KokonataAvatar border
TS
Kokonata
Sekadar Ngomong Bisa Bikin Hidup Orang Berantakan, Jangan Begitu GanSis

Agan dan Sista mungkin sudah menyadari, ada toxic peopledi sekitar kita. Orang-orang beracun itu sering menyusahkan dan merugikan orang lain, padahal apa yang dilakukannya hanya sekadar berkomentar pendek saja.
 
Ya, satu ciri toxic people adalah tidak berempati atau bersimpati kepada orang lain. Melihat orang bersedih, boro-boro menghibur dengan kata-kata yang menyejukkan. Malah nyinyir aja sehingga orang jadi tambah sedih.
 
Toxic people ini juga sering merendahkan dan meremehkan orang lain. Setinggi apapun prestasi orang, tetap saja di mencela. Pinter bener mencari kekurangan padahal kekurangan itu bagi orang lain bukan satu masalah.
 

Contoh komentar toxic people
 
Berikut ini beberapa omongan atau komentar toxic people yang sangat memengaruhi hidup orang lain. Kalimatnya pendek tetapi akibatnya panjang. Bahayanya toxic people ini sering kali tidak menyadari bahwa omongan dia itu berakibat buruk terhadap orang lain.
 




Setelah membaca kalimat-kalimat toxic people di atas, Agan dan Sista jadi pengen ngerujak dengan cabe 100 biji, kan? Begitulah mereka. Mulut yang tidak dijaga untuk mengomentari kehidupan orang lain berdasarkan sudut pandang pribadi saja ternyata bisa mengubah kehidupan orang lain. Mungkin dosanya bakal turun temurun juga jadinya.
 
Hadapi dan beri bantuan karena itu derita dia juga sebagai toxic people
 
Di mana saja kita berada, toxic people pasti bakal ada. Menghindarinya bukan solusi jangka panjang yang dapat kita lakukan. Berinteraksi seperlunya saja dan tidak menghabiskan banyak waktu bersama mereka langkah terbaiknya. Berkata tidak atas saran mereka dan mengabaikan ucapan mereka yang menyakitkan adalah langkah berikutnya jika si toxic people terlanjur ngomong.
 
Agar tidak menjadi toxic people  terus menerus, kita juga dapat mendukung mereka untuk mendapat bantuan profesional. Bicara dengan terapis, psikolog atau menghubungkan mereka ke teman-teman kita yang punya ilmu psikologi untuk menghadapi toxic people. Terlebih apabila orang itu sudah menyadari bahwa dia toxic people dan ingin bisa menjaga lisan. Kesadaran seperti itu dapat lebih mudah mengubah perilaku beracunnya.


Benarlah, kata pepatah: mulutmu harimaumu. Kalau nggak bisa ngomong yang baik, lebih baik mengulum lolipop. Semoga kita bisa selalu menjaga lisan sehingga tidak menyakiti hati orang lain
 

Sumber 123

Foto dari Freepik.com






BOLEH BACA JUGA

Kerja Keras Istri Malah Dinikmati Suami yang Nikah Lagi, Wajar Kalau Kejadiannya Begini, Sis

Ternyata Ini Sebab Pengen Tahu Aja Rasa Bersenggama

Makan Ikan Bisa Cacingan, Bener Nggak Nih?

Deretan Artis yang Pernah Mencicipi Bangku Pesantren

Awas, Bisa Tidak Sengaja Jadi Kanibal
darmawati040Avatar border
drajadgalihAvatar border
provocator3301Avatar border
provocator3301 dan 18 lainnya memberi reputasi
19
4.8K
67
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan