Cahayahalimah
TS
Cahayahalimah
Meski Dianggap Pelakor Aku Tetap Bersamanya, Dialah Cinta Pertamaku [COC CLBK 2022]
COC CLBK 2022



"Cinta Pertama Tidak Akan Pernah Berhasil"


Kutipan drama korea yang selalu terngiang dan menghantuiku.

Aku memang tergila-gila dengan sosok pria yang menjadi adik kelasku, meskipun kita tidak pernah berpacaran dan saling mengenal sifat masing-masing.

Delapan belas tahun berlalu dia tetap sama, tidak ada yang berubah wajah maupun bentuk fisiknya, padahal dalam bayanganku dia sudah berubah jadi bapak-bapak dengan kepala botak dan perut gendutnya, ah betapa jahatnya aku, kenapa aku harus bodyshaming.

Aku takut cinta itu bersemi kembali, itulah mengapa aku membayangkan dia hadir dengan sosok seperti itu.

Sosok seorang pria yang tidak pernah ingin aku hadirkan dalam hidup ini, karena sosok itu adalah orang yang telah menyakiti hati ini, sosok yang membuat aku tidak ingin menikah.

Quote:


Aku tipe anak yang pendiam, tidak banyak bicara dan tidak suka berbasa-basi, di suasana reuni akbar yang ramai, aku hanya mengenal Nita, semua tampak berbeda di mataku, kecuali 1, dia, Arul.

Berbeda dengan Nita, sifat kita berbanding terbalik 180 derajat.

Quote:


Aku hanya terdiam, sudah hampir 10 tahun tidak bertemu, kenapa dia membahas sesuatu yang membuat hatiku sakit, apakah dia masih marah akan kejadian saat itu.

Nita tempat curhatku, dia teman satu bangku waktu SMA dulu, karena kesibukan dan apa yang dilakukan suaminya dulu membuat hubungan kita renggang.

Dia sungguh comel, sehingga wanita cantik berhijab di sampingku menatapku dengan senyum manisnya, ya... dia mendengar percakapan kami, tapi saya tidak ingat siapa dia, mungkin dia seangkatan Arul.

Aku dan Arul beda satu tingkat, kita dipertemukan saat ujian semester, hanya selama 6 hari duduk berdua dengannya membuat aku jatuh cinta, hanya dia pria yang mampu membuat aku jatuh cinta, dialah cinta pertamaku.

Tiba-tiba aku menjadi overthinking, jangan-jangan cewek itu istrinya Arul, aduh gawat, acara reuni Akbar di SMA I Love U 3000belum selesai, aku mengajak Nita pergi dari ruangan.

Tentu saja Nita menolak, dia menghampiri Arul yang sedang memangku perempuan lucu berkepang dua.

Akhirnya aku pergi dan memutuskan untuk pergi, aku tidak ingin terhanyut dalam kenangan 18 tahun lalu, dia memang cinta pertamaku, tapi sekarang dia sudah bahagia bersama anak dan istrinya.

Nita pernah memberitahu Arul bahwa aku mencintainya saat hari kelulusan.

Namun dia tidak menunjukkan rasa yang sama, tatapan rasa benci dia tunjukkan padaku, sehingga aku mundur pelan-pelan, sejak saat itu aku tidak pernah mau mendengar kabarnya dan tidak pernah mau tahu apapun tentang Arul.

Kalau mengingat kejadian itu, aku sungguh malu, sebelum beranjak pergi, aku melihat Arul tersenyum kepadaku, tapi aku tidak berani membalas senyumannya.

Quote:


Aku benci perasaan ini, aku wanita yang tidak mudah jatuh cinta dan harus mencintai kembali dengan pria yang sama.


Quote:


Sejak reuni akbar, aku selalu menyimak grup sekolah SMA I Love U 3000, siapa tahu setelah reuni itu ada yang membahas tentang Arul.

Sebelumnya aku tidak pernah membaca apapun pesan di grup itu, sampai ribuan aku selalu menghapusnya.

Sudah 3 bulan berlalu, aku masih penasaran dengan Arul, sudah punya anak berapa, istrinya siapa, entah kenapa masa-masa sekolah kembali menguar.

Aku kembali mencintai Arul, padahal aku sempat membencinya saat Nita berbicara padanya, aku benci tatapan jahatnya kepadaku, aku pun tidak pernah bertanya apa yang dikatakan Nita kepada Arul.

Aku terlalu percaya Nita, dia sahabatku, meskipun aku tahu tidak semua sahabat itu baik, tapi aku selalu meyakinkan diri, Nita itu sahabat terbaik.

Quote:


Kenapa aku langsung berpikir, Ka Sinta ini adalah wanita berjilbab biru waktu reuni itu.

Aku mulai takut, aku tidak membalas pesannya lagi, sepertinya Sinta tahu aku tidak nyaman dengan pertanyaannya.

Entah kenapa aku curhat dengan Nita mengenai pesan dari Ka Sinta, tidak baik rasanya jika sahabat sudah menikah harus membebani dengan masalahku, tapi tetap aku lakukan.

Quote:


Nita tidak pernah membalas pesanku, 3 hari berlalu, tiba-tiba Nita membahas di grup wa ada seorang pelakor.

Grup pun jadi ramai membahas pelakor, Alex, Susi, yang tidak pernah nimbrung di grup pun ikut menggosip, memang tidak dimana-mana pelakor memang topik yang enak dibicarakan.

Kenapa aku berpikir, pembicaraannya mengarah kepadaku, karena hanya aku yang belum menikah di grup itu.

Apakah Nita sengaja menyindir aku, bodohnya aku, kenapa aku harus curhat masalah ini.

Aku mengirim pesan secara wapri ke Nita, tapi pesannya tidak lagi centang biru, aku pun berpikir negatif dengan 18 tahun lalu, hal yang tidak sama sekali aku pertanyakan ke Nita, apa yang dia katakan tentang aku ke Arul, sehingga tatapannya terlihat begitu membenciku.

Di usiaku yang beranjak ke 35 tahun aku dianggap seorang pelakor di grup SMA I Love U 3000.

Hanya satu pencetusnya karena curhatanku tentang pesan Ka Sinta yang menanyakan perasaanku tentang Arul.

Quote:


Apa karena yang mereka tahu Arul sudah menikah dan mempunyai anak, walaupun sakit membaca obrolan di grup, setidaknya aku jadi tahu sedikit info tentang Arul dari teman yang mengenalnya juga.

Aku memutuskan untuk keluar dari grup, karena hampir setiap hari membicarakan hal yang sama, 'pelakor'.

Aku pencinta drama Korea namun kisah cintaku lebih drama dari drama Korea, yang pasti aku bukan pelakor.

Menunggu 18 tahun untuk cinta pertama bukanlah waktu yang sebentar, memang aku dan Arul saling memantaskan diri.

Biarlah mereka menganggap aku seorang pelakor, nyatanya Arul pun belum menikah, dia menunggu aku atau aku yang menunggu dia, itu sungguh sebuah misteri.

Ternyata setelah aku keluar grup, Arul angkat bicara dan menjelaskan kepadanya bahwa dia juga mencintaiku dan berniat melamar ku.

Semua anggota grup bahkan teman satu angkatannya tak tahu Arul ada di grup itu, dia sengaja memakai nomor berbeda untuk mengorek tentang aku.

Sinta adalah sepupunya, saat reuni itu, Arul memangku anak Sinta, ternyata alasan Sinta menghubungiku untuk menanyakan apakah aku sudah ada yang lamar.

Karena aku overthinking, aku memilih diam dan memblokir nomor Ka Sinta, memang sungguh terlalu!

Walaupun harus menunggu 18 tahun, kini aku berbahagia dengan Arul, dia tidak pernah memberitahu aku apa yang Nita katakan 18 tahun silam, sehingga dia nampak membenciku.

Masa lalu biarlah berlalu, aku pun sudah memblokir kontak Nita, oh ya pria kepala botak, perut gendut (maaf bukan bermaksud bodyshaming) dia adalah suami Nita.

Nita menikah selepas lulus SMA dengan pria yang lebih tua 10 tahun darinya, selang 5 tahun pernikahannya, dia menyuruhku datang ke rumahnya, hanya untuk bertemu dengan seseorang.

Ternyata suami Nita ingin menjodohkan aku dengan pria tua, yang lebih tua dari ayahku, sejak kejadian itu, entah kenapa aku kehilangan harapan untuk menikah.

Nita pun tidak memberitahuku tentang perjodohan ini, sehingga kegagalan perjodohan dengan teman suaminya membuat persahabatan kami pun renggang.

Jodoh memang sebuah misteri, aku sangat berbahagia ketika memandang kartu undangan bertuliskan inisial "AA".


❤️Arul&Arumi❤️


Sekian.

Jakarta, Minggu, 26 Juni 2022.
Diubah oleh Cahayahalimah 26-06-2022 07:25
bukhoriganterbitcomyt
terbitcomyt dan bukhorigan memberi reputasi
31
3.8K
115
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan