Untuk kamu

Jikalau hanya sekedar suka, seorang pria bisa suka pada berjuta juta wanita, tapi jika sudah cinta, mendua pun ia tak akan pernah bisa.
Sejak saat kita pertama kali bertemu, tak ada rasa yang terbesit di hati, semua biasa saja, hanya kuanggap sebagai teman, ya teman.
Tapi entah mengapa, kini semua terasa berbeda, seperti ada perasaan kuat di hatiku, senang disaat melihatmu tersenyum, marah saat melihat dirimu disakiti, cemburu saat melihatmu dengan yang lain, dan tak rela saat melihat air mata mu jatuh.

Berkali kali kupikirkan kenapa hal ini bisa terjadi??, bagaimana mungkin aku bisa suka pada teman ku sendiri, suka?? mungkin awalnya aku berpikir begitu namun kini kusadar kalau ini bukan hanya sekedar rasa suka, Ya, Ini Cinta, Cinta itu bukan matematika yang semua problemnya dapat terselesaikan asalkan kita paham rumusnya.
Jujur aku tak ingin merusak persahabatan kita hanya karna satu hal bodoh, hal bodoh tentang perasaan.

Tapi apa salah mencintai seseorang?? kurasa tidak... seperti kata Colombus "Cinta itu ibarat sebuah mimpi" jadi apakah salah jika kuperjuangkan cintaku ini?? bukankah kita juga harus berjuang untuk menggapai mimpi ??.
Meski kusadari jika kau tahu tentang ini, kita tak akan lagi bisa seperti biasa, semua hal akan terasa berbeda, tapi itu tak apa daripada harus kujalani hidup dengan segala penyesalan karna tak pernah mengungkapkannya.

Aku akan menunggumu selama apapun itu, karna sejujurnya hanya kamu yang aku mau, terima kasih sudah menjadi alasan ku untuk menjalani hari dengan senyuman.
Ini yang terakhir yang bisa kusampaikan, ku kutip kata kata ini dari film tentang cinta yang paling kusuka, "cinta itu ibarat melihat surga dari mata seorang hawa" dan kini aku sudah tau dimana surgaku berada.