KokonataAvatar border
TS
Kokonata
Penyebab Batal Puasa Versi Anak-anak yang Bikin Ngakak, Ada Suami Mendatangi Istrinya

Kata-kata yang keluar dari mulut anak-anak sering membuat kita tersenyum dan tertawa. Mereka dengan pikiran sederhana dan polos memiliki cara pandang yang belum rumit seperti kita orang dewasa. Maka dari itulah, kita sering menertawakan kalimat mereka.
 
Contohnya saja beberapa alasan batal puasa di bawah ini. Ane pernah dengar dari anak langsung dan cerita beberapa orang tua. Sebenarnya tidak salah, namun ketidakmampuan mereka memaknai bahasa kiasan yang membuatnya jadi keliru. Agan dan Sista mungkin begitu juga saat kecil dulu, ya.
 
1. Keluar Darah
 
Keluar darah di sini maksudnya menstruasi. Wanita yang sedang menstruasi memang tidak wajib berpuasa di bulan Ramadan. Setelah bersih, tidak keluar darah haid lagi, barulah wanita dapat berpuasa kembali.
 
Anak memaknai keluur dari secara umum saja. Tubuhnya terluka, semisal jatuh sehingga legannya tergores dan mengeluarkan darah, sudah panik. Anak menangis karena puasanya batal. Padahal darah yang keluar karena luka tidak membatalkan puasa.
 

2. Suami Mendatangi Istri
 
Seorang suami yang bekerja di luar kota pulang menemui istri dan anaknya. Si anak yang pernah mendengar ceramah ustaz, langsung tidak senang, karena kedatangan si suami yang juga ayahnya membuat puasa mereka jadi batal.
 
Silakan senyum Gan Sis.

Menjelaskan perkara ini rada ribet juga, ya. Kalau dijawab suami mendatangi istri itu artinya suami yang mendatangi istrinya untuk tidur bersama, juga kurang tepat. Saat si suami lelah sehingga tidur siang bareng istrinya, bisa dikira bikin batal puasa juga.
 
Tambahan kondisi, tidurnya nggak pakai baju dan berpelukan mungkin bisa, tapi akan jadi diskusi yang panjang lebar juga. Kenapa tidurnya nggak pakai baju? Sabar kalau punya anak yang pengen tahu begitu ya GanSis. Tanda anak cerdas, tuh.
 
3. Makan Saat Azan
 
Anak mendengar azan langsung minum dan makan saja. Padahal azannya masih azan dzuhur. Si anak mengira sekadar azan saja sudah boleh untuk buka puasa. Apalagi azan magrib dan dzhuhur sangat mirip. Anak ketiduran, mendengar azan langsung makan minum, ya bisa dimaklumi lah, ya. Si anak sudah berpuasa setengah hari.
 

Itulah sedikit alasan batal puasa ala anak-anak. Agan dan Sisita mungkin punya pengalaman sendiri saat kecil dulu, atau pengalaman bersama anak dan keponakan tercinta. Silakan berbagi cerita di kolom komentar.


Sumber: opini pribadi
Foto 123

0
1.9K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan