Kalau membahas soal film, pasti Agan nggak asing lagi dengan yang namanya film indie bukan? Menurut ane, film indie sendiri adalah salah satu pilihan bagi Agan yang suka film tapi nggak mau yang durasinya lama, seperti film layar lebar di bioskop. Film indie punya durasi film yang beragam, ada yang singkat ada juga yang panjang, tergantung si pembuat film.

Nah, ane sendiri emang suka dengan yang namanya film, terlebih film-film komedi dan aksi. Nah, berhubung ane emang suka bikin film pendek, banyak dari beberapa film yang ane tonton, ane jadikan refrensi untuk membuat film indie, khususnya di short film. Untuk membuat short film sendiri ane punya tahapan dan tips agar film terlihat menarik, meski low budget.

Apa aja tips-tipsnya? Cekidot dibawah ya!

Naskah

Banyak orang yang beranggapan membuat naskah itu harus sedetail mungkin, tapi menurut ane nggak juga sih. Saat membuat suatu naskah film, pertama yang harus Agan lakukan adalah mempunyai "bayangan" naskahnya seperti apa. Ide dari naskah atau skenario film yang Agan buat, biasanya muncul secara tiba-tiba dan itu perlu untuk Agan ingat atau kalau perlu di catat.

Entah saat makan, BAB, mandi, atau saat ingin tidur, pastinya ide-ide untuk cerita film Agan akan bermuculan. Tipsnya, buat naskah dari film Agan terlihat jelas dan mudah dipahami. Mulai dari scene awal, dialog, sampai lokasi harus Agan tulis dalam naskah dengan jelas.

Pemain

Untuk pemain sendiri sebenarnya Agan tak harus cari orang yang pandai akting atau muka ganteng dan cantik, Agan harus profesional dalam memilih pemain dengan berdasarkan naskah film Agan. Terpenting, pemain tersebut harus paham dan dilatih saat melakoni akting mereka.

Arahkan dan latih mereka agar menghafal dialog dengan benar dan berimprovisasi saja saat merasa dialog susah di hafal. Buat mereka terlihat santai dalam menjalankan aktingnya nanti, bukan karena terpaksa, tapi karena menikmati peran yang mereka mainkan dalam film.

Shooting

Ini yang biasanya menjadi keluhan para kreator film, soal shooting. Perlu di ingat, kalau membuat film produksi Agan sendiri atau film indie, semua terserah Agan dan bukan kewajiban Agan memakai alat yang "mahal" dalam membuat film. Sesuaikan saja dengan apa yang agan punya, tanpa membeli atau menyewa barang.

Untuk lokasi sendiri, Agan juga bisa sesuaikan dengan tema film Agan. Cari lokasi yang bisa Agan jangkau dan kunjungi dengan mudah. Jangan pakai greenscreen! Agan mau buat film indie, bukan transformer. Usahakan juga pada lokasi tersebut tidak ramai orang, biar Agan bisa fokus pada shooting yang dijalankan.

Agan bisa mulai membuat film dengan bermodal Handphone dan Tripod saja. Untuk sound, Agan bisa memakai bantuan Mic atau handphone lain sebagai alat perekam suara. Atau di rasa Agan kurang mampu membuat dengan alat-alat tersebut, Agan bisa mengatasi bagian sound dengan editing nanti.

Usahakan saat "take" atau menyuting film, Agan harus pintar-pintar membuat "frame" yang masuk dalam film terlihat bagus. Cari "angle" yang tepat, biar film tidak nampak kaku karena hanya memakai 1 angle saja. Variasikan menurut kreasi masing-masing.

Untuk "sound atau "suara sendiri, menjadi faktor penting setelah shoot. Suara yang ada dalam film tersebut harus terdengar jelas, karena jika hasil shoot Agan ada beberapa yang "miss", soundlah yang menjadi bantuan. Jadi, dari faktor shoot dan sound, OKE!

Editing

Kalau sudah masuk tahap pengeditan atau editing, ini sudah menjadi tanggung jawab sendiri-sendiri. Maksudnya, berkreasilah sebisa Agan dan buatla film indie Agan menarik dan bagus saat di tonton nanti. Atur semua elemen agar hasilnya maksimal, mulai dari "cut and merge" per-scene, sound efek, instrumen musik, efek video, dan filter video (optional).

Agan bisa memulai editing dari pembukaan awal film dengan berbagai kreasi, seperti dimulai dari judul film, atau potongan film yang mengambarkan "konflik film", atau perkenalan pemain, atau juga sinematic film. Dan setelah pembukaan, editlah bagian film utamanya, lalu penutup. Penutup juga terserah Agan, dan berkreasilah sebagus mungkin.

Nah, untuk editing sendiri Agan bisa melakukannya sesuai dengan kemampuan Agan. Ingat, jangan pernah ada "paksaan" saat membuat film. Kalau punyanya cuma Handphone, ya pakai saja handphone untuk mengedit, hasilnya juga nggak kalah bagus kok, yang penting Agan pandai dalam mengkreasikan sebuah film. Kalau Agan punya komputer/laptop dan jago editing, ya edit saja dengan komputer. Simple kok.

Beberapa Short Filmbuatan ane :
meski hasilnya nggak bagus-bagus amat kayak film lain, setidaknya masih bisa ditonton dan dinikmati


*karena ini buat event lomba, jadi shooting pakai kamera, dan editingnya pakai adobe


*kalau yang ini buat tugas sekolah, jadi shooting pakai henpon sendiri, editing juga pake henpon