Quote:
Dear my lovely brothers
Aku dedikasi kan surat ini untuk ketiga kakakku tersayang . Yang sangat ku sayangi .
Aku memanggil ketiga kakakku dengan sebutan aa . Kakak yang sangat berharga buatku walaupun dulu mereka menyebalkan terkadang .
Sungguh ku ingin mengatakan bahwa aku merindukan mereka .
Aa , aku kangen .
Aku kangen saat masih bareng main sama aa , main game monopoli sambil menunggu datangnya sahur a .
Aku kangen di ledekin aa .
Aku kangen becanda sama aa .
Aku kangen di ciumin sama aa . Yaa walaupun hanya kakak pertama dan kakak kedua yang sering menciumku bahkan hampir setiap hari dan setiap ada kesempatan . Aku sangat membenci nya saat mereka menciumku , ish ... Kesel aja rasanya . Tapi ternyata setelah aku besar aku merindukannya . Amat sangat merindukannya . Bahkan kadang aku duluan yang mencium mereka di saat moment tertentu . Mereka hanya tersenyum . Aku pernah bertanya ,"kapan sih aa berenti nyiumin aku ?" . Kakakku hanya menjawab ,"nanti kalo kamu sudah dewasa , sudah kuliah".
Sekarang aku merasakan nya . Saat kuliah memang mereka berhenti melakukan itu . Sungguh andai mereka tau bahwa aku sangat ingin memeluk mereka , dan mengatakan betapa aku merindukannya juga mengatakan bahwa aku pengen di ciumin mereka lagi . Tapi rasa malu ini lebih besar . Apalagi kami semua sudah menikah dan mempunyai kehidupan masing-masing . Sedangkan aku hanya bisa ungkapkan kerinduanku dengan airmata di kala aku menyendiri .
Aku sangat hafal dengan karakter ketiga kakakku . Kakakku yang pertama sangat mengayomi , saat aku di marahi mama karna nakal , aku menangis di pelukan kakakku . Kakakku yang kedua sangat royal , selalu memberikan aku sesuatu yang aku suka dan aku inginkan , hmm .. jarang berkata tidak , walau hanya mengajakku jalan-jalan . Dan kakakku yang ketiga lebih asyik di ajak becanda gila . Lebih santai orangnya . Tugas ketiga kakakku sama . Mengawasi ku agar tidak di sakiti oleh orang lain apalagi dengan para lelaki jahat di luar sana .
Aku sangat gelisah karna selalu merasa di mata-matai , tapi justru saat ini lagi-lagi aku merindukannya .
Aku hanya bisa berdoa jangan ada perpecahan di antara kalian a .
Hanya karna ego dan orang lain yang masuk di kehidupan kalian . Aku sedih bahkan tak jarang aku menangis melihat mereka saat ini .
Perang dingin ! Ya ... Mereka perang dingin semenjak mereka menikah .
Tak ada lagi kebersamaan yang kulihat . Sedangkan aku berdiri seorang diri melihat amarah kalian dan yang membuatku sakit aku tidak bisa melakukan apapun untuk menyatukan kalian kembali .
Ya Allah , satukan kembali ketiga kakakku . Aku rindu mereka , aku kangen mereka . Aku rindu kebersamaan mereka . Aku rindu ya Allah .
-"Aa emang dekat sama aku , tapi aku merasa aa sangatlah jauh . I miss you a and I love you so much , thank you for everything . Maafkan segala sikap dan sifat adikmu yang kadang membuatmu lelah , membuat kesal dan membuatmu kecewa"-
Tertanda ,
-Adikmu-
Thank you so much untuk kalian yang udah baca thread aku . Semoga ada pembelajaran yang dapat di ambil dari thread ini . Aku hanya berpesan habiskanlah waktu kamu bersama orang-orang yang kamu sayangi, terutama orang tua , kakak dan adik . Karna saat nanti kalian sudah mempunyai kehidupan masing-masing , pasti kamu akan merindukan kenangan bersama saudara-saudaramu .
Sekian dan terima kasih