Dunia bulu tangkis baru-baru ini mendapatkan kabar gembira. Skuad bulu tangkis Indonesia akhirnya bisa kembali membawa pulang Piala Thomas setelah menunggu 19 tahun lamanya. Berlangsung di Denmark, Indonesia memastikan menyabet gelar juara usai menaklukan tim China dengan skor 3-0. Sayang, momen euforia ini sedikit diwarnai keributan karena komentar Menpora, Zainudin Amali yang cukup blunder.

Dalam sebuah cuplikan video yang tersebar di Twitter, Menpora Zainudin Amali salah memberikan klaim pada ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.  Kesalahan pertama Zainudin adalah salah menyebut Fajar/Rian sebagai bulutangkis sektor tunggal putra. Padahal, Fajar dan Rian adalah spesialis ganda putra dan menjadi sosok yang menyumbang poin kedua untuk Indonesia dari sektor ganda putra di final Piala Thomas 2020.

Kesalahan kedua yang dilakukan Zainudin adalah menyebut jika Fajar/Rian merupakan pebulutangkis yang kurang terkenal di kalangan publik.



Pernyataan itu jelas membuat banyak netizen langsung memberikan komentar berupa kritik bahkan banyak yang mengakui jika mereka lebih kenal Fajar/Rian ketimbang Menpora.









Dan masih banyak lagi komentar bernada serupa yang mempertanyakan komentar Menpora tersebut.

Faktanya, Fajar/Rian adalah pebulu tangkis berperingkat 7 dunia dan tercatat sudah meraih berbagai prestasi salah satunya adalah medali perak Asian Games 2018 silam. Ada juga prestasi lain di tur dunia seperti juara Swiss Open 2019, juara Syedi Modi International 2018 dan juga Korea Open 2019.

Sepertinya pak Menpora perlu riset dulu sebelum berkomentar kali ya GanSis, kalau menurut GanSis gimana nih?

sumber1, 2

foto- Bolasport