nanarenAvatar border
TS
nanaren
[HSI] Bertahan dari Kejaran Hutang

Judul : Kaki di Atas Kepala di Bawah
Penulis : Samurai
Penerbit : Media Presindo
Rilis : 2011

Jangan takut dengan rasa takut!

Buku ini memuat pengalaman seorang entrepreneur jalanan yang menyingkap dan membeberkan kebenaran tentang tidak mudahnya memulai dan mempertahankan bisnis. Samurai menuturkannya dengan jujur tanpa ada yang ditutup-tutupi.

Buku ini menceritakan tentang pengalaman pribadi Samurai saat beliau tahu bahwa dia sedang terkena masalah. Dan masalah yang dialami oleh penulis buku ini bukan masalah yang remeh, diawali dengan kacaunya cashflow keuangan perusahaan miliknya yang sebagian besar dibiayai oleh dana dari bank berupa kredit.

Banyak alasan pembenaran kenapa perusahaan beliau bisa terkena krisis yang begitu parah. Tapi itu tidak penting, sebab alasan pembenar hanya untuk memberikan kenyamanan kepada dirinya sendiri. Bermula dari satu persoalan, kemudian berlanjut pada masalah lain dan terus saling terkait. Krisis keuangan tidak dapat dihindari, benang menjadi semakin kusut saat pembayaran angsuran kredit dari bank jatuh tempo.

Semuanya berlangsung sangat cepat, dari beliau seorang debitur yang baik menjadi seorang debitur yang bermasalah. Efek lainnya tentu saja berpengaruh ke dalam rumah tangganya. Keuangan yang dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari jadi ikut kacau, bahkan menjadi tersendat-sendat dan tidak jelas asal sumbernya.

Jalan yang tadinya di depan mata terang benderang menjadi gelap gulita tanpa cahaya. Konflik terjadi di sekitarnya, antara beliau dengan istri, antara beliau dengan orang tua dan adik-adiknya, belum lagi tekanan dari lingkungan sekitar dan para pihak yang merasa keuangannya dirugikan.

Dengan pengalaman yang ada dan persiapan yang sudah dirancang bila terjadi masalah, maka Samurai berusaha mengatasi masalahnya serta mencari solusi untuk mengembalikan posisinya yang terpuruk menjadi bangkit kembali.

Ternyata apa yang sebelumnya sudah dirancang dengan matang pada praktiknya tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan. Kondisi real yang harus dihadapi sesungguhnya lebih pahit dan lebih berat daripada yang dibayangkan.

Pengalaman dan perasaan yang Samurai hadapi ketika bertahan menghadapi kredit macet inilah yang beliau tulis dalam buku ini. Berikut juga reaksi teman dan kerabat dekat yang tahu tentang kondisi yang terjadi pada dirinya.

Saya rasa buku ini walaupun disebut buku bisnis tapi tulisan yang disajikan mirip novel. Tidak disebutkan nama asli penulis serta tokoh-tokoh yang ada di dalamnya (istri, ibu, teman) sehingga ceritanya kurang menarik.

'Bertahan dari Kejaran Hutang', memang begitulah kondisi sang penulis yang masih 'berhutang' saat menulis buku ini. Pembaca ikut larut dalam kejadian demi kejadian pahit yang menimpa penulis sehingga beliau bisa menemukan solusinya, walaupun belum 100%. Barangkali buku ini cocok untuk Anda yang ingin mempersiapkan modal psikologis ketika Anda mulai terjun ke dunia entrepreneur, memulai sebuah bisnis dari nol bermodalkan dana dari bank dan mempertahankannya. Ilmu mahal yang sangat penting untuk dibaca setiap pengusaha dan calon pengusaha.
Diubah oleh nanaren 12-06-2017 23:29
0
3.4K
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan