Selama perang Rusia-Ukraina, banyak kendaraan militer dari kedua belah pihak dibuat menjadi besi tua dan rongsokan. Tetapi bicara soal kendaraan militer yang berhasil dikuasai/direbut lawan, tampaknya Ukraina telah berhasil mendapatkan kendaraan tersebut lebih banyak. Salah satu kendaraan yang berhasil dikuasai Ukraina adalah tank tempur utama (MBT) T-90M Proryv-3.

Berita direbutnya tank tersebut juga telah dikonfirmasi pasukan Ukraina melalui Twitter pada 18 September 2022, saat terjadi serangan balik di Kharkiv. Meski hanya satu unit yang ditemukan, tapi tank masih dalam kondisi bagus, hanya roda tank saja yang mengalami kerusakan. Dalam sebuah video, tampak T-90M yang rodanya telah rusak ditarik oleh T-72B3M milik Ukraina. Sebelum serangan balik di Kharkiv, beberapa tank T-90M juga berhasil dilumpuhkan tentara Ukraina.



T-90M yang juga dikenal sebagai Model 2017 merupakan tank yang dibuat oleh Uralvagonzavod, dan pertama kali melakukan tes pada latihan Zapad pada 2017, pada perkembangannya tentara Rusia kemudain juga memakai varian tank ekspor T-90S dan kemudain memberi kode T-90A. Kemudian versi ekspor yang ditingkatkan tersebut dikembangkan menjadi T-90M Proryv-3.

T-90M memakai senjata utama berupa meriam smoothbire 125 mm berkode 2A46M-4, yang juga bisa menembakkan senjata anti tank Refleks (kode NATO: AT-11 Sniper B). Untuk senjata sekunder ada senapan mesin ringan PKT 7.62 mm yang dipasang secara coaxial berdampingan di sebelah kanan meriam utama. Sementara di belakang pintu palka komandan dipasangi senapan mesin berat NSVT 12.7 mm yang bisa dikendalikan otomatis dari kabin tank.

T-90M membawa total 43 amunisi untuk meriam 125 mm, dengan 22 amunisi siap tembak dan ditempatkan di autoloader. Selain itu, T-90M bisa membawa 1.250 amunisi untuk senapan mesin 7.62 mm coaxial, serta 300 amunisi untuk senapan mesin berat 12.7 mm.



Untuk urusan mesin memakai mesin berkode V-92S2 yang mampu menyemburkan tenaga maksimal 1.000 hp, yang membyat tank bisa digeber sampai kecepatan maksimal 60 km/jam serta jarak jelajah 550 km. T-90M punya panjang 6,68 m; lebar: 3,78 m; dan tnggi: 2,23 m. T-90M hanya diawaki 3 orang yakni pengemudi, penembak dan komandan. Untuk sistem pemuat amunisi memakai sistem autoloader. Pengemudi duduk di bagian tengah depan lambung, dua anggota lainnya duduk di turret (kubah tank) dengan penembak di kiri dan komandan di kanan.

Bicara soal perlindungan, tank ini cukup komplit, selain fitur proteksi nubika (nuklir, biologi dan kimia); pada bagian kubah tank dilengkapi sistem perlindungan Relikt ERA (Explosive Reactive Armour). Yang diklaim lebih baik dari sistem Kontakt-5 yang dipakai tank Rusia pada umumnya. Relikt ERA diklaim efektiv untuk membendung terjangan munisi armor-piercing fin-stabilized discarding sabot (APFSDS)dan tandem high-explosive anti-tank (HEAT)

Bagian bawah kubah tank juga dilengkapi perlindungan 360° memakai metal net, menggunakan simpul logam untuk menghubungkan jaring yang dipasang untuk menangkal hulu ledak RPG. Di sisi lain pada bagian depan lambung tank juga dilindungi oleh sistem modular ERA, di setiap sisi juga dilengkapi dengan pelat pelindung tambahan; tak ketinggalan di bagian belakang memakai bar-slat armor untuk perlindungan tambahan. Di sisi lain, T-90M yang ditemukan pasukan Ukraian telah memakai kain terpal bernama "Nakidka", menurut Army Recognition terpal itu terbuat dari bahan khusus yang bisa menyerap gelombang radar.



Fitur perlindungan T-90M lainnya adalah sistem soft-kill dan hard-kill active protection systems (APS), yang tampaknya mirip dengan sistem Afganit yang dipasang pada T-14 Armata. Fitur sangat unik lain dari T-90M adalah pemasangan balok kayu yang dipasang di sisi kanan lambung, biasanya balok kayu ini dipasang di bagian belakang lambung seluruh kendaraan tempur Rusia; dan dapat digunakan untuk menarik tank bebas dari medan berumpur.

Menurut pakar militer Rusia, T-90M juga dilengkapi dengan sistem kontrol tembakan modern yang menyediakan deteksi target tipe tank pada jarak 5.000 meter saat siang hari, penstabil meriam sumbu ganda yang disempurnakan, dan pelacak target otomatis yang dapat beroperas dalam mode hunter-killer.

Di sisi lain, ditemukannya T-90M dalam keadaan utuh tentu bisa sangat berharga bagi Ukraina. Jika tank hanya mengalami kerusakan pada roda rantainya, tank bisa digunakan kembali untuk melawan Rusia. Di sisi lain, Amerika dan NATO juga tak akan tinggal diam, bisa saja mereka meminta T-90M untuk dibedah dan dipelajari. Sebagai gantinya, Ukraina akan mendapat bantuan tank dari Barat. Sebagai tambahan pada 25 April 2022, Russian National Guard merilis foto T-90M yang beroperasi di Kharkiv. Sementara pada Agustus 2022, pihak Uralvagonzavod berencana mengirimkan batch terbaru dari produksi T-90M ke Kementerian Pertahanan Rusia. Saat ini sekitar 100 unit T-90M telah diproduksi dan bertugas di layanan aktif.




Referensi Tulisan: Army Recognition
Sumber Foto: Army Recognition & Twitter