(Foto Ilustrasi, Sumber Google)

Indonesia kaya akan budaya, adat, istiadat bahkan Agamanya pun berbeda-beda. Banyaknya perbedaan yang ada di Indonesia inilah yang menjadikan negara dengan sebutan tanah surga ini menjadi sorotan negara-negara lain, karena walau berbeda-beda namun tetap kompak dan saling menghargai. Mungkin inilah yang dimaksud dengan Bhineka Tunggal Ika.

Namun, dari berbagai perbedaan yang ada itu, masyarakat indonesia juga mempunyai kebiasaan yang berbeda-beda pula. Yah.. Namanya manusia pasti mempunyai kebiasaan yang berbeda-beda. Kebiasaan tersebut ada yang baik ada yang buruk, ada yang menguntungkan diri sendiri atau orang lain, ada pula yang merugikan diri sendiri atau pun orang lain.

Kebiasaan yang baik dan menguntungkan tersebut harus diapresiasi atau bahkan dicontoh oleh orang lain agar 'Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia' terwujud dan dirasakan oleh masyarakat indonesia.

Namun, juga tidak sedikit kebiasaan-kebiasaan buruk yang mengindap pada masyarakat indonesia, yang dapat merugikan diri sendiri bahkan orang lain. Salah satunya adalah kebiasaan berbohong, tentu kebiasaan berbohong sangat merugikan orang lain ataupun diri sendiri.

Orang yang sering berbohong pasti lambat laun akan kehilangan kepercayaan dari orang-orang disekitar. Sehingga jika itu terjadi maka dapat dipastikan bahwa setiap omongan yang keluar darinya akan dianggap palsu atau bohong. Makanya jangan suka berbohong ya Gan haeheheeheh...

Apakah kebiasaan berbohongharus dihilangkan dari masyarakat indonesia? Tentu jawabnya pasti "IYA". Karena jika kebohongan terus merajalela akan banyak rakyat dibawah (rakyat jelata) yang ditindas oleh kaum elit.

(Jangan berbohong lho ya, Sumber Google)

Selain kebiasaan berbohong, kebiasaan lain yang harus dilenyapkan dari indonesia adalah kebiasaan korupsi. Tidak dapat dielakkan lagi, hampir disetiap jenjang pemerintahan indonesia pasti akan bertemu dengan kebiasaan yang tidak terpuji ini.

Korupsi sudah tentu sangat merugikan orang lain. Pasalnya, dengan berkorupsi, baik berbentuk materi ataupun jasa sudah tentu akan merugikan orang lain.

Pertanyaannya apakah orang yang melakukan korupsi tidak akan merugi? Orang yang melakukan tindakan korupsi pun pasti akan merugi baik dirinya sendiri yang merugi ataupun anak cucunya nanti. Tapi yang jelas hukum karma pasti akan tetap berlaku.

Selanjutanya kebiasaan yang juga harus dihilangkan dari indonesia adalah 'kebiasaan masyarakatnya suka hal-hal yang instan'. Iya kebanyakan masyarakat indonesia banyak yang melupakan 'proses'.

Artinya, kebanyakan masyarakat indonesia tidak mau menjalani proses hanya mau menikmati hasilnya. Jika kebiasaan ini tetap bersemayam dibenak masyarakat indonesia dapat dipastikan deh masyarakat indonesia akan menjadi masyarakat yang pemalas dan negaranya tidak akan menjadi negara yang maju.

Tidak jauh berbeda dengan 'Suka yang Instan', masyarakat indonesia juga 'Suka Menghayal Malas Kerja'. Inginnya pengen kaya, hidup mewah, mati bahagia heheheh... Mana mungkin bisa tercapai jika kerjaannya hanya ngayal saja.

(Jangan suka mengkhayal ya Gan heheeh)

Jelas-jelas, jika ingin kaya, hidup mewah dan mati bahagia harus banyak-banyak berusaha, beriktiyar bukan hanya duduk bersantai-santai dengan khayalan belaka. Iya boleh sih berkhayal dan berharap suatu hal yang besar tapi harus sesuai dengan kemampuan dan proses yang tengah dilakukannya hari ini.

Mungkin cukup itu saja kebiasaan-kebiasaan yang harus dihilangkan atau dilenyapkan dari indonesia. Mungkin para Agan dan Sista punya pandangan lain terhadap kebiasaan di Indonesia yang harus di hilangkan, tinggalkan komen ya Gan/Sis