bombombeechanneAvatar border
TS
bombombeechanne
Kesalahan Besar "Manchester United" Sejak Ditinggal Sir Alex Ferguson

Manchester Unitedmasih belum bisa bangkit sejak ditinggal Sir Alex Ferguson pada tahun 2013. Sudah delapan tahun berlalu, Manchester United justru terperosok semakin dalam dan londisi tim mereka terbilang mengenaskan hingga saat ini.

Keterpurukan Manchester United ini disebabkan oleh beberapa kesalahan besar sejak kepergian Ferguson, Inilah beberapa kesalahan besar Manchester United sejak ditinggal Sir Alex Ferguson :

Membeli Fellaini Terlalu Mahal

Keputusan klub mengeluarkan 27 juta pounds dianggap keliru. Sejak saat itu, MU dipandang sebagai tim lemah di bursa transfer. Mereka hanya bisa menawarkan uang tanpa prestasi, semuanya dimulai dari Fellaini.

Mencoba Galactico

Setelah mimpi buruk era Moyes, MU berpikir proyek Galacticos bakal cocok. Mereka mencoba mendatangkan pemain pemain top tapi sayangnya rencana ini gagal total. MU mendatangkan Angel Di Maria dan Radamel Falcao dengan ekspektasi tinggi tapi keduanya gagal, proyek Galacticos gagal total.

Eksperimen Shweiderlin

Entah mengapa Louis van Gaal berpikir bahwa Bastian Schweinsteiger dan Morgan Schneiderlin merupakan pasangan gelandang yang dibutuhkan MU untuk kembali berjaya. Ini mungkin kesalahan terbesar Van Gaal. Waktu terbaik Schweinsteiger sudah lewat dan Schneiderlin tidak cukup bagus untuk jadi pemain inti Manchester United.

Datangkan Henrikh Mkhitaryan

Mkhitaryan buruk meski tidak terlalu, namun alasan membeli Mkhitaryan yang tidak bisa diterima. MU membeli Mkhitaryan hanya untuk memuaskan Mino Raiola terkait usaha mendapatkan Paul Pogba, kini Manchester United dikabarkan punya hubungan buruk dengan Mino Raiola. Henrikh Mkhitaryan tidak bertahan lama, Paul Pogba pun sudah ingin pergi.

Membeli Alexis Sanchez

Rangkuman karier Alexis Sanchez di MU: hanya 5 gol untuk gaji 400.000 poundsterling (7,1 miliar rupiah) per pekan. Sanchez mungkin layak dianggap sebagai pembelian terburuk MU sepanjang sejarah. Dia tidak melakukan apa pun di lapangan dan besar gajinya justru melahirkan banyak masalah.

Menunjuk Solskjaer

Manchester United memetik 14 menang pada 17 pertandingan, lalu memutuskan menunjuk Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih permanen. Keputusan ini mungkin ceroboh, sejak jabatan permanen Solskjaer justru performa MU terus merosot. Solskjaer hebat tapi jelas kurang pengalaman untuk tangani MU, alangkah baiknya jika saat itu MU menunggu sampai akhir musim sebelum mempermanenkan Solskjaer.


emoticon-Wagelaseh
Penulis: bombombeechanne
Pic: google

zerauwAvatar border
4nj1n994l4kAvatar border
4nj1n994l4k dan zerauw memberi reputasi
2
3K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan