Pada tanggal 15 Oktober 2018 saya membeli 1 unit Xiaomi Mi Mix 2S di toped dengan seller b2b mobile untuk hadiah ulang tahun ibu. saya memang sudah beberapa hari browsing soal HP itu dan menunggu tanggal 15 untuk transaksi karena ada cashback. Saya cek ke toko langganan saya di toped (saya gak sebut nama, nanti dikira promosi), namun karena tipe Mi Mix 2S ini tidak ada di sana, maka saya browsing2 dan ketemu lah b2b mobile ini. Dari reputasi saya lihat toko ini bagus, dan juga di ketentuan kebijakan pengembalian tertulis garansi cacat pabrik 2x24 jam tukar baru. Saya pun pilih untuk beli di toko ini dan pilih pengiriman JNE YES.




Esok harinya tanggal 16 Oktober paket sudah sampai, dan malam hari saya buka. awalnya saya cek fisik luar unit dan kamera, semua oke. setelah itu saya coba connect wifi dan oke, lalu nongol notif update ke MIUI10, saya update sambil tinggal makan dan mandi. setelah itu saya mau coba masukan sim card. di sinilah saya menemukan masalah dengan HP itu. saat dicolok sim card ejector, tidak ada terasa tekanan sama sekali. biasanya sim card ejector terasa "mentok" dan kita tekan supaya sim tray keluar, tapi ini koq dicolok sim ejector sampe ujung tidak ada apa2.

Saya langsung masuk pusat resolusi di toped, dan juga langsung kirim PM ke seller.



seller menanggapi chat saya dengan baik, dan saya lanjut ke pusat resolusi sesuai permintaan seller. saya upload foto barang dari semua sisi dan juga menjelaskan masalahnya. setelah itu saya minta retur barang untuk diganti baru. sampai situ saya masih tenang karena respon seller baik dan juga mengingat reputasi toko b2b mobile yang bagus.

Esok harinya 17 Oktober saya kirim balik HPnya (lengkap dengan dus) menggunakan JNE YES, dengan harapan agar cepat sampai dan cepat diproses ganti unit oleh seller, karena seperti saya info ke seller, saya akan pergi hari Senin depan (tanggal 22) selama seminggu.

Hari ini tanggal 18 Oktober barang diterima seller, dan alangkah kagetnya saya ketika mendapati jawaban seller :



Seller menolak mengganti unit baru dengan alasan kesalahan ada di saya, dan juga membongkar unit HP tanpa persetujuan saya. seller juga terus bilang "siap rugi" dan "lebih penting nama baik", tapi tetap saja tidak ada itikad baik untuk bertanggung jawab. malah berasalan bahwa seller ditolak claimnya oleh dealer.

saya sudah berulang kali katakan ke seller bahwa saya membeli dari b2b mobile dan urusan saya sebagai pembeli hanya dengan b2b mobile sebagai penjual. sedangkan urusan b2b dengan distributor jelas bukan urusan saya.

posisi saya sebagai pembeli, beli barang baru seharga 5.3jt, dan yang datang barang cacat, kemudian seller menyuruh saya untuk tetap memakai barang itu dan bisa menggunakan jepit model pinset. bayangkan, beli hp baru tapi disuruh pake barang dengan kondisi cacat!

saya di sini bukan mau menjatuhkan b2b mobile, saya hanya minta hak saya sebagai pembeli dipenuhi, tidak lebih. saya tidak keberatan menunggu lebih lama (karena proses retur) dan keluar ongkos kirim balik ke seller, karena itu sudah resiko beli online. tapi kalau disuruh pakai barang cacat, jelas saya tidak rela.

seller menuduh kesalahan ada pada saya, dan menolak kemungkinan kalau barang cacat pabrik atau memang sudah cacat saat dikirim,atau bahkan cacat saat dibongkar (tanpa persetujuan saya). memang kalau dilakukan perdebatan tidak akan ada ujungnya, maka saya berharap CS toped mampu menengahi dan memberikan perlindungan ke konsumen. masih ada 1 hari lagi sebelum saya bisa panggil bantuan CS toped, semoga akan ada solusi yang baik dari CS toped.



sekedar himbauan kepada user yang lain supaya lebih berhati2 dalam beli gadget, karena reputasi toko bagus tidak menjamin kepuasan pelanggan. saya tidak menuduh b2b mobile mengirimkan barang cacat ke saya dengan sengaja, saya yakin mereka juga tidak tahu kalau barang tersebut cacat, namun saya sangat kecewa dengan penanganan dari b2b mobile yang langsung menuduh itu adalah kesalahan user. kalau begitu percuma saja ada garansi 2x24 jam ganti baru apabila barang cacat selalu dianggap kesalahan user.


UPDATE 19 Oktober



seller ngambek karena saya nulis ST ini (padahal saya udah bilang saya mau tulis di media online tapi ga direspon), dan bilang karena ini jadi 100% klaim saya ditolak (padahal kemarin juga udah nolak, koq sekarang jadi seolah2 nolak gara2 saya "menjatuhkan" mereka lewat ST ini).

seller langsung claim kalo tidak mungkin cacat pabrik dan sekarang terang2an menuduh saya. karena dituduh sepihak ya saya balik menuduh sepihak ke seller.

hebatnya lagi seller mempermasalahkan jeda waktu sekitar 8 jam antara barang diterima sesuai tracking dan waktu saya ajukan klaim. jadi buyer ga boleh sibuk donk ya, kalo terima barang harus langsung cek saat itu juga. toped aja kasih toleransi waktu buat buyer konfirmasi barang, ini seller malah mempermasalahkan jeda waktu 8 jam, udah itu terus mempermasalahkan saya cek sim card belakangan. saya jadi makin bingung, makin lama makin banyak yang dipermasalahkan sama seller, meskipun menurut saya itu gak ada hubungannya dengan klaim saya.


UPDATE 22 Oktober

UPDATE 29 Oktober