Saranghea
TS
Saranghea
Manusia Langka Dengan Tubuh Bagian Kanan dan Kiri Sama Kuat (Ambidextrous)
Quote:


Hallo agan dan aganwati yang melek teknologi emoticon-Betty

Manusia biasanya terlahir dengan kemampuan tangan kanan dominan. Sebagian kecil manusia lainnya lahir dengan mempunyai tangan kiri dominan. Namun kurang dari 1% populasi di dunia ini, terdapat manusia langka yang mampu menggunakan tangan kiri dan kanan sama kuat sejak dari lahir, hal ini disebut dengan Ambidextrous (atau di kenal juga dengan Ambidexter).


Sebagai manusia yang hanya memiliki satu tangan dominan, tentu saja menggunakan tangan non-dominan akan membuat tubuh menjadi kaku. Berbeda dengan Ambidextrous, ia bisa menggunakan tangan kiri dan kanan sama baiknya. Tidak hanya pada tangan, seorang Ambidextrous terkadang memiliki kaki kiri atau kanan, atau anggota badan lain kiri dan kanan sama baiknya.

Meskipun begitu, ambidextrous tidak selalu menggunakan kedua tangannya bersamaan saat melakukan pekerjaan, ia biasa nya memilih untuk menggunakan tangan apa saat ingin melakukan apa. Misalnya ia selalu makan dengan tangan kanan, menyisir selalu dengan tangan kiri, menulis selalu dengan tangan kanan, sikat gigi selalu dengan tangan kiri, dan lain sebagainya.

Meskipun kemampuan ini didapat dari lahir, bukan berarti seorang yang non-ambidextrous tidak bisa melatih tangan non-dominannya. Manusia biasa atau manusia kidal juga bisa melakukan sesuatu dengan kedua tangan nya jika giat berlatih. Meskipun pada akhirnya, kita akan tetap menggunakan tangan dominan secara reflek dan insting saat melakukan hal apapun. Hal ini pernah dibuktikan oleh Leonardo Da Vinci, saat ia terpaksa menggunakan tangan kirinya untuk melukis ketika ia mengalami patah tangan kanan. Sehingga akhirnya ia terbiasa menggunakan tangan kiri untuk melukis. Atau pesepak bola Cristiano Ronaldo yang sengaja mengasah kemampuan kaki kirinya agar memiliki tendangan yang kuat di situasi yang harus ia menggunakan kaki kiri, dan terbukti ia seringkali mencetak gol jarak jauh dengan kaki kiri.


Pada era abad ke-19 sampai masuk abad ke-20, seorang relegiawan asal Inggris, John Jackson gencar menyemarakan agar umat manusia belajar menjadi ambidextrous. Ia mempercayai bahwa dengan melakukan kegiatan tangan kanan dan kiri secara terus menerus, manusia dapat membuat otak kanan dan kiri menjadi seimbang atau ia sebut dengan "2 kecerdasan". Namun memasuki abad ke-20 kepercayaan itu mulai ditinggalkan orang-orang, karena sama sekali tidak terbukti. Bahkan kesulitan menggunakan tangan non-dominan malah menuruni produktivitas manusia tersebut.

Ada kelebihan, ada pula kekurangan. Meskipun mempunyai kemampuan tangan dominan diatas manusia biasa, seorang ambidextrous biasanya mempunyai sesuatu kelainan pada tubuh mereka. Beberapa studi tentang kekurangan seorang ambidextrous adalah sebagai berikut:

1. Gangguan Mental.

2. Mengidap Skizofrenia (gangguan mental sering halusinasi).

3. Merasakan warna.

4. IQ rendah dari manusia biasa.

5. Emosi tidak stabil.

6. Kepribadian Ganda.

dan masih banyak lagi kelainan yang bisa mengidap pada Ambidextrous.

Namun ada jenis Ambidextrous lain yang sangat aneh, yaitu bernama Ambisinistrous. Adalah orang-orang yang tidak mempunyai tangan dominan alias tidak bisa menggunakan kedua tangan nya dengan baik.

Ambisinistrous di temukan oleh William Pitt Lennox, seorang army officer dan penulis pada pertengahan abad 19. Ambisinistrous memiliki ciri yang sama dengan ambidextrous hanya saja ia kesulitan untuk mengunakan kedua organ kiri dan kanan.


ZeroGttkaca2screamo37
screamo37 dan 16 lainnya memberi reputasi
17
5.9K
71
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan