax. Karena dinilai harganya akan jatuh lebih mahal maka hingga saat ini belum ada importir yang memasukkan motor ini ke Indonesia mereka lebih senang memasukkan motor Vespa dari Italia.




Referensi klik
Pic google