KokonataAvatar border
TS
Kokonata
Viral! Boy William Ungkap Kisah Badut Pemalu yang Endingnya Bikin Haru Sampai Nangis

Boy William biasanya menyuguhkan konten kisah kehidupan artis, selebritas dan orang penting lainnya di media sosialnya. Namun ada satu konten Videonya yang berbeda pekan lalu. Boy menyuguhkan kehidupan badut pemalu yang bikin haru.
 
Tinggal di Bangunan Terbengkalai
 
Boy sering melihat sang badut berjalan sendirian di tepi satu jalan pada malam hari. Awalnya Boy menyangka badut itu pengemis. Dia menghampirinya, namun si badut menghindar. Setelah melakukan pendekatan berkali-kali sehingga si badut nyaman, barulah Boy dapat berbicara dengan si badut. Namanya Ali.
 
Boy mengunjungi tempat Ali tinggal, sebuah bangunan terbengkalai. Ali sudah menempati bangunan tersebut selama 6 bulan. Di sanalah Ali beristirahat setelah seharian menjadi badut.
 
Bangunan tempat tinggal Ali sepertinya rumah yang belum selesai. Lantainya penuh debu. Tiada penerangan yang cukup. Ali tidur beralaskan triplek. Ada closet seadanya untuk sekadar buang hajat. 
 

“Mas, kamu kalau tinggal di sini gimana cuci bajunya?” tanya Boy
“Belum... belum pernah...” jawab Ali lirih.
“Ini baju belum pernah kamu cuci sama sekali?”
“Belum...” jawab Ali sekali lagi.
 
Ali belum pernah mencuci pakaian badutnya padahal sudah 6 bulan lebih tinggal di dalam bangunan itu.
 
Badut yang Pemalu
 
Meskipun menjadi badut, Ali tidak menghibur orang dengan tingkah pola lucu atau lainnya yang membuat orang tertawa. Seharian dia hanya berjalan saja. Bersembunyi dalam pakaian badutnya. Dia mengharapkan belas kasihan dari orang lain namun uniknya dia tidak mengemis atau meminta-minta.
 
Apabila lelah, Ali duduk saja di pinggir jalan. Lapar dan haus ditahan saja. Penghasilannya tidak pasti. Bahkan seharian dia bisa tidak mendapat apapun sehingga terpaksa berpuasa.
 

“Kamu pernah masuk ke minimarket, nggak?” tanya Boy
“Enggak....” sahut Ali.
“Nggak  pernah?”
“Enggak...”
“Ayo sama aku,” ajak Boy, “... jangan malu...”
 
Orang-orang di depan minimarket mengenali Boy. Mereka mengajak Boy berfoto. Boy mau saja, namun dia mensyaratkan Ali ikut berfoto juga. Boy mungkin ingin menumbuhkan keberanian dalam diri Ali, tidak terus menerus malu.
 
Di dalam supermarket, orang-orang memerhatikan Ali.
“Orang-orang ngeliatin, Kak Boy,” komentar Ali
“Ya, iyalah. Kamu badut. Nggak apa-apa,” sahut Boy.
 
Boy memberikan penguatan kepada Ali

“Aku juga dilihatin. Aku kadang-kadang merasa hidupnya kayak badut juga. Kita sama-sama badut. Bedanya kamu pakai topeng.”
 
Boy membelikan Ali beberapa kotak susu untuk anak usia setahunan. Boy juga terlihat membelikan barang lainnya. Saat hendak membayar, Boy menyerahkan beberapa lembar uang ratusan ribu saja kepada Ali. Boy sepertinya benar-benar ingin melatih keberanian dalam diri Ali. Untunglah Ali mau menerima tantangan Boy tersebut. Dia membayar belanjaan meskipun masih mengenakan topeng badut.  


 
Ending yang Sedih
 
Ali memiliki anak dan istri di Cikupa, satu kecamatan di Tangerang, Banten. Seminggu sekali atau menunggu cukup banyak uang terkumpul barulah Ali pulang  menemui keluarganya.
 
Istri Ali tahu profesinya. Namun teman, kerabat kelaurga tidak mengetahui profesi Ali sebagai badut. Mereka tahuanya Ali berdagang saja.
 
Di akhir konten videonya Boy menanyakan soal masa depan Ali dan anaknya.
“Cita-cita kamu buat anak kamu apa?” tanya Boy
Ali sempat terdiam sebelum menjawab.
“Menjadi... jangan kayak bapaknya...”
“Kamu takut suatu saat anak kamu tahu kerja sebagai badut?” tanya Boy lagi.
“Iya. Takut dia malu. Takut dia di sekolah dia dihina orang, diomongin orang.”
 
Ali sebenarnya malu dengan profesinya sebagai badut. Namun dia merasa tidak ada pilihan lain. Dia mengaku fisiknya masih lemah karena operasi usus. Namun Ali tidak mau terus menerus menjadi badut. Dia ingin menekuni profesi lain. Ali ingin menjajakan nasi goreng. Boy berjanji akan menjadi pelanggan pertama jika kelak Ali berdagang nasi goreng.
 

Boy kemudian meminta Ali memperlihatkan wajahnya. Ali sempat menolak, namun akhirnya mau juga. Tampak wajah dengan kumis dan janggut yang tidak begitu lebat. Mimik wajahnya memang terlihat malu dan kurang percaya diri.
 
Sambutan warganet
 
Video boy tersebut masuk ke dalam jajaran konten trendingdi Youtube. Pada Selasa (29/6/2021) video unggahan hari Kamis (24/6/2021) itu telah mendapat pemirsa lebih dari 1,2 juta dengan 2000-an komentar. Sebagian besar warganet mengaku terharu dan memuji konten vide Boy yang berbeda tersebut.   
 

Saya pribadi kurang begitu tertarik dengan konten video Boy. Namun kisah badut ini sengaja saya cari setelah melihat foto Boy duduk bersama badut di Instagram. Sinematografi, musik latar, dan narasi yang apik membuat video Ali The Lonely Clown ini bukan sekadar menghibur, namun membuat kita mengevaluasi diri.
 
Apabila membandingkan diri dengan Ali, kita jauh lebih beruntung. Namun sebagian dari kita masih saja sering berkeluh kesah. Galau nggak jelas, mengkhawatirkan hal kecil.  
 
Terima kasih Boy William. Semoga konten yang bisa bikin merenungkan diri seperti Ali The Lonely Clown sering hadir dalam kanalmu. Tidak masalah jika kontennya mengandung bawang, bikin warganet nangis bombay.

Semoga Ali dapat mengatasi masalah malu dalam dirinya. Viralnya video ini juga membuka peluang ada pihak-pihak berkompeten yang dapat membantunya. Ali terlihat memiliki masalah psikologis sehingga menutup diri dan bersembunyi dalam pakaian badut. Terlihat jenaka namun merana dan kesepian.










Sumber














Terima Kasih



emoticon-Toast



emoticon-Ultah







Boleh Baca Juga





Diubah oleh Kokonata 28-06-2021 23:42
toinxx08Avatar border
primawidhieAvatar border
anton2019827Avatar border
anton2019827 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
3.6K
39
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan