- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengumpulkan Jersey Bukan Sekadar Koleksi
TS
akubukankipli
Mengumpulkan Jersey Bukan Sekadar Koleksi
Ada banyak cara untuk membuktikan dukungan kita kepada tim nasional sepak bola Indonesia. Mendukung langsung di stadion ketika Tim Garuda bertanding, misalnya. Atau bisa juga dengan membeli jersey yang digunakan oleh Tim Merah Putih.
Wajar rasanya jika ada fans sepak bola yang memiliki jersey klub kesayangannya, dalam hal ini adalah jersey Timnas Indonesia. Tapi bagaimana jika koleksi tersebut menyentuh angka ratusan? Menurut saya itu adalah hal yang begitu luar biasa.
Credit: KASKUS
Seperti yang dilakukan oleh Budi Frastio. Seorang kolektor jersey Tim Nasional Indonesia sejak 2010 lalu. Memasuki tahun kedelapan mengoleksi seragam yang digunakan para pesepak bola terbaik negeri ini, jumlahnya sudah melebihi angka 100. Bahkan Budi sendiri lupa berapa angka pasti koleksinya tersebut.
Sudah mengoleksi jersey Timnas Indonesia sejak 2010, Budi dan beberapa rekannya akhirnya memutuskan untuk membetuk Komunitas Jersey Timnas Indonesia (KJTI) pada 2017 lalu, dan hingga kini dirinya menjabat sebagai Ketua KJTI.
“Saya dan beberapa teman sebelumnya bergabung dengan Komunitas Pencinta Jersey Liga Indonesia. Kemudian di tahun 2017, ternyata ada banyak kolektor jersey Timnas yang tersebar di beberapa kota. Akhirnya kami bentuk KJTI untuk merangkul sesama kolektor jersey Timnas tersebut,” kata Budi kepada KASKUS saat berkunjung ke kediamannya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta.
Credit: Faceboook KJTI
Dalam waktu delapan tahun, Budi sudah memiliki begitu banyak koleksi, yang ternyata tidak semuanya dia dapatkan dengan mengeluarkan uang. Beberapa orang yang dikenalnya memberikan Budi kemudahan untuk mengoleksi beragam jersey Timnas.
Bukan cuma jersey yang mudah ditemui di pasaran yang menjadi koleksi Budi. Pria yang juga menjadi fans Arsenal tersebut memiliki cukup banyak seragam yang terbilang langka. Bahkan jersey Timnas Indonesia di era 2000-an juga bisa dia dapatkan.
“Jersey-jersey saya ini dapatnya dari macam-macam sumber. Ada yang saya beli. Ada juga yang saya dapat dari beberapa kenalan. Selain itu ada juga beberapa jersey yang saya dapatkan dari si pemain itu langsung. Istilahnya di kalangan kolektor itu match worn jersey,” jelas Budi.
Salah satu kenalan yang bisa memberikan Budi koleksi jersey tersebut adalah PSSI. Menurut Budi, PSSI memberikan jersey kepada beberapa kolektor, karena kesulitan sendiri untuk mengurusnya, terutama jersey-jersey yang digunakan di era 2000-an.
Credit: KASKUS
“Jadi di PSSI itu ibaratnya jersey lama itu dikarungin. Jersey-jersey lama dikumpulkan di kantor PSSI, ketika mereka sudah mulai kesulitan untuk mengurusnya, kami-kami para kolektor ini diajak untuk mengumpulkan. Jadi seperti kami merawat jersey-jersey bersejarah ini,” ungkap Budi.
Menjadi kolektor jersey Timnas Indonesia bagi Budi bukanlah hobi semata. Ada maksud dan tujuan lain. Menurutnya, mengumpulkan jersey Timnas Indonesia sama artinya dengan menghargai jasa para pemain yang pernah membela Indonesia.
“Bagi kami, menjadi kolektor jersey seperti ini bisa menjadi bentuk penghargaan kepada para pemain, khususnya para pemain lama. Mereka merasa dihargai jika seragam yang dulu mereka kenakan saat membela Indonesia, ternyata masih ada yang merawatnya,” kata Budi.
“Kami juga berharap, ke depannya KJTI bisa membuat sebuah tempat seperti museum. Meskipun itu harus dipikirkan bersama teman-teman KJTI yang lain, dan juga perlu modal yang cukup besar. Nantinya di museum tersebut kami bisa mengadakan diskusi soal jersey dan semacamnya,” pungkas Budi.
Credit: Instagram KJTI
Jika kita menganggap sebuah jersey hanyalah salah satu perlengkapan dalam sebuah pertandingan sepak bola, tidak halnya bagi Budi dan teman-teman di KJTI. Melalui jersey, kita bisa mengenang dan belajar sejarah Tim Nasional Indonesia.
Click for another thread
Wajar rasanya jika ada fans sepak bola yang memiliki jersey klub kesayangannya, dalam hal ini adalah jersey Timnas Indonesia. Tapi bagaimana jika koleksi tersebut menyentuh angka ratusan? Menurut saya itu adalah hal yang begitu luar biasa.
Credit: KASKUS
Seperti yang dilakukan oleh Budi Frastio. Seorang kolektor jersey Tim Nasional Indonesia sejak 2010 lalu. Memasuki tahun kedelapan mengoleksi seragam yang digunakan para pesepak bola terbaik negeri ini, jumlahnya sudah melebihi angka 100. Bahkan Budi sendiri lupa berapa angka pasti koleksinya tersebut.
Sudah mengoleksi jersey Timnas Indonesia sejak 2010, Budi dan beberapa rekannya akhirnya memutuskan untuk membetuk Komunitas Jersey Timnas Indonesia (KJTI) pada 2017 lalu, dan hingga kini dirinya menjabat sebagai Ketua KJTI.
“Saya dan beberapa teman sebelumnya bergabung dengan Komunitas Pencinta Jersey Liga Indonesia. Kemudian di tahun 2017, ternyata ada banyak kolektor jersey Timnas yang tersebar di beberapa kota. Akhirnya kami bentuk KJTI untuk merangkul sesama kolektor jersey Timnas tersebut,” kata Budi kepada KASKUS saat berkunjung ke kediamannya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta.
Credit: Faceboook KJTI
Dalam waktu delapan tahun, Budi sudah memiliki begitu banyak koleksi, yang ternyata tidak semuanya dia dapatkan dengan mengeluarkan uang. Beberapa orang yang dikenalnya memberikan Budi kemudahan untuk mengoleksi beragam jersey Timnas.
Bukan cuma jersey yang mudah ditemui di pasaran yang menjadi koleksi Budi. Pria yang juga menjadi fans Arsenal tersebut memiliki cukup banyak seragam yang terbilang langka. Bahkan jersey Timnas Indonesia di era 2000-an juga bisa dia dapatkan.
“Jersey-jersey saya ini dapatnya dari macam-macam sumber. Ada yang saya beli. Ada juga yang saya dapat dari beberapa kenalan. Selain itu ada juga beberapa jersey yang saya dapatkan dari si pemain itu langsung. Istilahnya di kalangan kolektor itu match worn jersey,” jelas Budi.
Salah satu kenalan yang bisa memberikan Budi koleksi jersey tersebut adalah PSSI. Menurut Budi, PSSI memberikan jersey kepada beberapa kolektor, karena kesulitan sendiri untuk mengurusnya, terutama jersey-jersey yang digunakan di era 2000-an.
Credit: KASKUS
“Jadi di PSSI itu ibaratnya jersey lama itu dikarungin. Jersey-jersey lama dikumpulkan di kantor PSSI, ketika mereka sudah mulai kesulitan untuk mengurusnya, kami-kami para kolektor ini diajak untuk mengumpulkan. Jadi seperti kami merawat jersey-jersey bersejarah ini,” ungkap Budi.
Menjadi kolektor jersey Timnas Indonesia bagi Budi bukanlah hobi semata. Ada maksud dan tujuan lain. Menurutnya, mengumpulkan jersey Timnas Indonesia sama artinya dengan menghargai jasa para pemain yang pernah membela Indonesia.
“Bagi kami, menjadi kolektor jersey seperti ini bisa menjadi bentuk penghargaan kepada para pemain, khususnya para pemain lama. Mereka merasa dihargai jika seragam yang dulu mereka kenakan saat membela Indonesia, ternyata masih ada yang merawatnya,” kata Budi.
“Kami juga berharap, ke depannya KJTI bisa membuat sebuah tempat seperti museum. Meskipun itu harus dipikirkan bersama teman-teman KJTI yang lain, dan juga perlu modal yang cukup besar. Nantinya di museum tersebut kami bisa mengadakan diskusi soal jersey dan semacamnya,” pungkas Budi.
Credit: Instagram KJTI
Jika kita menganggap sebuah jersey hanyalah salah satu perlengkapan dalam sebuah pertandingan sepak bola, tidak halnya bagi Budi dan teman-teman di KJTI. Melalui jersey, kita bisa mengenang dan belajar sejarah Tim Nasional Indonesia.
*****
Click for another thread
nona212 memberi reputasi
1
11K
75
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan