- Beranda
- Komunitas
- Tech
- Featured Phone
[EVENT COC] [FEATURED PHONE] Sinyal Grenggg dengan SIEMENS M35i
TS
eragon27
[EVENT COC] [FEATURED PHONE] Sinyal Grenggg dengan SIEMENS M35i
Assalamualaikum agan-sista sekalian…
Quote:
Langsung aja saya mau cerita HP “perjuangan” yang selalu menemani saya ketika diluar pulau jawa yang notabennya dulu masih belum bisa dapet sinyal banyak seperti sekarang ini.
Spoiler for Cerita Ane:
Jadi gini gansis, ini adalah HP pemberian dari papa. Tahun 2000 ketika masih belum banyak beredar HP secanggih sekarang, papa saya berusaha untuk membeli HP. Dan jatuhlah pilihan pada SIEMENS M35i. Ya mungkin saja pilihan HP tidak banyak seperti jaman sekarang ini jadi papa membeli HP hanya sekedar untuk komunikasi saja dengan keluarganya di kampung halaman di Madiun.
Dulu pada tahun 2000 adalah tahun berjayanya wartel. Jadi setiap pagi saya dan mama selalu ke wartel untuk berkomunikasi dengan papa. Saya menghubungi papa lewat wartel langganan kami di Plasa Telkom madiun. Karena sudah langganan akhirnya saya kenal sama penjaga wartelnya. Dan pada saat itu ditawari biar ga banyak mengeluarkan biaya untuk komunikasi interlokal ke Jakarta bisa kok papa saya menelepon dari Jakarta ke wartelnya. Caranya ya pertama kali saya telepon dulu dan mengabarkan kalau saya dan mama sudah ada di wartel dan papa bisa menghubungi nomor telepon wartelnya, hehe.
Sampai akhirnya papa saya pindah ke Madiun tahun 2004 saat saya masih SMP kelas 2. Komunikasi jarak jauh tidak dipakai lagi namun HP siemens nya tetap digunakan sama papa untuk kerjaan. Waktu terus berjalan tahun demi tahun, perkembangan HP pun semakin banyak macamnya saja tapi papa tetap setia pada SIEMENS M35i nya. Hingga akhirnya pada tahun 2008 ketika saya telah kuliah di salah satu PTN di Malang HP itu diberikan kepada saya. Bukan karena rusak, bukan juga karena alasan sudah ketinggalan jaman. Ada hal yang tidak dimiliki oleh HP modern saat itu yang hanya dimiliki oleh SIEMENS M35i.
Saya kost di lantai 1, dan itu dibawah tanah/bawah jalan sehingga sinyal HP yang didapat kadang ada dan kadang menghilang. HP punya teman juga begitu, sinyal yang didapat juga tidak penuh. Padahal saya kost di daerah jangkauan sinyal kuat tapi tetap saja sinyalnya lemah. Ketika kuliah saya memakai Nokia 5230 dan itu merupakan HP layar sentuh saya yang pertama dan masih awet sampai sekarang.
Alasan papa memberikan SIEMENS M35inya kepada saya ternyata tepat. Saya ganti kartunya ke SIEMENS M35i dan hasilnya sinyalnya penuh. Saya heran padahal Nokia 5230 saya tergolong HP baru tapi kok sinyal yang ditangkap tidak sekuat SIEMENS M35i. Sejak saat itu untuk urusan telepon dan SMS saya sambungkan ke SIEMENS M35i dan untuk urusan sosial media saya pakai Nokia 5230.
Dan beranjak ketika saya mulai bekerja tetapi belum lulus kuliah mengharuskan saya ke luar jawa untuk survey lapangan di pedalaman. Misalnya saja Tana Tidung di Kalimantan Utara. Kalimantan Utara merupakan Provinsi baru di Kalimantan yang sebagian besar bisa dijangkau dengan kapal boat dan sedang dalam tahap pembangunan dan sinyal HP bisa ditangkap di area-area tertentu/tidak menjangkau seluruh wilayah. Saya selalu bawa HP lebih dari 1 untuk jaga-jaga biar bisa berkomunikasi. SIEMENS M35i selalu saya bawa untuk cadangan. Benar saja ketika nokia 5230 saya telah lemah baterainya saya masih ada jagaan SIEMENS M35i untuk diganti.
Dulu pada tahun 2000 adalah tahun berjayanya wartel. Jadi setiap pagi saya dan mama selalu ke wartel untuk berkomunikasi dengan papa. Saya menghubungi papa lewat wartel langganan kami di Plasa Telkom madiun. Karena sudah langganan akhirnya saya kenal sama penjaga wartelnya. Dan pada saat itu ditawari biar ga banyak mengeluarkan biaya untuk komunikasi interlokal ke Jakarta bisa kok papa saya menelepon dari Jakarta ke wartelnya. Caranya ya pertama kali saya telepon dulu dan mengabarkan kalau saya dan mama sudah ada di wartel dan papa bisa menghubungi nomor telepon wartelnya, hehe.
Sampai akhirnya papa saya pindah ke Madiun tahun 2004 saat saya masih SMP kelas 2. Komunikasi jarak jauh tidak dipakai lagi namun HP siemens nya tetap digunakan sama papa untuk kerjaan. Waktu terus berjalan tahun demi tahun, perkembangan HP pun semakin banyak macamnya saja tapi papa tetap setia pada SIEMENS M35i nya. Hingga akhirnya pada tahun 2008 ketika saya telah kuliah di salah satu PTN di Malang HP itu diberikan kepada saya. Bukan karena rusak, bukan juga karena alasan sudah ketinggalan jaman. Ada hal yang tidak dimiliki oleh HP modern saat itu yang hanya dimiliki oleh SIEMENS M35i.
Saya kost di lantai 1, dan itu dibawah tanah/bawah jalan sehingga sinyal HP yang didapat kadang ada dan kadang menghilang. HP punya teman juga begitu, sinyal yang didapat juga tidak penuh. Padahal saya kost di daerah jangkauan sinyal kuat tapi tetap saja sinyalnya lemah. Ketika kuliah saya memakai Nokia 5230 dan itu merupakan HP layar sentuh saya yang pertama dan masih awet sampai sekarang.
Alasan papa memberikan SIEMENS M35inya kepada saya ternyata tepat. Saya ganti kartunya ke SIEMENS M35i dan hasilnya sinyalnya penuh. Saya heran padahal Nokia 5230 saya tergolong HP baru tapi kok sinyal yang ditangkap tidak sekuat SIEMENS M35i. Sejak saat itu untuk urusan telepon dan SMS saya sambungkan ke SIEMENS M35i dan untuk urusan sosial media saya pakai Nokia 5230.
Dan beranjak ketika saya mulai bekerja tetapi belum lulus kuliah mengharuskan saya ke luar jawa untuk survey lapangan di pedalaman. Misalnya saja Tana Tidung di Kalimantan Utara. Kalimantan Utara merupakan Provinsi baru di Kalimantan yang sebagian besar bisa dijangkau dengan kapal boat dan sedang dalam tahap pembangunan dan sinyal HP bisa ditangkap di area-area tertentu/tidak menjangkau seluruh wilayah. Saya selalu bawa HP lebih dari 1 untuk jaga-jaga biar bisa berkomunikasi. SIEMENS M35i selalu saya bawa untuk cadangan. Benar saja ketika nokia 5230 saya telah lemah baterainya saya masih ada jagaan SIEMENS M35i untuk diganti.
Spoiler for Pelaku Utama:
kardus dan buku panduan masih ada
lengkap HP dan Chargernya, agak lusuh hehe
pengen nyoba foto bokeh tp ga bisa hehe
ASLI buatan Jerman
lengkap HP dan Chargernya, agak lusuh hehe
pengen nyoba foto bokeh tp ga bisa hehe
ASLI buatan Jerman
Spoiler for Kelebihan SIEMENS M35i ane:
- Berat? Tidak kok, malah masih berat Nokia 5230 saya.
- Mudah digenggam dan bisa masuk kantong saku.
- Tahan selaga medan, Kenapa? soalnya HP SIEMENS M35i yang saya pakai berkali-kali jatuh dan masih berfungsi sebagaimana mestinya.Terkena air juga pernah tapi tidak sampai berlama-lama berendam di air.
- Bosen? Bisa main game mengasah otak jadul di SIEMENS M35i, ada Wayout, Reversi, Quattropoli, Minesweeper. Mau pilih mana??
- Suaranya? Boleh diadu loh sama Nokia. Berisik sih berisik tapi berisiknya bisa diatur kok, masih nurut.
- Awet buat nelpon? main games? SMSan?Tentu saja bos, dari tahun 2000 hingga 2009 baru satu kali ganti baterai. Tapi sayang baterai ORInya saya belum dapet jadi saya belikan baterai KW aja, hehe.
- Meskipun memiliki layar monokrom dengan ukuran 101 x 54 pixels tapi saya tidak mempersoalkannya. Yang saya butuhkan hanya tulisan jelas saja ketika menerima panggilan telepon atau sms.
- Mudah dipahami. Baru sekali pakai saya jamin pasti gansis sudah bisa mengoperasikan HP SIEMENS M35i ini
- Dan yang terakhir marilah kita tutup dengan doa agar HP SIEMENS M35i ini selalu awet sampai usia perak, kalau bisa ya usia emas. AMIN.....
Spoiler for Kesimpulan:
Jadi untuk masalah pekerjaan di lapangan yang sinyalnya lemah, saya bisa percayakan dengan membawa SIEMENS M35i. Fiturnya standar saja seperti buku telepon, sms, game jadul. Tidak butuh untuk bisa bersosmed ria di lapangan, tapi hanya menangkap sinyal kuat untuk saling berkomunikasi dengan tim.
Spoiler for Sumur:
1. Foto HP ane
2. Foto HP papa ane
0
3.3K
Kutip
0
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan