- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 Ritual Paling Horror Suku Aztec Dalam Memberikan Persembahan Kepada Dewa [PART 2]
TS
mrdfss
5 Ritual Paling Horror Suku Aztec Dalam Memberikan Persembahan Kepada Dewa [PART 2]
Thread ini merupakan kelanjutan dari thread berikut ini. Bagi yang belum membacanya bisa dilihat dari part 1. Tanpa basa-basi, langsung saja kita mulai pembahasannya:
5. Ritual Festival Manusia Terbang
Di suku aztec ada sebuah festival yang bernama festival manusia terbang. Festival ini bertujuan untuk memberi persembahan kepada dewa Xipe Totec. Sembilan orang yang akan menjadi persembahan akan menggunakan pakaian belapis bulu dan akan diperlakukan selayaknya Dewa. Selama 40 hari mereka akan dihormati oleh orang-orang. Setelah 40 hari berlalu, mereka akan dibawa ke puncak kuil dan dibunuh. Kulit tubuhnya akan dimutilasi oleh pemimpin agama, dan diberi pewarna berwarna kuning agar kulitnya terlihat seperti emas. Sebagian kulit tersebut akan diberikan untuk pemimpin agama. Sedangkan sebagain kulit lagi akan diberikan kepada pria remaja yang telah mengemis selama 20 hari.
4. Ritual Perayaan Peresmian Kuil
Selama betahun-tahun suku aztec membangun kuil di kotanya. Kuil itu selesai dibangun pada tahun 1487. Untuk merayakan kuilnya itu, suku aztec melakukan sebuah perayaan besar-besaran. Dimana mereka melakukan pembantaian kepada orang-orang hingga 84.000 orang. Pembantaian itu mereka lakukan selama 4 hari berturut-turut.
3. Bertarung Ala Gladiator Untuk Bertahan Hidup
Sembilan orang yang dipersembahkan pada festival manusia terbang, sebelum dilakukan upacara adat, mereka akan diberi kesempatan untuk bertarung ala gladiator di sebuah arena bernama tamalacatl. Mereka dipersenjatai menggunakan senjata kayu. Sedangkan mereka diharuskan melawan para kesatria aztec terhebat. Bagi yang mampu mengalahkan semua kesatria itu akan dibebaskan dari persembahan dan dijadikan pemimpin pasukan. Menurut kepercayaan suku aztec, dulu ada seorang pria yang pernah memenangkan pertarungan itu. Namun dia menolak tawaran untuk menjadi pemimpin pasukan dan karena dianggap menghina, dirinya dikorbankan untuk para dewa.
2. Anak Kembar Dianggap Membawa Sial
Suku aztec percaya bahwa anak kembar adalah pembawa sial. Mereka percaya bahwa anak kembar dianggap sebagai pembunuh para monster, Tuhan hingga pencipta dunia. Namun mereka juga beranggapan bahwa anak kembar termasuk kedalam anak yang cacat. Mereka menganggap anak kembar merupakan ancaman bagi kedua orang tuanya. Bila bayi kembar itu dibiarkan hidup, berarti sama saja mengakhiri hidup orang tuanya. Oleh karena itu biasanya salah satu anak kembar akan dijadikan persembahan untuk para dewa.
1. Ritual Pengorbanan Anak
Selama musim dingin, suku aztec akan membuat persembahan kepada dewa hujan dan kilat yang bernama Toral. Pada musim itu, anak-anak akan dibawa ke kuil Tlaloc dan menyuruh anak-anak itu untuk berjalan keatas kuil. Anak-anak itu tidak melakukan secara sukarela dan kebanyakan dari mereka menangis saat melakukan hal ini. Mereka percaya, bila anak-anak menangis saat menaiki kuil, maka dewa Toral akan memberkahi mereka dengan air hujan. Namun bila anak-anak tidak menangis, orangtuanya lah yang akan membuat mereka menangis. Anak-anak itu nantinya akan dibawa ke sebuah gua dan disuruh duduk melingkar sambil bermandikan air hujan.
Wajar saja bila yang mereka lakukan masih sangat tidak manusiawi. Karena mereka hidup mengikuti para pemuka agama di tempat tersebut. Dan mereka merasa bangga bila menjadi persembahan bagi dewanya.
Diubah oleh mrdfss 16-10-2020 13:47
-2
14.3K
84
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan