Agan dan Sista punya binatang peliharaan? Anjing, kucing dan lainnya. Sebagian orang sangat sayang dan percaya kepada binatang peliharaannya. Malah, terkadang binatang peliharaan itu dianggap anak sendiri.

Kok bisa begitu, ya?

Beberapa binatang peliharaan sangat jinak bahkan mampu melakukan tugas tertentu. Mereka juga manut, nggak membangkang dan menuruti perintah majikannya. Maka dari itu mereka disayang majikannya.

Ada juga hewan peliharaan yang bisa menjaga anak kecil. Kemampuan itulah yang mungkin membuat sebagian orang tua meninggalkan anak-anaknya dengan hewan peliharaan untuk waktu singkat saja.

Nah, anak-anak usia dini yang dijaga hewan peliharaan, seringkali menganggap si hewan peliharaan sebagai teman. Maka dari itu, mereka akan bermain dengan si hewan seolah hewan itu manusia. Berikut ini beberapa bukti, anak-anak menjadikan hewan peliharaan sebagai teman bermainnya.

1. Hewan Peliharaan Dipakaikan baju



Anak-anak mendandani hewan seolah mereka boneka. Anjing ini contohnya. Dipakaiakan wig, baju, dan celana sehingga menjelma bagai gadis muda.

2. Hewan Peliharaan Didandani



Anak-anak yang sering melihat ibunya menggunakan kosmetika bisa terinspirasi untuk menggunakan kosmetika juga. Tidak selalu pada dirinya sendiri. Hewan peliharan bisa menjadi objek pemakaian kosmetika milik ibu.

3. Hewan Peliharaan Menjadi Teman Main



Sebagian anak sering mengajak boneka main masak-masakan atau rumah-rumahan. Hewan peliharaan pun bisa diperlakukan seperti itu. Apalagi hewan peliharaan hidup, tidak pasif sepeti boneka.

4. Tubuh Hewan Menjadi Media Kreativitas




Hewan peliharaan dapat menjadi media bagi kreativitas anak. Misalnya si anjing berikut, menjadi media tempel stiker. Anjing berubah menjadi bercorak stiker.

5. Tubuh Hewan Peliharaan Dipakai Sebagai Alat Bantu Main




Hewan peliharaan dapat menjadi semacam alat bantu main. Contohnya si kucing yang ditimbuni mainan lego ini. Entah apa yang ada di pikiran si anak, namun kucing terlihat pasrah

6. Anak Minum Susu Bersama Hewan


Anak makan dan minum bersama hewan peliharaannya? Sangat mungkin terjadi. Apalagi jika makanan dan minumannya memang bisa dikonsumsi datu sama lain. Anak yang minum bersama kucing-kucing ini contohnya.

Itulah beberapa hal yang mungkin terjadi pada hewan jika ditinggalkan bersama anak. Anak yang kreatif dan cerdas lagi. Pernahkah Agan dan Sista melihat perlakuan seperti itu kepada hewan peliharaan? Jangan-jangan Agan dan Sista pernah melakukan hal-hal di atas kepada hewan peliharaan juga, ya?

Sumber tulisan dan foto: lifebuzz.com